Ketua DPR Datangi MUI, Puan Maharani: Sinergi Bangun Indonesia Lebih Baik

Reporter : Maulana Kautsar
Rabu, 19 Februari 2020 19:00
Ketua DPR Datangi MUI, Puan Maharani: Sinergi Bangun Indonesia Lebih Baik
Puan berharap silaturahmi ini menghilangkan persepsi.

Dream - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Puan Maharani menghadiri rapat pleno ke-50, Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Puan menyebut, kedatangannya ke MUI untuk mendekatkan lembaga legislasi dengan MUI.

Puan juga mengharapkan silaturahmi ini akan menjadi jembatan untuk mendekatan golongan Islam dan nasionalis.

" Ya kedatangan saya ini ke MUI sebagai salah satu pendekatan diri antara MUI dengan DPR untuk bersinergi membangun Indonesia ke depannya yang lebih baik," ujar Puan di Gedung MUI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 18 Februari 2020.

Puan mengatakan, silaturahmi ini untuk menguatkan toleransi dan ikatan silaturahmi antarbangsa. Dia berharap, silaturahmi semacam ini dapat menciptakan Indonesia yang lebih maju.

" Ini salah satunya silaturahmi yang harus diterapkan. Ini merupakan hal yang tidak dimiliki oleh negara lain. Hanya Indonesia yang memilikinya, kita harus bangga," kata dia.

Puan berharap dengan adanya silaturahmi tidak ada lagi salah persepsi atau komunikasi. Puan berharap semua bangsa Indonesia harus menjaga kerukunan melalui toleransi beragama serta silatuhrahmi.

(Sah, Laporan: Rifani Indrianti)

1 dari 4 halaman

MUI Puji Pembuatan Terowongan `Silaturahmi` Istiqlal-Katedral

Dream - Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas menyambut baik rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuat 'terowongan silaturahim'. Terowongan ini nantinya akan menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral.

" Terowongan yang akan dibangun itu semacam underpass untuk memudahkan orang menyeberang dari sisi masjid ke Katedral dan sebaliknya, ya tidak masalah, malah bagus," ujar Anwar, Jumat, 7 Februari 2020.

Menurut Anwar, kondisi jalan di depan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral memang sudah sangat padat. Pembuatan terowongan diharapkan bisa membantu pejalan kaki yang hendak menyeberang tanpa pelru khawatir dengan kendaraan yang melintas.

Terowongan juga bisa digunakan jemaah Gereja Katedral yang sering memarkirkan kendaraan di Masjid Istiqlal ketika hendak menjalankan ibadah di hari Minggu.

" Untuk ke gerejanya mereka harus menyeberangi jalan raya, tentu ini menimbulkan bahaya," ucap dia.

Usulan pembuatan terowongan ini disetujui Jokowi ketika meninjau langsung proyek renovasi Masjid Istiqlal. Masjid Istiqlal saat ini sedang melakukan renovasi besar-besaran.

Renovasi itu dimulai sejak Mei 2019. Masjid Istiqlal pertama kali direnovasi pada 1978 setelah dibangun pada 1951.(Sah)

2 dari 4 halaman

Jokowi Bangun Terowongan Bawah Tanah Hubungkan Masjid Istiqlal & Gereja Katedral

Dream - Jokowi berencana membangun terowongan bawah tanah yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral. Terowongan tersebut akan membangun akses jalan antara umat satu dan lainnya.

" Ada usulan dibuat terowongan dari Masjid Istiqlal ke Katedral. Tadi sudah saya setujui," kata Jokowi, Jumat 7 Februari 2020.

Menurut Jokowi, terowongan tersebut akan menjadi lambang silaturahmi antarumat beragama. Sehingga, tidak bersebrangan satu sama lain. Selain itu, terowongan tersebut bisa membantu saat hari besar keagamaan.

" Sekalian sehingga ini menjadi sebuah terowongan silaturahmi. Tidak kelihatan berseberangan tapi silaturahmi. Terowongan bawah tanah," kata dia.

Jokowi berharap, revitalisasi Masjid Istiqlal selesai sebelum Ramadan. Sehingga masyarakat bisa sholat tarawih dan Idul Fitri. " Sudah. Insyaallah sudah selesai," ucap presiden bernama lengkap Joko Widodo tersebut.

Renovasi Masjid Istiqlal itu menelan biaya sekitar Rp475 miliar. Anggaran tersebut digunakan untuk memperbaiki, memoles lantai, mengganti karpet, hingga menambah lantai bawah tanah.

3 dari 4 halaman

Tak Bisa Parkir Karena Renovasi, Ini Bantuan Istiqlal Buat Jemaat Natal Katedral

Dream - Masjid Istiqlal pada 2019 ini sedang melakukan renovasi besar-besaran. Renovasi juga berdampak pada berkurangnya tempat sholat dan parkir.

Dengan adanya renovasi itu, Kepala Protokol dan Humas Masjid Istiqlal, Abu Hurairah memastikan jemaat Natal Gereja Katedral tidak bisa menyediakan lahan parkir.

" Jadi begini, untuk tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Soalnya tahun ini Istiqlal kan lagi direnovasi, jadi saudara-saudara kita yang Katolik yang ingin ibadah itu nggak bisa parkir kendaraan di Istiqlal," ujar Abu dikutip dari Merdeka.com, Kamis 19 Desember 2019.

Menurutnya, lokasi yang mulanya menjadi tempat parkir saat ini masih dalam proses pengerjaan proyek.

" Iya gak bisa masuk ke dalam karena kemungkinan ada mobil proyek. Paling di pinggir-pinggir jalan, hanya itu terbatas karena takut mengganggu orang lewat karena sempit," kata dia.

Mengenai hal tersebut, Masjid Istiqlal juga telah memberitahu pihak Gereja Katedral bahwa lokasi parkir tidak bisa digunakan.

4 dari 4 halaman

Istiqlal Bantu Pengamanan

Meski demikian, Masjid Istiqlal memastikan akan membantu pengamanan ibadah Natal Gereja Katedral pada 25 Desember 2019 mendatang.

" Ya itu seperti biasa. Bedanya, kalau dulu kita bantu jagain mobil, nyebrangin. Kalau ini kan agak susah juga karena pintu Istiqlal yang dibuka yang arah Juanda itu," ucap dia.

Selain itu, kata dia, Istiqlal tetap membuka fasilitas di area masjid bagi jemaah Katedral yang ingin memanfaatkannya.

" Natal itu kan ada beberapa kali kebaktian, yang datang duluan mungkin mau ngaso bisa di Masjid sambil nunggu jam kebaktiannya. Ya InsyaAllah tahun depan sudah kembali normal," ujar dia.

Abu menjelaskan, Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral sudah biasa saling memberikan lahan parkir ketika perayaan hari besar agama masing-masing. Misalnya, ketika Idul Fitri, Katedral membuka gerbangnya agar kendaraan jemaah yang akan melaksanakan sholat id bisa parkir.

(Sumber: Merdeka.com/Dedi Rahmadi)

Beri Komentar