Satgas Covid-19: Tingkat Pemakaian Ruang Isolasi & ICU di RS Berkurang

Reporter : Syahid Latif
Sabtu, 14 November 2020 19:40

Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Letjen TNI Doni Mondardo (Foto: BNBP Indonesia)

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 mengimbau masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan karena tingkat pemakaian tempat tempat dalam 2 minggu terakhir meningkat.

Dream - Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Letjen TNI Doni Monardo melaporkan membaiknya tingkat hunian pasien corona yang dirawat di Rumah Sakit (RS) swasta di ibukota dan RS Darurat Wisma Atlet Jakarta. Hal ini dikarenakan semakin banyaknya pasien yang sembuh dan berkurangnya angka kasus aktif.

" Alhamdulillah tingkat (hunian ruang) ICU alami penurunan," kata Doni dalam keterangan pers perkembangan Covid-19 di kantor BNPB Indonesia, Jakarta, Sabtu, 14 November 2020.

Merujuk data saat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang Diperketat di DKI Jakarta pada 9 September 2020 lalu, tingkat penggunan ruang ICU di RS swasta di Ibukota sudah mencapai 83 persen. Sementara ruang isolasi di RS Darurat Wisma Atlet dilaporkan lebih dari 90 persen.

Kondisi ini mendorong Presiden Joko Widodo menginstruksikan jajaran menteri koordinator, khususnya menteri kesehatan dan Satgas Penanganan Covid-19 untuk meningkatkan upaya dalam bidang kesiapan RS.

" Alhamdulillan tingkat ICU yang tadinya sangat tinggi mengalami penurunan," ujar Doni.

1 dari 2 halaman

Kondisi RS Rujukan di Jakarta dan RSD Wisma Atlet

Per 1 November 2020 lalu, tingkat pemakaian tempat tidur di ruang isolasi di seluruh RS rujukan di Jakarta membaik dengan tingkat pemakaian tempat tidur 52 persen dari kapasitas yang tersedia. Namun diakui dalam dua minggu terakhir mengalami kenaikan menjadi 63 persen.

Berkurangnya tingkat pemakaian tempat tidur di ruang ICU juga terjadi di RS rujukan di Jakarta. Per posisi 1 November lalu, tempat tidur di ruang ICU yang terpakai mencapai 58 persen. Tetapi mengalami peningkatan per posisi hari ini menjadi 68 persen.

Selain di RS rujukan di Jakarta, Satgas Penanganan Covid-19 juga mendapat laporan penurunan tingkat pemakaian tempat tidur di RS Darurat Wisma Atlet dari 32,68 persen per posisi 5 November 2020 menjadi 50,76 persen pada hari ini.

2 dari 2 halaman

Ruang Isolasi di RSD Wismat Atlet

Sementara di tower 4 dna 5 yang digunakan sebagai ruang isolasi Orang Tanpa Gejala (OTG), Doni mengakui sempat terjadi peningkatan pemakaian tempat tidur. Namun data per hari ini mengalami perbaikan menjadi sebesar 21,50 persen dibandingkan posisi 5 Noevmber sebesar 20,57 persen dari kapasitas yang tersedia.

Untuk pasien yang dirawat di hotel dilaporkan jumlah pasien yang diisolasi mencapai 334 orang dari total isolasi mandiri sebanyak 1.080 pasien.

Dengan perkembangan menurunnya pasien yang dirawat ataupun isolasi, Doni kembalinya mengingatkan pentingnya kerja sama, bahu-membahu, serta membantu dalam penerapaan protokol kesehatan. Masyarakat diimbau tetap melaksanakan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan dengan sabun dibawah air yang mengalir.

Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.