Lintah Hidup Di Tenggorokan Nenek Wang. (Foto: Asiawire)
Dream - Sebuah pengalaman yang cukup membuat bulu kuduk merinding menimpa seorang nenek dari China.
Wanita lansian yang hanya dikenal sebagai Wang itu merasa ada sesuatu mengganjal di tenggorokannya. Wang merasa ngeri karena selalu muntah darah setiap kali batuk.
Takut terjadi apa-apa, wanita berusia 65 tahun itu memeriksakan dirinya ke rumah sakit di Provinsi Guiyang.
Dokter Yao Hongmei langsung melakukan tindakan bronkoskopi kepada Wang pada Selasa pekan lalu.
Betapa terkejutnya Dr Yao karena di dalam tenggorokan Wang ada benda hidup yang bergerak naik turun.
Setelah dilihat secara lebih teliti, benda hidup itu ternyata seekor lintah.
Perawat Ren Xuejiao mengatakan lintah hidup itu menempel kuat pada dinding tenggorokan dekat pita suara.
Jika diangkat secara paksa, bisa membahayakan pasien karena akan timbul luka baru pada pasien.
Dr Yao terpaksa menyemprotkan zat pembeku sebelum mengeluarkan lintah dari tenggorokan Wang.
" Lintah akan berhibernasi di suhu yang rendah. Karena itu saya menyemprotkan agen pembeku agar suhu tubuhnya di bawah 80 derajat Celcius," kata Dr Yao.
Begitu tubuhnya membeku, lintah hidup itu melepaskan cengkramannya kepada dinding tenggorokan Wang.
Prosedur untuk mengeluarkan lintah hidup dari tenggorokan Wang memakan waktu enam menit.
Ketika diukur, panjang tubuh lintah tersebut mencapai tiga sentimeter.
Sebagai petani yang sehari-hari ke sawah, Wang punya kebiasaan untuk minum dari mata air.
Menurut Dr Yao, kebiasaan Wang itulah yang menyebabkan telur atau larva lintah ikut tertelan dan tumbuh di tenggorokannya.
Minum banyak air putih memang menyegarkan dan menyehatkan. Tapi pastikan untuk memasaknya terlebih dahulu agar tidak mengalami hal mengerikan seperti Wang.
(Sah, Sumber: World of Buzz)
Dream - Rumah sakit di Provinsi Yunnan, melaporkan hasil operasi unik dari seorang pasien. Rumah sakit itu menemukan pecahan kayu di dalam otak pasiennya, berusia 41 bermarga Zhou.
Zhou terlihat memiliki kelopak mata bengkak dan sakit luar biasa di kepalanya.
Dilaporkan Oddity Central, Zhou mengeluh ke doktor, dia pertama kali menyadari ada yang salah di kepalanya sekitar dua bulan lalu. Usai pemindaian, kelopak mata kanannya membengkak dan sakit kepalanya yang dirasakannya terasa memburuk.
Dia lantas pergi ke rumah sakit kelas pertama di Provinsi Yunan. Dari hasil pemindaian tomografi terungkap bahwa di dalam kepalanya terdapat beberapa potong kayu yang memiliki sepanjang 11 centimeter yang tersangkut di otaknya.
Zhou kemudian memundurkan ingat saat lima tahun sebelumnya terlibat kecelakaan di sebuah hutan di Kabupaten Mojiang.
Saat itu, dia tersandung dan terjatuh. Sialnya, saat jatuh, sebuah cabang pohon tebal menembus kelopak mata kanan dan masuk ke rongga matanya.
Dia sempat menarik paksa cabang itu. Dengan kosong dia kemudian menghentikan pendarahan.
Zhou menganggap masih sehat karena matanya tak mengalami penurunan kemampuan. Dia tak punya cukup uang untuk memeriksakan luka itu dan membiarkan luka itu mengering.
Dengan bantuan rumah sakit, dokter meyakinkan tahapan operasi. Tim ahli bedah dan saraf berhasil mengangkat potongan kayu dari otaknya.
Dokter menyebut, Zhou beruntung karena potongan kayu itu berjarak hanya 5 milimeter dari titik vital otaknya. Seandainya mengenai titik vital itu, Zhou akan mengalami cacat permanen atau bahkan membunuhnya secara instan.
Dream - Ketika mengorek telinga menggunakan cotton bud, sebagian besar orang akan merasa sensasi berbeda. Tak cuma itu, cara ini juga biasa digunakan untuk membersihkan banyak kotoran telinga yang menempel di dalamnya.
Karena menganggap sebagai kotoran, banyak orang yang berusaha mengeluarkannya dari telinga. Padahal, kotoran telinga tak selamanya bersifat jahat. Ada bagian berupa minyak yang melapisi telinga bagian dalam dan melindunginya.
Yup, kotoran telinga mengandung zat anti bakteri yang mencegah telinga dalam terkena infeksi.
Cairan itu juga sangat berguna untuk membawa keluar sel kulit mati serta kuman, juga menghalangi binatang kecil menyusup ke dalamnya.
Kisah seorang pria Tiongkok ini mungkin akan mengubah pandangan kamu soal kebiasaan membersihkan telinga.
Pria asal Provinsi Jiangsu, Tiongkok itu awalnya merasakan sesuatu terbang ke telinganya saat dia berjalan ke tempat kerjanya suatu pagi.
Sesampainya di kantor ia pun mencoba untuk mengeluarkannya.
Namun, entah apa yang masuk ke telinganya, butuh waktu dua jam untuk mengeluarkannya. Itu pun tak berhasil keluar dan masih terperangkap disana.
Seiring berjalannya waktu, telinga pria itu tambah gatal dan sakit. karena tak tahan lagi, ia memutuskan untuk mengunjungi rumah sakit terdekat.
Fakta mengejutkan didapat pria ini usai berkonsultasi dengan dokter THT. Dokter menemukan laba-laba di dalam telingan dan yang lebih mengejutkan, hewan itu sedang membuat sarang di dalamnya.
Laba-laba itu telah masuk terlalu jauh di dalam telinga. Ini yang membuat pria itu kepayahan mengeluarkannya.
Melansir dari World of Buzz, dokter pun memutuskan menuangkan air garam ke telinga pria itu untuk mengusir laba-laba tersebut. Untungnya, cara tersebut berhasil. Laba-laba itu keluar dan segera dimusnahkan.
Dokter menyarankan semua orang bahwa jika ada serangga atau benda yang menyumbat telinga Anda, jangan mengeluarkannya dengan paksa. Itu hanya akan membuatnya masuk lebih jauh dan berpotensi menyebabkan kerusakan yang lebih besar pada telinga bagian dalam.
Dream - Dokter telinga, hidung, tenggorokan (THT) Rumah Sakit Third Xiangya di Central South University, Changsha, Cina, kaget bukan kepalang saat menjalani pemeriksaan telinga seorang nenek 76 tahun.
Tanpa firasat apapun, telingan nenek yang tak disebutkan namanya itu ternyata dipenuhi belatung dari lalat.
Lalat tersebut diduga bertelur di dalam telinga si nenek itu.
Dalam rekaman video penanganan medis, dokter terlihat mengeluarkan kurang lebih 30 ekor belatung menggunakan sepasang pinset.
Laman Metro UK melaporkan, sang cucu mengatakan belatung itu diduga berasal dari lalat yang tertarik pada radang telinga sang nenek. Radang pada telinga tengah itu diduga menyebabkan nanah keluar secara terus-menerus.
Tetapi, penyakit radang itu tidak pernah mendapat perawatan medis.
Dan kira-kira seminggu sebelum dibawa ke rumah sakit, seekor lalat memasuki telinganya dan kemungkinan bertelur di dalamnya.
Sekitar empat hari kemudian, telur-telur lalat itu mulai menetas dan menjadi belatung yang membuat telinga nenek itu terasa sakit.
Spesialis THT yang memeriksa telinga nenek itu menemukan ada infeksi larva lalat di dalam. Sehingga nenek itu segera dirujuk ke rumah sakit.
" Lalat itu kemungkinan besar tertarik pada bau busuk di saluran telinganya, lalu telur itu menetas menjadi belatung," kata dokter yang memeriksa nenek itu.
Nenek itu sekarang sedang menunggu untuk menjalani perawatan yang lebih intensif di RS Third Xiangya.
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal