Ramai Perawatan Wajah Pakai Lintah, Dokter Kulit Beri Peringatan

Reporter : Mutia Nugraheni
Sabtu, 28 Mei 2022 08:00
Ramai Perawatan Wajah Pakai Lintah, Dokter Kulit Beri Peringatan
Katanya, lintah bisa membantu meredakan jerawat.

Dream - Lintah merupakan hewan pengisap darah yang telah lama dimanfaatkan untuk kesehatan. Secara ilmiah, lintah bisa membantu mengencerkan darah, meredakan rematik dan membantu penyembuhan luka.

Bagaimana jika lintah digunakan pada wajah? Rupanya di TikTok banyak yang membagikan pengalamannya melakukan perawatan wajah dengan lintah. Mereka percaya lintah bisa membuat wajah glowing dan menghilangkan jerawat.

Perawatan wajah pakai lintah

Caranya, dengan menaruh beberapa lintah di wajah dan membiarkan hewan ini " bekerja" . Lalu benarkah lintah bisa membuat wajah jadi mulus bebas jerawat? Dokter Arthur S., spesialis kulit, FINSDV pemilik akun Instagram @dokterkulitkucom memberi penjelasan.

" Lintah itu punya lho efek positif yang sudah diteliti. Tapi kalau manfaatnya untuk kulit atau muka, jerawat misalnya, itu gak ada dasarnya," ungkap dr. Arthur.

 

 

1 dari 6 halaman

Dari testimoni di TikTok, beberapa orang yang melakukan perawatan wajah dengan lintah percaya kalau lintah bisa membantu membuang darah kotor pemicu jerawat. Ternyata hal ini tidak tepat.

" Jerawat itu gak ada darah kotornya," kata dr. Arthur.

Ia juga menjelaskan kalau saat kulit berjerawat dan ditaruh lintah, malah risiko infeksi jadi sangat tinggi. Menurutnya perawatan ini tidak efektif dan malah bisa membuat kulit berjerawat malah makin bermasalah.

" Bakterinya (pemicu jerawat) ada dalam kelenjar minyak, sehingga itu tidak akan tercapai kalau misalnya disedot sama lintah yang ada nanti malah jadi infeksi," kata dr. Arthur.

Akan lebih baik jika melakukan perawatan kulit dengan produk biasa yang banyak di pasaran. Bila memang butuh perawatan lebih lanjut, konsultasi saja dengan dokter kulit agar lebih efektif.

 

 

2 dari 6 halaman

4 Masalah Kulit Bisa Muncul Jika Malas Ganti Handuk

Dream - Handuk idealnya dicuci setiap 2 atau tiga hari. Handuk memang kita pakai sebentar ketika mengeringkan tubuh setelah mandi. Pemakaiannya yang sebentar, tak lantas membuat handuk bebas dari kuman bakteri.

Kondisi lembap membuat handuk justru tempat favorit kuman untuk bersarang dan berkembang biak. Bila handuk jarang sekali dicuci, kesehatan kulit Sahabat Dream jadi taruhannya. Ada empat masalah kulit yang muncul bila malas ganti handuk.

Apa saja?

1. Infeksi
Mengelap tubuh dengan handuk kotor bisa meningkatkan risiko infeksi. Ketika menggosok tubuh kuat-kuat dengan handuk, kulit bisa terkelupas hingga lecet.
Lecet atau luka, bahkan yang tak kasatmata, bisa menjadi pintu masuk bakteri ke dalam tubuh.

2. Timbulnya Jerawat
Apakah kamucenderung berjerawat (acne-prone)? Jika ya, a sebaiknya mencuci handuk setelah menggunakannya. Saat menggunakan handuk kotor, khususnya jika digosokkan pada kulit dengan pustula (gelembung yang berisi nanah) yang terbuka, bakteri bisa masuk ke dalam tubuh. Hal ini bisa memicu munculnya jerawat, baik di wajah, punggung, atau bagian tubuh lainnya.

 

3 dari 6 halaman

3. Jamur
Salah satu bahaya penggunaan handuk kotor yang mesti diwaspadai, yaitu infeksi jamur pada kulit. Risiko ini bisa semakin tinggi apabila handuk kotor yang Anda gunakan cenderung dalam keadaan basah atau lembap lantaran tidak dijemur dengan baik.

Handuk Hangat

4. Mengalami Resistensi Antibiotik
Ternyata, handuk yang kotor dapat meningkatkan risiko resistensi antibiotik. Salah satu bakteri yang dapat menyebabkannya adalah staphylococcus bacteria.
Bakteri tersebut adalah bakteri normal di kulit, yang dapat menyusup ke dalam tubuh melalui luka lecet akibat penggunaan handuk kotor. Jika hal tersebut terjadi, maka dapat menyebabkan infeksi hingga resistensi antiobiotik.

Penjelasan selengkapnya baca di sini.

 

4 dari 6 halaman

Kulit Ketiak Mulus dengan 4 Langkah Rutin

Dream - Kulit wajah dan tubuh pastinya Sahabat Dream rawat setiap hari. Bisa dengan skincare, mandi dan pelembap. Ada lagi yang bagian tubuh yang tak boleh dilewatkan, yaitu ketiak.

Ketiak merupakan area kulit dengan aliran udara dan pertukaran udara paling sedikit. Hal ini menyebabkan area ketiak menjadi lembap karena keringat.

Berkeringat sangat penting untuk menjaga keseimbangan tubuh, tetapi efeknya bisa berlebihan. Antara lain bau badan dan iritasi yang menyebabkan warna kulitnya jadi lebih gelap.

Untuk itu penting bagi Sahabat Dream untuk merawat kulit ketiak secara rutin. Bagaimana caranya?

Bersihkan Setiap Hari
Ketiak adalah zona intertriginosa tubuh yaitu tempat dua area kulit bersentuhan atau bergesekan. Ini berarti lipatan kulit rentan untuk tetap lembab karena kurangnya aliran udara, dan sering mengandung bakteri tertentu dan jamur. Disarankan kamu untuk mencuci ketiak sehari sekali dengan menggunakan pembersih tubuh atau sabun dengan pH seimbang.

 

5 dari 6 halaman

Eksfoliasi

Sensitivitas dan peradangan kulit dapat mempengaruhi ketiak dengan cara yang sama seperti pada wajah. Pengelupasan juga diperlukan karena minyak berlebih, pori-pori tersumbat, dan penumpukan sel kulit mati menyebabkan kulit menjadi kusam dan berubah warna.

Untuk eksfoliasi ada dua cara yaitu fisik, seperti masker atau scrub atau kimia. Fungsinya adalah menghilangkan sel kulit mati dan kotoran dan melarutkan penumpukannya dengan lembut.

 

6 dari 6 halaman

Mencukur dengan Lembut
Untuk mencukur bulu ketiak disarankan menggunakan gel cukur atau setidaknya pembersih yang menghidrasi. Setelah cukur, saat mandi gunakan air hangat untuk menghindari luka bakar akibat akibat pisau cukur. Oleskan pelembab tipis pada area yang akan kamu cukur sebelum tidur.

Gunakan Pelembab
Ketiak juga membutuhkan pelembap. Gunakan underarm cream atau body lotion dengan pH seimbang sekali atau dua kali seminggu. Sesuaikan juga dengan kebutuhan kulit ketiak. Untuk menjaga ketiak tetap halus dan kenyal sesekali hindari deodoran jika merasa kulit sedang sensitif.

 


Laporan : Amanda Putri Ivana/ Sumber: Vogue

Beri Komentar