Tabungan Siswa Di Pangandaran Senilai Rp5 Miliar Raib, Ternyata Dipinjam Guru
Dream - Uang tabungan ratusan siswa Sekolah Dasar (SD) di Pangandaran, Jawa Barat, senilai Rp5 miliar diduga raib. Belakangan diketahui uang tabungan tersebut disimpan di koperasi dan digunakan oleh oknum guru.
Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata, menyebut, tabungan siswa yang raib itu terjadi di sejumlah sekolah di Kecamatan Cijulang dan Parigi.
“ Di Kecamatan Cijulang ada yang di guru dan koperasi. Sementara di Kecamatan Parigi kebanyakan ada di koperasi,” kata Jeje, dikutip dari radartasik.id, Selasa 20 Juni 2023.
Awalnya, uang tabungan tersebut disimpan di koperasi sekolah. Sejumlah guru kemudian meminjam uang dari koperasi tersebut.
Namun, pengembalian macet sehingga koperasi tak mampu mengembalikan uang tabungan itu ke para siswa. Sedangkan sebagian uang dipinjam oleh guru yang kini sudah pensiun.
" Khusus di guru, tabungan siswa yang mandek itu ada di guru yang sudah pensiun. Sementara di guru yang masih aktif relatif kecil," ujarnya.
Jeje menyebut, dua koperasi di Cijulang dan Parigi menyatakan siap menjual aset mereka untuk menutupi tabungan siswa yang macet itu.
" Awal permasalahanya memang muncul saat perubahan sistem penggajian menjadi digital, lalu saat Covid-19," ujarnya.
Jeje berjanji Dinas Pendidikan akan membentuk tim khusus untuk menyelesaikan masalah tabungan siswa yang mandek atau tak bisa diambil.
“ Saya tadi kumpulkan kepala sekolah, komite dan pihak terkait. Saya lebih mendengarkan apa yang sesungguhnya terjadi, dan semuanya harus diselesaikan. Maka saya bentuk tim,” katanya.
Dream- Pahlawan tanpa tanda jasa, itulah yang sering kita ucapkan untuk mengenang pengabdian seorang guru.
Perjuangan dan pengorbananya patut kita acungi jempol. Bagaimana tidak, para guru dengan sabar mendidik kita menjadi orang yang cerdas. Sehingga tak heran, banyak guru dicintai murid-muridnya.
Seperti video satu ini, kisah seorang kepala sekolah yang begitu dicintai muridnya. Diketahui bapak yang bernama Sutarmin harus berpindah tugas ke tempat lain.
Dalam video yang diunggah akun Facebook Indah Utammi, terlihat para murid berkumpul di halaman sekolah memberikan salam perpisahan untuk sang kepsek.

Tidak hanya peserta didik, tampak beberapa guru yang ikut menangis sambil menenangkan siswanya.
Mereka enggan untuk melepas kepergian Sutarmin. Sambil mendorong sepeda motor, kepala sekolah tersebut berpamitan untuk menjalankan amanah baru.
Siapa sangka siswanya justru menangis terisak tidak ingin perpisahan itu terjadi. Sambil terus menahan, mereka mengantarkannya sampai ke depan pintu gerbang.

Kepala sekolah itu dikenal sebagai sosok yang penyabar, penuh kasih sayang, dan dekat dengan murid di sekolahnya.
Tidak heran jika kepergiannya turut menyisakan kesedihan yang mendalam bagi siswa-siswanya.

Video mengharukan yang dibagikan akun Facebook Indah Utami menuai pujian dari warganet, mereka memuji kinerja sang kepala sekolah yang begitu luar biasa.
“ Luar biasa terharu liatnya. Betapa beliau sangat dicintai anak-anak. Semoga kita bisa seperti beliau ya bu. Kehadirannya selalu dinantikan anak-anak,” komentar warganet.
“ Orang pintar bisa mengubah dunia, seorang guru bisa menciptakan orang pintar. The best teacher are always missed by student,” tulis wany nasution.
“ Ketulusannya dalam mendidik anak-anak sangat membekas dihati mereka yang ditinggalkan,” tulis akun yulia sshari jais.
Laporan: Nur Rahma
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
