Mengaku Dibegal, Tergeletak di Got Padahal Takut Istri

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Kamis, 9 November 2017 20:02
Mengaku Dibegal, Tergeletak di Got Padahal Takut Istri
Alasannya dibegal, padahal...

Dream - Warga di Jalan Raya Citayam, Depok, Jawa Barat dihebohkan dengan temuan pria yang tergeletak di dalam got. Pria itu diketahui bernama Bambang.

Kapolsek Pancoran Mas, Kompol Roni Agus Wowor mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa, 7 November 2017. Saat ditanyai, Bambang mengaku menjadi korban begal dan motornya turut dirampas.

Rupanya, polisi tak begitu percaya dengan apa yang disampaikan Bambang. Setelah ditelusuri, Bambang ternyata hanya berpura-pura menjadi korban begal karena takut dimarahi istrinya. Sebab, motor miliknya sudah sudah digadaikan seharga Rp1 juta.

" Jadi dia itu terlilit utang, jadi menggadaikan motor dan juga masih punya hutang ke seseorang," kata Roni kepada Dream, Kamis 9 November 2017.

Menurut Roni, uang hasil menggadaikan sepeda motornya itu digunakan lagi untuk membayar hutang. Sehingga, Bambang sama sekali tidak mendapat apa-apa.

" Nah kemudian motor itu mau ditarik, ngaku hilang motor ini dibegal, padahal motor itu digadaikan," ujar dia.

Saat berpura-pura itu, badan dan pakaian Bambang sengaja dikotori agar terlihat telah dianiaya. Selain itu, ada juga bekas luka di pinggang yang diakuinya telah dipukul penggunakan balok.

" Kalau pinggangnya itu bekas dia jatuh aja, bukan dipukul balok," ucap Roni.

1 dari 2 halaman

Kisah Lucu Jenderal Takut Istri

Kisah Lucu Jenderal Takut Istri © Dream

Dream - Humor KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur tak akan pernah habis diceritakan. Meski sudah sering dibahas, namun tetap saja ada cerita-cerita lucu tentang Presiden keempat RI tersebut.

Kali ini kisah jenderal takut istri. Kata Gus Dur, para jenderal di jaman Orde Baru terbagi dalam dua kelompok. Pertama jenderal yang takut istri. Kedua jenderal yang tidak takut istri.

Dalam setiap pertemuan mereka selalu memisahkan diri. Jenderal yang takut istri berada di sebelah sisi ruangan. Sementara jenderal yang tidak takut istri berada di sisi lain.

Suatu ketika dalam suatu pertemuan ada seorang jenderal yang mestinya tergabung dalam kelompok jenderal takut istri duduk bersama kelompok jenderal yang tidak takut istri.

Teman-temannya, para jenderal yang takut istri protes. " Eh kenapa kamu duduknya di situ bareng jenderal yang tidak takut istri? Memangnya sekarang kamu sudah berani sama istrimu?”

Kata si jenderal; " Wah nggak tahu deh. Saya disuruh istri saya duduk di sini! ya saya duduk saja."

(Sumber: NU Online)

2 dari 2 halaman

Jawaban Lucu Suami Tiba-Tiba WhatsApp Istri: 'Aku Cinta Kamu'

Jawaban Lucu Suami Tiba-Tiba WhatsApp Istri: 'Aku Cinta Kamu' © Dream

Dream - Dalam sebuah seminar, Ustadz Suhadi Fadjaray meminta bapak-bapak yang hadir sendirian untuk mengirimkan pesan instan lewat WhatsApp kepada istrinya. SMS itu berbunyi: “ Bismillah, aku cinta kamu.”

Beberapa saat kemudian, konsultan pendidikan itu bertanya apa jawaban dari para istri. Rupanya ada istri yang sangat terharu karena suaminya mengucapkan kata-kata itu. Namun, tak sedikit istri yang membalas dengan jawaban-jawaban ‘lucu’.

“ Preketek,” jawab salah seorang istri.

“ Daripada menggombal seperti itu, lebih baik ditambah uang belanja buatku,” jawab istri dari peserta seminar lainnya.

Jawaban-jawaban dari para istri peserta seminar ini patut menjadi renungan bagi kita. Baik para suami maupun para istri.

Betapa langkanya pernyataan cinta dari suami kepada istrinya sehingga banyak istri yang terkejut ketika suami mengirimkan SMS ucapan cinta.

Ada yang merasa aneh dan bertanya-tanya; ada apa dengan suamiku sehingga tiba-tiba mengatakan cinta? Ada pula yang terharu karena mungkin telah lama ia menunggu kata-kata itu.

Nah, alangkah baiknya jika belajar mengucapkan cinta kepada istrinya. Jika orang pacaran saja berkali-kali mengucapkan cinta, apa alasan kita tidak mengucapkan cinta kepada pasangan halal kita?

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan sahabat untuk menyatakan cinta kepada sahabat lain yang dicintainya.

“ Jika salah seorang di antara kalian mencintai saudaranya hendaklah ia memberitahu saudaranya itu bahwa ia mencintainya.” (HR. Bukhari)

Jika dibawa dalam konteks berkeluarga, seorang istri lebih berhak mendapatkan ucapan cinta dari suaminya daripada saudaranya. Sebab pernikahan adalah hubungan cinta antara dua insan.

Tidak diketahui bagi dua orang yang saling mencintai semisal pernikahan” (HR. Ibnu Majah; shahih)

Sumber klik di sini

Beri Komentar