Ilustrasi (Shutterstock.com)
Dream - Dua kelompok bermotor terlibat bentrok di Jalan Raya Padalarang-Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Peristiwa ini bermula saat kedua kelompok berpapasan di jalan, kemudian terlibat cekcok karena kesalahpahaman.
Puluhan pemuda ini pun bentrok sehingga pengguna jalan lain tidak bisa melintas. Peristiwa ini terekam dalam sebuah video yang diunggah oleh beberapa akun media sosial. Satu orang pemuda atas nama Ardiansyah, 19 tahun, meninggal dunia diduga akibat penganiayaan sekelompok orang.
" Korban meninggal satu orang dengan luka tusukan. Sedangkan, dua orang korban mengalami luka-luka," ujar Kapolres Cimahi, Ajun Komisaris Besar Indra Setiawan, dikutip dari Liputan6.com, Senin 1 Maret 2021.
Indra menuturkan, korban tewas dalam insiden bentrokan tersebut merupakan seorang pria anggota dari kelompok Moonraker. Selain korban, insiden bentrok antar geng motor ini membuat sejumlah kendaraan roda dua milik anggota geng terbakar.
Untuk pelaku, sejauh ini pihaknya sudah mengamankan lima orang anggota geng motor yang terlibat bentrok. Mereka diduga berperan sebagai pelaku penganiayaan terhadap korban meninggal dunia.
" Lima orang terduga pelaku sudah kita amankan. Keterangan dari mereka sedang didalami penyidik," katanya.
Indra Setiawan menjelaskan, bentrokan tersebut diawali oleh salah satu paham beberapa anggota kelompok bermotor yang bertemu di Jalan Raya Purwakarta Padalarang.
" Kejadian bentrokan antara geng motor XTC dan Moonraker diduga akibat kesalahpahaman. Berdasarkan keterangan saksi, dua kelompok bermotor ini berpapasan di Jalan Raya Purwakarta Padalarang, lalu ada kesalahpahaman akhirnya pecah bentrokan," tuturnya.
Dalam video yang diunggah Instagram @Infojawabarat, terlihat seorang pria luka-luka dan ada satu unit sepeda motor yang dibakar.
View this post on Instagram
Dalam video yang diunggah @radarcirebon, nampak kelompok bermotor lain tengah konvoi di berbuat keributan di sekitar Jl. Pasuketen, Gedung BAT, Kota Cirebon. Salah satunya terlihat saat melintas di Jl. By Pass ke arah Larangan, Perumnas Kota Cirebon.
Saking banyaknya konvoi, sampai membuat warga merasa cukup terganggu.
“ Bang jago lewat,” kata salah seorang perekm video.
Dalam video lain, nampak terjadi keributan di depan Gedung BAT. Sekelompok pemuda tersebut berlarian.
Kemudian ada salah satunya yang terkapar di jalanan.
“ Masya Allah, masya Allah. Kita gimana,” kata salah seorang perempuan yang melihat kejadian itu.
View this post on Instagram
Dalam video nampak ada seorang pemuda yang terkapar di jalanan dan diinjak-injak. Menurut informasi yang diterima Radar Cirebon, kejadian tersebut sekitar pukul 16.00 WIB, Minggu 28 Februari 2021.
Adapun kejadian itu masih dalam penelusuran lebih lanjut. Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Imron Ermawan mengaku akan menyelidiki kejadian ini.
“ Kita proses,” tegasnya dikutip dari radarcirebon.com, Senin 1 Maret 2021.
Advertisement
5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian