Ustaz Maheer At Thuwailibi (Foto: Merdeka.com)
Dream - Beredar viral kabar Ustaz Maheer At Thuwailibi alias Soni Eranata meninggal setelah disuntik paksa. Kabar meninggalnya Ustaz Maheer ini, beredar melalui media sosial WhatsApp dan Facebook.
Berita ini terungkap setelah akun Facebook Angga Apriadi mengunggah tangkapan layar berisi narasi tentang kematian Ustaz Maaher.
" Innalillahi wa innailahi rojiun. Sahabat dekat Guz Ali Timor yaitu Ustadz Maaher meninggal di dalam penjara Bareskrim Polri. Beberapa kali tes hasil negatif. Lalu dipaksa disuntik kemudian meninggal. Nanti setelah para ulama habis giliran siapa lagi nih," demikian isi pesan yang beredar di WhatsApp.
Saya Sangat Mendukung Wacana Pemerintah Soal Polisi Siber di Media Sosial. Karena Narasi-Narasi Postingan Seperti Ini...
Dikirim olehAngga ApriadipadaSenin, 08 Februari 2021
Narasi tentang penyebab kematian Ustadz Maaher tersebut dianggap menyesatkan dan meresahkan.
Dilansir dari merdeka.com,, informasi tersebut tidak benar. Faktanya, Ustaz Maaher meninggal karena mengalami sakit.
Pihak kepolisian juga sudah menegaskan bahwa tidak ada penyiksaan terhadap Ustadz Maaher. Polisi memastikan Ustadz Maaher tidak pernah mengalami penyiksaan atau kekerasan selama ditahan di Rutan Bareskrim.
" Tidak benar ada penyiksaan, almarhum meninggal dunia karena sakit," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono, Rabu 10 Februari 2021.
Namun, polisi juga tidak bisa menyampaikan secara detil penyakit yang diderita oleh Ustad Maaher dan menyebabkan dia meninggal dunia. Menurut polisi, mereka harus menjaga nama baik keluarga Ustad Maaher dengan tidak membeberkan penyakit yang sensitif tersebut.
Dream - Ustaz Maaher At-Thuwailibi meninggal dunia, Seni, 8 Februari 2021 pukul 19.00 WIB. Tak lama setelah Ustaz Maaher meninggal, beredar video tentang almarhum yang memberikan nasehat atau pesan.
Dalam video, Ustaz Maaher berkata banyak manusia yang lalai akan akhirat karena sibuk mengejar dunia. Padahal, kata Ustaz Maaher, dunia hanyalah sementara.
" Betapa banyak manusia sehari-harinya mencari dunia, dia tidak pikir mencari akhiratnya. Dunia sementara akhirat selamanya," kata Ustaz Maaher dalam video tersebut.
Ustaz Maaher yang dalam video tersebut terbaring di ranjang dengan memakai peci putih dan tubuhnya ditutupi selimut berkata, dunia yang didapatkan manusia hanyalah seperti setetes air di lautan.
" Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam datang menyampaikan kepada umatnya, dunia ini tak hanya seperti setetes air laut di tengah samudra. Kalau kau dapat jangan bangga, kalau kau tak dapat jangan kecewa. Kenapa? Karena yang kau dapatkan setetes," kata Ustaz Maaher dengan suara parau.
Advertisement

WhatsApp Bakal Luncurkan Fitur Chat Lintas Aplikasi, Pengguna Eropa dapat Giliran Pertama

Sadari Damkar Lebih Dipercaya Publik untuk Urusan Darurat, Kapolri Mau Sempurnakan Hotline 110

Dompet Dhuafa Heartventure, Berbagi Bersama Content Creator di Pelosok Samosir

Berawal dari Perasaan Senasib, Komunitas Kuda Klub Eksis 10 Tahun Patahkan Mitos `Mobil Malapetaka`


Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

Geger Pengakuan Suami Wardatina Sudah Menikah Siri dengan Inara Rusli

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Insanul Fahmi Akui Nikah dengan Inara Rusli, Pihak Kajian Teman Searah Klarifikasi



Tak Se-Ekstrem Dibayangkan, Sate Ulat Sagu dari Papua Ini Lebih Enak dari Penampakannya