Vaksinasi Di Vietnam (Shutterstock.com)
Dream - Pandemi Covid-19 belum mereda, Vietnam sudah harus berhadapan dengan infeksi virus Corona varian baru. Varian ini merupakan campuran amtara varian India dan Inggris, dan diklaim memiliki sifat lebih cepat menyebar di udara.
Vietnam mengambil langkah cepat untuk mengatasi penyebaran varian yang lebih mematikan ini. Mereka menangguhkan semua penerbangan dan mengunci ketat (lockdown) Kota Ho Chi Minh.
Varian baru ini diumumkan otoritas setempat pada Sabtu pekan lalu. Varian ini dikhawatirkan dapat menginfeksi masyarakat kelompok usia muda dan sehat dengan dampak lebih parah dari jenis sebelumnya.
Koordinator Regional Kesehatan Masyarakat di Asia Pasifik, Abhishek Rimal, mengatakan temuan di lapangan cukup mengkhawatirkan. Dia mengatakan laporan yang dia terima menyebutkan varian baru ini memiliki transmisibilitas (kemampuan menular) yang lebih tinggi daripada strain asli atau varian manapun.
" Apa yang kami pahami dari lapangan dan beberapa ahli epidemiologi dari negara itu adalah mereka menduga (varian) itu akan memiliki transmisibilitas yang lebih tinggi daripada strain asli atau varian mana pun," ujar Rimal, dikutip dari The Sun.
Jika terkonfirmasi, lanjut dia, dapat memicu peningkatan tajam Covid-19 di Vietnam. Bahkan di negara-negara lain di luar Asia Tenggara.
Vietnam sejauh ini telah melihat lebih dari 7.100 kasus Covid-19 dan hanya 47 kematian. Tetapi lebih dari 4.000 kasus ini muncul dalam wabah yang pertama kali terungkap pada 27 April 2021, dan telah terdeteksi di 34 kota dan provinsi.
Terlepas dari sifat varian yang mengkhawatirkan, negara itu tidak ada dalam daftar merah Inggris. Sehingga pengunjung dari Vietnam yang tiba di Inggris tidak diharuskan menjalani karantina selama 10 hari di hotel.
Dalam upaya memberantas mutasi, Pemerintah hanya membolehkan masyarakat di Kota Ho Chi Minh meninggalkan rumah untuk kegiatan yang diperlukan. Sementara pertemuan publik lebih dari 10 orang dilarang selama dua pekan ke depan.
Surat kabar negara Vietnam News mengatakan Pemerintah Kota berencana menguji seluruh populasi dengan kapasitas 100 ribu sampel per hari. Meski belum jelas apakah langkah ini dapat melindungi orang dari varian baru.
Dream - Setelah lebih dari sebulan tanpa kasus positif, Vietnam melaporkan 24 infeksi virus corona pada Jumat 15 Mei 2020. Seluruhnya merupakan kasus impor.
Kementerian Kesehatan Vietnam mengatakan semua kasus impor tersebut melibatkan warga Vietnam yang baru kembali dari Rusia. Saat ini mereka sedang menjalani karantina.
Dilansir Straits Times, tambahan kasus baru tersebut membawa total infeksi sebesar 312 kasus, namun dengan nol angka kematian. 90 persen dari kasus telah pulih.
Saat ini otoritas kesehatan Vietnam sedang berupaya habis-habisan menyelamatkan nyawa pasien virus corona yang sedang kritis. Dia diketahui seorang pilot asal Inggris yang bekerja untuk Vietnam Airlines.
Vietnam telah mengeluarkan biaya banyak untuk menyelamatkan pria berusia 43 tahun tersebut. Pria ini diidentifikasi sebagai " pasien 91" .
Pilot tersebut diketahui terinfeksi saat berada sebuah bar di selatan Kota Ho Chi Minh pada pertengahan Maret lalu.
Dream - Kasus pertama virus corona covid-19 yang terjadi di Vietnam tercatat pada bulan Januari lalu, tetapi empat bulan kemudian hanya tercatat 270 kasus resmi Covid-19 dan tidak ada catatan pasien meninggal.
Prestasi Vietnam tersebut merupakan pencapaian yang luar biasa bagi negara dengan 100 juta penduduk yang berbatasan langsung dengan China. Bahkan hingga kini, Vietnam tercatat sudah 12 hari tak menemmukan kasus baru virus corona covid-19 dari penularan lokal.
Negara komunis satu partai tersebut telah menerapkan sejumlah aturan yang secara signifikan memperlambat penyebaran virus corona di Vietnam.
Sementara, negara-negara tetangganya di Asia Tenggara seperti Singapura dan Malaysia yang pada awalnya sukses dalam mengendalikan wabah ini, kini tengah dihantam kembali gelombang kedua. Sebaliknya, Vietnam kembali berhasil menjaga tingkat penularan serendah mungkin.
Sebagai pembanding, Selandia Baru juga sudah berhasil menghentikan penyebaran wabah corona. Namun negara tersebut memiliki 1.126 kasus dengan 19 kasus kematian.
Namun, disaat pandemi seperti saat ini tidak selamanya ada berita baik di Vietnam. Vietnam baru-baru ini telah melaporkan delapan pasien yang sudah sembuh namun setelah dites kembali, ternyata positif lagi.
Dilansir dari The Sydney Morning Herald, Kamis 39 April, seperti negara lain yang tengah mengadapi pandemi, Vietnam juga menerapkan sejumlah aturan ketat seperti melarang berbagai acara, festival, acara keagamaan, perayaan, dan olimpiade olahraga. Sejumlah klinik kecantikan, panti pijat, bar, dan tempat hiburan lainnya juga tutup.
Vietnam telah melakukan 133.000 tes, salah satu yang terbanyak di kawasan Asia Tenggara menurut data Pusat Studi Strategis dan Internasional di Amerika Serikat.
Sejak Februari, seluruh bandara di Vietnam memberlakukan ketentuan pemeriksaan suhu tubuh. Setiap turis juga diharuskan mengisi formulir pernyataan kondisi kesehatan dengan jujur.
Selain itu kebijakan lainnya yaitu, pertemuan lebih dari 20 orang di ruang publik dilarang. Semua warga asing sudah dilarang masuk Vietnam sejak 22 Maret 2020 lalu dan pemerintah secara giat melakukan pengecekan kontak serta melakukan karantina wilayah.
Dengan kesuksesan selama 12 hari tanpa kasus baru, kebijakan pemerintah kini semakin dilonggarkan. Sekolah mulai dibuka lagi dan sejumlah larangan penggunaan transportasi publik serta penerbangan domestik diperbolehkan.
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO