Ian Imanuel Homer (foto: Tangkapan Layar TikTok @yanoorkam_18)
Dream - Aturan pengeras suara masjid oleh Kementerian Agama menuai polemik. Meski demikian, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, menyatakan aturan tersebut untuk menciptakan ketentraman.
" Pedoman diterbitkan sebagai upaya meningkatkan ketenteraman, ketertiban, dan keharmonisan antar warga masyarakat," ujar Yaqut pada 21 Februari silam.
Di tengah polemik itu, viral video seorang pemuda Papua yang mengaku sebagai nonmuslim, selalu mendengarkan azan selama 25 tahun karena rumahnya berdekatan dengan masjid.
Pemuda dalam video yang diunggah akun TikTok @yanoorkam_18 itu bahkan mengaku sampai hafal lantunan azan. Dia mengatakan bahwa suara azan yang selalu terdengar dari masjid sebelah rumahnya tidak menjadi persoalan untuknya.
“ Kalian tahu bahwa saya itu agamanya Kristen, Protestan. Tapi adakah tidak yang sama seperti saya untuk teman-teman yang beragama Kristen. Saya punya rumah bersebelahan dengan masjid, selama 25 tahun saya hidup,” katanya.
Pria ini mengaku terkadang terbangun ketika azan subuh berkumandang setiap pagi. Ia sudah sangat familiar dengan azan.
“ Setiap pagi itu saya dibangunkan oleh sholat subuh. Jadi setiap mereka umat muslim sholat subuh, duhur, asar, maghrib, isya, itu kan masjidnya bunyi terus. Itu otomatis yang berkumandang itu masuk ke ke sini (telinga), tersimpan ke sini (kepala). Jadi seringkali saya ikut kalau mereka lagi adzan, saya ikut-ikutan,” katanya.
Dalam 25 tahun mendengar adzan, Ia sampai hapal lantunan adzan dari awal sampai akhir. Bahkan dalam video, Ian sempat melantunkan bagian dari lafal adzan. Di akhir video, Ian pun mengatakan salam toleransi kepada semua yang melihat videonya.
“ Saya sampai hafal dari awal sampai akhir karena rumah saya di sebelah masjid. Salam toleransi,” katanya.
Sampai saat ini video tersebut telah ditonton oleh 26 juta views hingga 34 ribu komentar. Banyak komentar yang merespon video yang diunggahnya dengan ucapan yang sama, salam toleransi.
“ sampai hafal urutan sholat loh, salam toleransi kakak,” tulis warganet.
“ the real toleransi tingkat dewa,” tulis warganet.
“ mantap bang salam toleransi,” tulis warganet.
“ sama kita bang rumah dekat masjid hehe #sayakristen,” tulis warganet yang juga beragama Kristen.
Sang pemilik akun pun memberikan penjelasannya kembali di kolom komentar bahwa ia tidak merasa terganggu dengan adanya adzan yang sudah biasa ia dengarkan sejak kecil.
“ banyak yg bertanya sy mrasa terganggu/tdk. btw, tidak, karna sy sdh mendengar dan sdh terbiasa dr kecil. Dan maaf kalau yg sy contohkan ada yg salah,” tulis akun @yanoorkam_18.
“ Terimakasi atas semua respon positifnya . sehat selalu buat kalian semua, Semoga Persatuan RI 🇮🇩 Makin Kuat . salam toleransi,” lanjut akun @yanoorkam_18,
Sumber: Tiktok @yanoorkam_18
Advertisement
5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian