Dream - Dalam banyak budaya pernikahan, seorang pria akan memberikan mahar kepada calon istrinya.
Nilai mahar dan bentuknya bisa bervariasi tergantung pada budaya, tradisi, maupun kemampuan dari calon pengantin pria tersebut.
Sebagai contoh, dalam beberapa budaya, mahar bisa berupa uang tunai, perhiasan, harta benda, atau sesuatu yang memiliki nilai berharga.
Tapi, kebanyakan orang memilih mahar emas karena dianggap sebagai bentuk investasi yang stabil dan dapat meningkat nilainya seiring waktu.
Meskipun tak ada ketentuan minimal untuk jumlah mahar, namun pastinya setiap pengantin ingin memberikan mahar terbaik kepada istrinya.
Seperti yang dilakukan oleh pria desa asal Garut, Jawa Barat yang tengah memberikan mahal puluhan gram emas untuk istinya.
Selain emas, pria yang dikenal " sultan" di desanya tersebut juga membawa berbagai macam mahar bernilai fantastis.
Berikut ini adalah ulasan lebih lengkap seperti melansir dari YouTube Garut Turunan Kidul.
Dialah pria asal Desa Padahurip, Banjarwangi, Garut, Jawa Barat.
Pada video di youtube itu, memperlihatkan beragam seserahan yang dibawa oleh rombongan pria ke kediaman wanitanya.
Bahkan proses penyerahan seserahan kepada calon istrinya sampai membutuhkan 1000 orang.
Berbagai macam perabotan rumah yang dibawa tampak sangat komplit. Mulai dari kasur jenis spring bed, lemari, bufet, dan banyak lagi lainnya.
Para warga sekitar juga turut membantu proses penyerahan ke rumah calon istri sang sultan.
Hampir setiap orang yang mengantar calon pengantin pria itu membawa masing-masing satu barang hantaran untuk sang calon istri.
Sampai di kediaman calon istri, telah berdiri kokoh tenda yang menjadi tempat ijab qobul kedua mempelai.
Tenda tersebut juga dipenuhi dengan warga dan sanak saudara yang ikut hadir dalam proses ijab qobul.
Sang mempelai pria mengaku nervous ketika hendak melaksanakan ijab qobul.
" Lumayan deg-degan," ujarnya.
Dan yang paling menarik perhatian adalah salah satu mahar pernikahan berupa emas 50 gram.
ucap pria tersebut mengucap ijab qobul.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN