Alhamdulilah, Ibu Terlantar di Gunung Ciremai Bertemu Keluarga

Reporter : Ahmad Baiquni
Kamis, 5 Januari 2017 18:15
Alhamdulilah, Ibu Terlantar di Gunung Ciremai Bertemu Keluarga
Kondisi fisik dan kejiwaan Arsini saat ini belum benar-benar pulih.

Dream - Arsini, seorang ibu yang ditemukan dalam keadaan memprihatinkan di Gunung Ciremai oleh seorang pendaki, Nury Sybli, telah dievakuasi. Kini Arsini telah bertemu dan berkumpul kembali dengan keluarganya.

" Cerita tentang ibu Arsini yg kami temukan di ketinggian 2840mdpl Gunung Ceremai pada 02.01.2017 kemarin sore sudah bertemu dengan keluarganya di Desa Ligung, Majalengka berbatas dg Indramayu," tulis Nury di akun Facebook, diakses pada Kamis, 5 Januari 2016.

Nury mengatakan, kondisi fisik dan kejiwaan Arsini belum pulih benar. Masih butuh perawatan untuk bisa bugar seratus [ersen. " Kondisi fisik dan psikis tentunya masih dalam pemulihan dan belum mendapatkan perawatan yg maksimal," tulis dia.

" Mudah2an teman-teman relawan dari TKSK, dinsos dan teman2 yg ikut mendampingi bisa membantu u perlindungan si Ibu selanjutnya. Terimakasih untuk upaya dan do'a yg diberikan teman2 dalam membantu sesama," tambah Nury.

1 dari 4 halaman

Sedih, Kisah Ibu Arsini Ditinggal Sendirian di Gunung Ciremai

Dream - Kisah memilukan datang dari seorang ibu bernama Arsini. Wanita tersebut ditemukan dalam kondisi memprihatinkan setelah ditemukan sendirian di ketinggian 2.840 mdpl (meter di atas permukaan laut) di Gunung Ciremai, Majalengka, Jawa Barat.

Sekelompok pecinta alam yang sedang mendaki Gunung Ciremai kemudian mencoba menolong Ibu Arsini. Informasi ini dibagikan oleh pemilik Facebook Nury Sybli pada Selasa, 3 Januari 2017.

Dengan menyertakan beberapa foto dan video yang menggambarkan kondisi si ibu, Nury pun bercerita.

" ...Di atas ketinggian 2.840 mdpl Gunung Ceremai, saya, pacar saya Aam Tok dan teman perjalanan Dedi Ahimsa menemukan ibu Arsini yg dibuang oleh saudaranya bernama Kasdi,"  tulis Nury di Facebook-nya.

Ibu Arsini© dream

 

2 dari 4 halaman

Tubuh Penuh Luka

Nury menjelaskan betapa memprihatinkannya keadaan Ibu Arsini ketika ditemukan. Tubuhnya lemah dan penuh luka.

" Ibu Arsini terduduk tanpa celana sampai kulitnya mengelupas kaki bengkak dan badannya kaku. Untungnya kami membawa jaket dan jas hujan yg bisa melindungi tubuh ibu Arsini. Air minum dan roti mudah2an bisa u bertahan hidup."

Dari hasil penelusuran Nury, terungkap jika Ibu Arsini berasal dari Indramayu, Jawa Barat. Si ibu mengaku punya anak berinisial A yang bekerja sebagai asisten rumah tangga di Jakarta.

" Menurut info dr pendaki lain, ibu Arsini sudah sepekan berada di atas gunung tertinggi di Jawa Barat ini. Nah, saya heran kenapa petugas Taman Nasional Gunung Ceremai tidak segera mengevakuasi.."   tulis Nury.

3 dari 4 halaman

Akhirnya Dievakuasi

Iba melihat kondisi Ibu Arsini, Nury pun meminta bantuan pada netizen untuk menginformasikan tentang peristiwa ini kepada petugas berwenang.

" Mohon agar teman-teman bisa bantu menginformasikan ke petugas berwenang untuk menyelamatkan ibu Arsini.. 02.01.2017 cc Dinas Sosial, Gunung Ciremai National Park..terimakasih untuk teman2 yg sudah membantu penyelamatan si ibu.. nuhun..#itshuman #gunungceremai,"   demikian ditulis Nury di dinding Facebook-nya.

Sebenarnya, saat kembali dari puncak Gunung Ciremai, Nury dan kedua rekannya juga ingin membantu si ibu untuk turun ke kaki gunung.

4 dari 4 halaman

Keterbatasan Tak Bisa Bantu Evakuasi

Namun sayang, keterbatasan membuat mereka tidak bisa melakukannya.

Alhasil, Nury hanya bisa memberitahukan tentang keberadaan ibu Arsini kepada sejumlah petugas yang ditemui.

Dari kabar terakhir yang didapatkan, Ibu Arsini kini sudah dievakuasi dari tempatnya berada. Wanita malang itu sudah dibawa ke Puskesmas Majalengka untuk mejalani perawatan medis.

ibu arsini© dream

" Alhamdulillah, kepala dinas sosial Jawa Barat sudah bisa dihubungi dan siap memberik pelrindungan dan pelayanan kesehatan untuk Ibu Arsini," unggah Nury sekitar pukul 1.49 WIB dalam akun Facebooknya. 

Beri Komentar