Hal ini disebut untuk menghindari asumsi negatif yang muncul di masyarakat, jika Irjen Ferdy Sambo masih menjabat sebagai Kadiv Propam, karena akan diragukan objektivitasnya.
Nama Irjen Ferdy Sambo mendadak jadi perhatian setelah terjadi insiden penembakan di rumah dinasnya. Insiden diduga dipicu aksi pelecehan Istrinya oleh ajudannya.