Kahiyang-Bobby (Foto: Instagram/@allseasonsphoto)
Dream - Hari ini, Selasa 21 November 2017, putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dan sang suami Bobby Nasution tengah berada di Medan untuk menjalani rangkaian acara adat unduh mantu.
Salah satu proses yang dijalani adalah penyerahan marga Siregar dari keluarga Bobby kepada Kahiyang Ayu. Marga tersebut diambil dari ibunda Bobby, Ade Hanifah Siregar, yang berasal dari Suku Mandailing.
Nah, bicara soal Suku Mandailing, suku asal menantu Jokowi, ternyata ada banyak fakta unik yang menarik untuk dikulik. Apa saja itu? Yuk simak ulasannya!
1. Termasuk Rumpun Budaya Batak
Suku Mandailing secara umum termasuk dalam rumpun budaya Batak. Dahulunya di Sumatera Utara hanya ada suku Batak saja yang berdiam. Tapi kemudian, sebelum abad ke-18, masuklah kaum Paderi dari Minangkabau ke Sumut, tepatnya ke daerah Natal dan Padang Lawas.
Nah, sejak itu budaya Minang dan agama Islam yang dibawa oleh kaum tersebut berbaur dengan budaya Batak setempat. Lantas kemudian menghasilkan subetnis baru, salah satunya Mandailing.
2. Pentingnya Sebuah Marga
Marga sangat penting bagi orang Batak. Termasuk bagi orang Batak Mandailing tentunya. Saking pentingnya, setiap kali berkenalan dengan orang Baru sesama Batak biasanya mereka akan menanyakan marga.
Bagi orang Batak haram hukumnya untuk menikah dengan satu marga atau silsilah. Karena itu di Batak ada tradisi Martarombo, yakni semacam obrolan yang tujuannya untuk menelusuri asal muasal marga.
3. Tuhor
Dalam hubungannya dengan pernikahan, orang Batak mengenal istilah Tuhor. Yakni semacam uang yang digunakan untuk mas kawin. Uang Tuhor nantinya akan digunakan pihak laki-laki untuk mempersunting perempuan, membeli kebaya calon mempelai perempuan, biaya pernikahan dan kebutuhan lainnya sesuai kesepakatan keluarga.
Nilai Tuhor ini bergantung pada tingkat pendidikan si perempuan. Semakin tinggi tingkat pendidikannya, semakin tinggi pula niai Tuhor yang harus diberikan pihak laki-laki.
4. Tak Akan Menikah Sebelum Mapan
Nah, kalau yang ini berlaku untuk Suku Batak secara keseluruhan. Ya, orang Batak dikenal dengan prinsip hidupnya yang kuat. Salah satu yang mereka pegang teguh adalah prinsip soal kemapanan hidup. Sebelum menikah, orang Batak diharuskan untuk hidup mapan dulu. Baik laki-laki ataupun perempuan.
(Berbagai sumber)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
