Foto: Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Tiga tahun terakhir ini Hong Kong jauh dari hibernasi, Hong Kong makin memperlihatkan areanya yang makin terjaga dan disibukkan dengan perubahan. Hal itu dilakukan agar wisatawan dapat mengantisipasi pengalaman yang menyegarkan dengan hotspot baru yang menarik.
Khususnya di lokasi berbelanja dan bersantap. Meriah dengan lampu-lampu kota dan jalanan ramai, Hong Kong telah lama dikenal sebagai melting pot raksasa, hal ini terlihat dari beragamnya pilihan untuk para wisatawan untuk berbelanja dan menikmati sajian kuliner Hong Kong yang begitu lezat.
Wisata kuliner di Hong Kong, kamu bisa rasakan paduan restoran papan atas berstandar Michelin hingga street food dengan ciri khasnya ‘cha chaan teng’. Tenang, untuk para wisatawan Muslim tetap bisa menikmati sajian pilihan kuliner halal yang ramai dijajakan para restoran di Hong Kong.
Ketika berbicara shopping yang pastinya digemari banyak orang, di sini tersedia mal mewah, gerai, toko khusus, pasar jalanan, hingga ragam pilihan yang membuat siapapun bisa menyesuaikan dengan anggaran dan selera yang berbeda-beda.
Tiga Hong Kong Super Fans Sheryle, Vorrarit Anantsorrarak dan Euxyn berbagi delapan tempat berbelanja dan bersantap untuk memudahkan kamu ketika menginjakkan kaki di Hong Kong. Apa saja, ya?
Dahulu merupakan pasar basah modern pertama di Hong Kong, The Central Market dibuka pada tahun 1842 dan beroperasi penuh selama lebih dari enam dekade sebelum direvitalisasi.
Ketika dibuka kembali untuk umum pada Agustus 2021, Central Market yang baru dan telah direvitalisasi berubah menjadi hotspot komunitas yang semarak dengan pilihan bersantap yang luar biasa dan gerai ritel yang menarik. Sementara interior bangunan tampak modern, eksteriornya tetap mempertahankan karakter nostalgia.
Euxyn, yang merupakan pemilik HomeKong Mart di Singapura dan Malaysia mengingat kembali kenangan nostalgianya saat pertama kali mengunjungi Central Market.
“ Sebuah tangga semen old-school menyambut saya di pintu masuk. Tulisan tangan yang typo dan memudar, papan petunjuk, lampu-lampu merah klasik, dan kios pasar yang terpelihara memberi saya gambaran akan warisan Hong Kong masa lalu. Ada begitu banyak barang berharga dalam koleksi ini yang harus kita wariskan kepada generasi mendatang,” kenangnya.
Hong Kong Super Fan lainnya, Vorrarit Anantsorrarak, seorang fotografer Thailand yang berbasis di Hong Kong menggambarkan Central Market sebagai kios brand lokal yang trendi, toko pop-up, restoran, bar, dan berbagai acara seni dan budaya sampingan.
“ Benar-benar menghidupkan kembali suasana warisan Central Market ke zaman modern,” ujarnya.
Central Market juga fokus dalam menampilkan bakat-bakat lokal dan usaha kecil, tidak hanya dalam industri F&B tetapi juga ritel. Terdapat banyak gerai unik, tetapi Slowood dan HK Tram Store layak mendapat kamu intip.
Di sana, kamu dapat menemukan barang-barang unik Hong Kong seperti Monopoli Trem Hong Kong, diecast bus dan trem Hong Kong, dan banyak lagi versi unik dari elemen nostalgia Hong Kong dalam bentuk produk-produk gaya hidup sehari-hari di HK Tram store.
Toko ini merupakan tempat untuk membawa pulang salah satu tanda mata khas Hong Kong. Jika kamu adalah seorang pencinta lingkungan, Slowood menawarkan barang-barang ramah lingkungan dan bahan makanan organik tanpa limbah.
Lokasi: 93 Queen's Road Central and 80 Des Voeux Road Central, Central, Hong Kong
Budaya minum teh di Hong Kong dimulai pada akhir abad ke-19. Orang-orang akan membeli daun teh dari kedai teh untuk melayani tamu yang berkunjung. Berkat modernisasi, para pecinta teh kini dapat bergembira dan menikmati teh tradisional Tiongkok dalam waktu 30 detik.
Keseruan terbaru di Hong Kong, Tea Chateau menghadirkan budaya teh tradisional Tiongkok, tetapi dalam bentuk kapsul. Tidak hanya dapat memadukan rasio teh dan air dengan sempurna, tetapi kemasan yang canggih akan memastikan daun teh akan lebih segar, dan lebih tahan lama.
Rasa yang terkenal adalah Free Your Soul, Lingzhi Dahongpao, Chenpi Puer, dan rasa musiman edisi terbatasnya.
3. Fish Ball Gor, bakso ikan kari dan mie yang terkenal
Fish Ball Gor adalah tempat makan yang wajib dikunjungi bila kamu suka mencicipi makanan lokal ketika berwisata. Fish Ball Gor menyediakan berbagai makanan ringan Hong Kong yang otentik.
Perburuan hidangan otentik Hong Kong tidak akan lengkap tanpa mie gerobak yang mereka memiliki lebih dari 30 jenis makanan untuk kamu coba. Fish Ball Gor juga sangat bersih sehingga tempat ini nyaman disambangi.
Bakso ikan kari yang terbuat dari saus rahasia dengan lebih dari sepuluh bahan dan daging ikan segar musim semi, jangn heran jika kamu ingin menyantapnya lagi dan lagi. Kamu pun bisa menyantapnya dengan secangkir teh susu.
Lokasi: G/F, New Asia Building, 6 Argyle Street, Mong Kok
Shanghai 618 adalah mal yang direvitalisasi di jantung Mong Kok. Dahulu, Mal yang terdiri dari 14 bangunan bersejarah yang dilindungi ini, adalah deretan ruko tepi laut atau tong lau (唐樓) yang menjual tembakau buah manis, peralatan listrik, teh obat, dan barang-barang kulit.
Satu abad kemudian, area jalan tersebut telah dipugar dengan sentuhan modern dan sekarang kamu bisa menemukan tempat foto retro, mural yang memberi penghormatan kepada sejarah jalan tersebut, dan bisnis lokal independen yang menjual dan membuat segala macam barang.
Fitur fasad dan interior ruko yang menarik akan memberi kamu sekilas gambaran tentang seperti apa ruko balkon pra-Perang Dunia II.
Tempat menarik yang sering terlewatkan ini memiliki beberapa penghuni toko dari abad ke-20 dan toko-toko butik baru yang modern dan beberapa tempat makan.
Seni tulisan tangan pada pilar eksterior telah memudar selama bertahun-tahun. Namun, interiornya trendi dan hippy, dan setiap sudut memiliki seni lukis mural bertema Hong Kong yang berbeda yang dilengkapi dengan deskripsi sejarah singkat.
Dari kunjungan Euxyn sebelumnya, dia juga mencatat bahwa setiap karya seni sangat instagrammable, terutama Shanghai Street lama yang dulunya banyak dihiasi dengan petunjuk luar ruangan.
Ada beberapa toko berharga tersembunyi yang mempromosikan keahlian yang terancam punah. Re.Store adalah salah satunya dan terkenal dengan suvenir indah yang terinspirasi dari Hong Kong.
Lokasi: 618 Shanghai St, Mong Kok, Hong Kong
Hung Fook Tong (HFT) didirikan pada tahun 1986 dan berkembang dari toko teh herbal tradisional Cina menjadi bisnis F&B dengan konsep kesehatan modern.
Selama bertahun-tahun, kafe modern bermunculan seperti jamur dan HFT menghadapi persaingan dari para pemain industri dan mereka menyadari bahwa mereka perlu berinovasi.
Seiring tumbuhnya minat milenial terhadap toko teh herbal tradisional, HFT Life memiliki toko dengan konsep baru yang mengambil inspirasi dari kafe, yang menyatukan budaya makanan Barat dan Cina dan mengadopsi desain sederhana untuk mengakomodasi para kaum urban modern yang mengejar gaya hidup sehat.
Gerakan modernisasi perdagangan warisan budaya ini juga melahirkan kafe-kafe seperti South Herbal Lab, yang merupakan konsep kafe baru dengan merek liang cha (teh herbal) tradisional Wing Sang Tong.
South Herbal Lab memberikan penawaran inovatif dan penuh warna seperti serangkaian " kopi herbal" , yang memadukan kopi Jawa dengan ramuan obat Cina seperti buah rami, buah hawthorn Cina, krisan. Kamu akan menemukan oat latte buah rami; tonik kopi elderflower kamboja; di antara barang-barang inovatif lainnya yang dipilih secara khusus untuk menarik minat anak muda.
Selain sup dan minuman sehat bebas bahan aditif khas HFT, HFT juga menyajikan roti-roti yang baru dipanggang dari merek lokal “ Handmade Bakery”.
JAJA adalah kata dari Bahasa Spanyol yang diucapkan sebagai [ˈhɑːhɑː], yang berarti suara tawa dan telah mengilhami restoran ini untuk menggambarkan restoran vegetarian yang merayakan kebahagiaan.
Konsep ini didorong semangat untuk mendefinisikan kembali santapan vegetarian yang sehat.
Sebagai tempat makan tanpa daging, restoran ini sangat cocok untuk kaum Muslim yang mencari restoran tidak mengandung babi dan lemak babi untuk dimasukkan ke dalam daftar mereka.
Dikuratori untuk menjadi estetis dan modis, JAJA adalah tempat yang sempurna untuk kamu kunjungi untuk foto foodie yang instagrammable.
Di sini kamu bisa nikmati makanan unik di menu mereka seperti Pizza Kari Merah 1 meter, Living Maki Platter, Soup-er Wonton, minuman 'Shake-It-Off' super imut, dan makanan penutup sehat 'Feeling Chia-full'. Teh sore Dreamy Balloon Adventure juga disajikan dengan mengesankan.
Jika JAJA dijelaskan dalam 3 kata; INSTAGRAMMABLE, MENYENANGKAN, dan PENUH WARNA!
Lokasi: 2 Harbour Rd, Wan Chai, Hong Kong
Dengan berbagai pilihan kue dan hidangan barat, dipadukan dengan kopi yang enak, kafe ini menjadi tempat makan siang yang enak, terutama saat kamu singgah di Stasiun MTR Prince Edward.
Terletak hanya beberapa menit berjalan kaki dari stasiun, kamu juga bisa mendapatkan dosis kafein harian untuk membuat kamu terus melakukan petualangan di Hong Kong.
Sheryle, seorang Super Fan dari Singapura yang tinggal di Hong Kong dan merupakan pecinta kuliner serta seorang blogger merekomendasikan favorit pribadinya yaitu Taco Rumput Laut dengan Avocado Salsa.
“ Saya sangat menyukai item ini dan akan memesannya setiap kali saya mengunjungi mereka,” katanya.
Selain itu, jangan lewatkan juga untuk mencoba Portobello Mushroom Black Truffle dan Wild Mushroom Rice dengan saus krim dan truffle karena ini adalah salah satu menu yang paling direkomendasikan.
Lokasi: G/f, 159a Sai Yeung Choi Street North Prince Edward, Kowloon, Hong Kong
8. Cruise Liner Mall – Mal yang terlihat seperti kapal
Tempat wisata menarik lainnya yang wajib kamu kunjungi saat berada di Hong Kong adalah Cruise Liner Mall. Terletak di Hung Hom, Kowloon, mal ini adalah bagian dari mal besar bernama The Whampoa.
Mal ini merupakan hidden gem dan sering terlewatkan dibandingkan dengan pusat perbelanjaan yang lebih terkenal seperti Causeway Bay, Harbour City, dan lainnya di Central.
Menempel seperti ibu jari yang muncul di tengah area perumahan, struktur unik sepanjang 360 kaki ini memiliki pasar grosir Jepang, AEON, restoran, teater, dan bahkan taman hiburan kecil. Mal ini membawa sejarah yang berarti, di mana dulunya merupakan galangan kapal terbesar dan tersibuk di Asia pada awal abad ke-20.
Sejak saat itu hingga pertengahan tahun 80-an, galangan kapal terus berganti kepemilikan hingga menjadi seperti sekarang ini. Sejarah dan keunikannya belum banyak diketahui orang.
Hal itulah yang menjadi alas an mengapa kamu harus berkunjung jika belum pernah dan memberikan penghormatan kepada masa kejayaan Whampoa.
Lokasi: 6 Shung King St, Hung Hom, Hong Kong