Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Pola asuh anak di tiap keluarga berbeda-beda. Pada dasarnya orangtua menginginkan hal terbaik untuk para buah hatinya.
Istilah parenting di orangtua modern kian disorot, terlebih penggunaan media sosial kerap dijadikan wadah para orangtua berbagi pola asuh di masing-masing keluarga.
Menurut American Psychological Association (APA) seperti yang dilansir Sehatq, parenting dijalankan orangtua untuk mencapai tiga tujuan, yaitu:
1. Memastikan keselamatan dan kesehatan buah hati
2. Mempersiapkan anak untuk menjalani masa depannya agar kelak bisa menjadi orang dewasa yang produktif
3. Mewariskan nilai-nilai kultur dan budaya yang telah ada turun temurun
Diaplikasikan dengan parenting style berbeda di tiap keluarga, pola tersebut juga menghasilkan dampak yang berbeda terhadap perkembangan serta karakter anak.
Semua balik pada pola asuh anak yang dipilih para orangtua.
Diketahui, parenting style ini memiliki empat jenis seperti yang dijabarkan Psikolog Diana Baumrind pada 1960an dan peneliti Marccoby serta Martin.
- Pola asuh otoriter
- Pola asuh otoritatif
- Pola asuh permisif
- Pola asuh membiarkan
Keempat jenis itu pun memiliki dampak berbeda-beda yang dihasilkan jika diterapkan ke buah hati.
Kira-kira seperti apa serta manfaat yang bisa diambil dari keempat parenting style yang ramai digunakan masyarakat Indonesia?
Semuanya bisa kita bahas di #ParentingLand 'Take It Easy Mom' bareng @dreamcoid dan @diadona.id selama Juni-Juli 2021 ini.
Akan ada pakar dari sisi kesehatan dan psikologis yang akan bahas dan ramaikan sesi 'Parenting with The Expert'. Mau ikutan?
Wajib banget kamu tengok #ParentingLand di Dream.co.id dan Diadona.id serta akun Instagram @parentingland.id ya.
Sampai jumpa!
Dream - Memiliki keturunan dari hasil perkawinan jadi karunia tersendiri buat para pasangan suami istri (Pasutri). Apalagi jika pasangan tersebut sudah menjalani usia pernikahan cukup lama.
Di Indonesia, kehadiran seorang anak di tengah keluarga masih dianggap sebagai hal yang wajib ada. Anak diyakini akan menjadi pembawa kebahagian baru atau rezeki di tengah upaya membangun keluarga.
Bahkan anggapan 'banyak anak banyak rezeki' masih diyakini oleh beberapa masyarakat di lingkungan sekitar.
Ragam cara dilakukan untuk mendapatkan 'garis dua' di testpack. Mulai dari memeriksa kesuburan reproduksi baik dari calon ibu maupun calon ayah hingga menjalankan pola hidup sehat.
Tapi tanda-tanda kehamilan tak kunjung datang. Apakah harus ada tindakan lebih dalam seperti program hamil atau bayi tabung?
© © Shutterstock
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Sahabat Dream wajib banget menyimak dan mendengar penjelasan langsung dari pakarnya. Di acara #ParentingLand yang diselenggarakan Dream.co.id dan Diadona.id selama Juni sampai Juli 2021 ini, kamu bisa mendapatkan semua jawaban tersebut.
Di salah satu rangkaian acara #ParentingLand 'Take It Easy Mom', pakar-pakar kesehatan yang sudah tak usah diragukan lagi kemampuannya akan menjabarkan segal hal tentang kesuburan dan berbagai problematika pasangan suami istri.
© © Dream.co.id
Di sesi obrolan kehamilan bersama ahlinya ini Sahabat Dream bisa banyak tanya dan diskusi langsung dengan pakar kesehatan yang akan hadir.
Kapan dan siapa saja?
Wajib banget kamu pantengin #ParentingLand di Dream.co.id dan Diadona.id serta akun Instagram @parentingland.id ya.
Sampai jumpa!
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia