Dear Lilly, Restoran Bergaya Era Victoria yang Lagi Ngehits di Hong Kong

Reporter : Sandy Mahaputra
Jumat, 12 April 2019 11:11
Dear Lilly, Restoran Bergaya Era Victoria yang Lagi Ngehits di Hong Kong
Bisa masuk dalam daftar perjalanan wisata kamu ketika sedang lapar di Hong Kong.

Dream - Bagi Sahabat Dream yang sedang berwisata ke Hong Kong, sempatkan untuk ke Dear Lilly.

Dear Lilly adalah bar dan restoran baru yang terletak di lokasi yang sudah dikenal, yaitu IFC Mall, Central, Hong Kong Island.

Dear Lilly

Dalam rangkaian acara Hong Kong Arts Month 2019, Dream berkesempatan mengunjungi restoran ini berada di lantai empat IFC Mall, menempati atap mall dengan teras yang menghadap ke laut.

Dear Lilly

Dear Lilly didirikan oleh grup restoran Dining Concepts yang berkolaborasi dengan desainer bar Ashley Sutton.

Sutton adalah sosok pria Australia yang berada di balik beberapa desain bar paling terkenal di Asia.

Dear Lilly

Beberapa bar dan restoran karya Sutton yang bertebaran di Asia di antaranya adalah The Iron Fairies, Ophelia, dan Yojimbo.

1 dari 2 halaman

Desain Bergaya Era Victoria

Desain Bergaya Era Victoria © Dream

Dear Lilly penuh dengan citra restoran bergaya pseudo-Paris. Lengkap dengan buket dan motif dinding bercorak William Morris.

Dear Lilly

Memadukan desain interior bergaya pseudo-Paris dengan arsitektur ruang ini menjadi sebuah tantangan yang cukup sulit.

Dear Lilly

Struktur bangunan Dear Lilly didominasi balok-balok diagonal, garis-garis yang berani dan tiang-tiang baja.

Dear Lilly, Restoran Bergaya Era Victoria yang Lagi Ngehits di Hong Kong

Namun, secara estetika, Dear Lilly terasa seperti kamar rias bergaya Victoria yang dibuat di dalam sebuah kontainer.

Dear Lilly

Desain restoran baru ini berhasil menghadirkan suasana era Victoria. Pengunjung akan sedikit lupa bahwa mereka berada di pusat perbelanjaan.

2 dari 2 halaman

Didominasi Menu ala Barat Kontemporer

Didominasi Menu ala Barat Kontemporer © Dream

Dear Lilly menyajikan hidangan Barat kontemporer. Beberapa yang cukup terkenal adalah iga sapi yang dilapisi dengan madu dan biji wijen.

Kemudian ada menu semacam sate tuna yang disajikan bersama saus bawang manis, alpukat, dan daun bawang.

Dear Lilly

Untuk menu utama, Dear Lilly menyajikan risotto jamur; puttanesca pappardelle; dan kakap laut yang dimasak bersama bumbu Meksiko salsa verde dan kentang tumbuk.

Sebagai makanan penutup, kamu dapat memesan Dear Lilly Heart yang terbuat dari raspberry dan coklat putih.

Dear Lilly

Menu makanan penutup lainnya adalah chococaramel dan apple yuzu cremeux yang semuanya memiliki rasa yang sangat manis.

Dear Lilly

Sepertinya, Dear Lilly ini bisa masuk dalam daftar perjalanan wisata kamu ketika sedang lapar di Hong Kong.

Beri Komentar