Foto: Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden
Dream - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menargetkan pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dalam negeri pada awal 2021. Ia mengimbau para 'kaum mampu' agar berwisata di dalam negeri saja.
Saat ini masih banyak masyarakat Indonesia yang pergi berwisata ke luar negeri sejak dibukanya masa pembatasan Covid-19. Padahal wisatawan domestik diharapkan menjadi tulang punggung untuk pemulihan sektor yang menyerap hingga 34 juta tenaga kerja.
" Saya imbau, wisatawan nusantara yang berbondong-bondong pergi ke luar negeri, saya imbau, almost begging, untuk pergi ke wisata nasional," kata Sandiaga dalam Jumpa Pers Akhir Tahun (JPAT) 2020 di Jakarta, Selasa 29 Desember 2020.
Sejumlah negara seperti Dubai, Istanbul dan Thailand kembali menjadi destinasi yang mulai dikunjungi wisatawan asing selama pandemi. Negara tersebut telah melonggarkan aturan berlibur bagi para wisatawan.
" Saya enggak anti mereka pergi ke Dubai. Yang banyak banget Thailand, masih banyak juga yang pergi ke Istanbul. Yuk, berpihak, lebih peduli sektor usaha pariwisata dalam negeri," ujarnya.
Guna meminimalisir liburan ke luar negeri, Sandiaga Uno memberikan alternatif seperti Labuan Bajo. Desa di Nusa Tenggara Timur itu tengah dipersiapkan sebagai wisata premium yang tak kalah menarik dari destinasi wisata luar negeri.
Selain itu, terdapat lima destinasi super prioritas yang diprioritaskan kesiapannya sepanjang 2021. Beberapa program yang dijalankan antara lain bantuan sosial, sosialisasi CHSE, serta dana hibah pariwisata.
" Program bukan hanya dilanjutkan, tapi diperluas dan ditambah jumlahnya. Mendorong peningkatan bantuan pada masyarakat yang sangat prihatin. Juga ditambah yang selama ini hanya hotel dan restoran, ditambah penyelenggara paket wisata dan sektor informal," jelas Sandiaga.
Rencana ini juga bergantung pada vaksinasi Covid-19 yang akan dijalankan pada kuartal pertama. " Kita tentunya mengalami situasi sangat sulit, karena dengan pandemi Covid-19, harus pastikan aspek kesehatan. Harus dahulukan itu. Kalau tidak bisa tekan kurva penularan, mustahil bangkit di sektor mana pun, terutama pariwisata dan ekonomi kreatif" tegasnya.
Sumber: Liputan6.com
Advertisement
Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau