Negosiasi: Pengertian, Tujuan, dan Tahapannya

Reporter : Syahidah Izzata Sabiila
Selasa, 18 Agustus 2020 16:31
Negosiasi: Pengertian, Tujuan, dan Tahapannya
iasanya seseorang atau pihak yang terlibat akan saling melakukan negosiasi demi memperjuangkan tujuan dan memperoleh keuntungan bagi kedua pihak.

Dream – Untuk mencapai sebuah kesepakatan, kita banyak mengenal istilah negosiasi. Biasanya seseorang atau pihak yang terlibat akan saling melakukan negosiasi demi memperjuangkan tujuan dan memperoleh keuntungan bagi kedua pihak.

Dalam kamus besar bahasa Indonesia (KBBI), negosiasi adalah sebuah proses tawar-menawar dengan jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama antara satu pihak (kelompok atau organisasi) dan pihak (kelompok atau organisasi) yang lain.

Atau, negosiasi adalah penyelesaian sengketa secara damai melalui perundingan antara pihak yang bersengketa.

Negosiasi dinilai menjadi jalan tengah agar perbedaan dapat diselesaikan dengan damai dan terhindari dari adu argumen apalagi perselisihan. Saat negosiasi dilakukan, akan terjadi sebuah kompromi atau kesepakatan.

Ada berbagai bentuk negosiasi yang biasa dilakukan seperti dalam urusan internasional, sistem hukum, pemerintahan, perselisihan industri atau hubungan domestik. Kemampuan negosiasi biasanya juga menjadi salah satu skill penting dalam industri pekerjaan agar sebuah kesepakatan lebih mudah dicapai. 

1 dari 4 halaman

Tujuan Negosiasi

Ilustrasi Perdagangan Internasional

Secara umum, negosiasi bertujuan untuk mencapai kesepakatan antar kedua belah pihak. Dalam dunia bisnis, negosiasi juga dilakukan dengan beberapa tujuan, yakni:

1. Untuk memperoleh atau mencapai kesepakatan yang mengandung kesamaan persepsi, pandangan, sikap saling pengertian dan persetujuan.

2. Untuk memperoleh atau mencapai suatu kondisi penyelesaian atau jalan keluar terbaik dari permasalahan yang sedang dihadapi bersama.

3. Untuk memperoleh atau mencapai suatu kondisi saling menguntungkan antar pihak yang bernegosiasi, dan masing-masing pihak merasa menang dan mencapai tujuan masing-masing dan tujuan bersama (win-win solution).

2 dari 4 halaman

Tahapan Negosiasi

Melansir dari Skills You Need, ada 6 tahapan yang perlu dilalui untuk melakukan sebuah negosiasi, yaitu:

1. Tahap Persiapan (Preparation Stage)

Di dalam tahap persiapan ini kedua pihak mulai menetapkan beberapa hal rinci untuk memulai sebuah negosiasi, seperti lokasi, waktu, dan siapa yang nantinya akan hadir. Untuk menghindari perselisihan, sebaiknya skala waktu negosiasi juga perlu dibatasi.

Tahap ini juga harus memastikan semua fakta terkait kondisi masing-masing pihak dapat diketahui sehingga memperjelas posisi pihak yang akan bernegosiasi. Tahap persiapan diperlukan untuk membantu menghindari terciptanya konflik dan terbuangnya waktu saat negosiasi mulai dilakukan.

 

2. Tahap Diskusi (Discussion Stage)

Tahap kedua yang nantinya akan dilakukan yaitu tahap diskusi. Dalam tahap ini masing-masing pihak (yang diwakili oleh salah satu anggota) akan maju untuk menyampaikan permasalahan yang dihadapi.

Negosiator yang terlibat harus memiliki kemampuan bertanya, mendengar dan memahami sebuah permasalahan dengan baik. Agar lebih lancar, sebaiknya persiapkan sebuah catatan kecil guna membantu menjelaskan poin-poin apa saja yang ingin disampaikan selama proses berlangsung.

3 dari 4 halaman

Ilustrasi Negosiator

3. Tahap Mengklarifikasikan Tujuan (Clarifying Goals Stage)

Setelah memahami posis masing-masing pihak, negosiasi akan dilakukan untuk mendiskusikan terkait tujuan, kepentingan dan sudut pandang kedua belah pihak. Diharapkan sebuah tujuan bersama dapat dicapai dalam tahapan ini.

Tahap klarifikasi merupakan bagian penting dalam proses negosiasi agar tidak menyebabkan kesalahpahaman yang nantinya menghambat kedua belah pihak.

4. Tahap Negosiasi untuk Mencapai Solusi (Negotiate Towards a Win-Win Outcome)

Dalam tahap ini masing-masing pihak bertujuan untuk memperoleh win-win solution (keduanya dapat hasil positif). Kedua belah pihak yang bernegosiasi akan merasa telah memperoleh sesuatu yang positif melalui proses negosiasi dan merasa sudut pandangnya telah dipertimbangkan. Win-win solution biasanya merupakan hasil terbaik dalam sebuah negosiasi. Namun tak selamanya bisa terjadi.

 

4 dari 4 halaman

5. Perjanjian (Agreement)

Setelah keduanya mendapatkan hasil yang sama-sama positif, langkah selanjutnya yakni membuat perjanjian. Perjanjian disini harus dibuat dan disaksikan oleh kedua belah pihak sebelum diputuskan.

6. Tahap Implementasi (Implementantion)

Setelah semua proses dilakukan, tahap terakhir dalam negosiasi adalah implementasi. Disini semua hal yang sudah ditulis dan dimasukkan dalam dokumen perjanjian harus dilakukan dan dilaksanakan.

Beri Komentar