Selebrasi Unik di Festival Meti Kei 2022, Jangan Lewatkan Fenomena Alam Langka

Reporter : Shania Suha Marwan
Senin, 17 Oktober 2022 08:48
Selebrasi Unik di Festival Meti Kei 2022, Jangan Lewatkan Fenomena Alam Langka
Yuk lihat keseruan apa aja yang akan terjadi di Festival Meti Kei 2022!

Dream - Pasang surut air laut adalah pemandangan umum yang biasa dilihat banyak orang ketika bermain ke pantai. Biasanya air laut mulai pasang setelah matahari terbenam. Namun fenomena langka menjadi pengalaman tak terlupakan ketika berkunjung ke sebuah pulau di Maluku. 

Jika kamu berkesempatan berkunjung ke Kepulauan Kei di bulan Oktober, air laut surut dalam volume sangat besar. Saking surutnya, warga setempat memanfaatkan momen langka ini dengan bermain futsal di pantai. 

Fenomena alam yang sangat unik dan langka ini akan sangat seru ini menjadi daya tarik khusus yang dipromosikan lewat event Festival Meti Kei setiap tahunnya.

Di tahun ini, kamu bisa menyaksikan langkah fenomena alam langka di Kepulauan Kei ini pada saat berlangsungnya Festival Meti Kei 2022 yang berlangsung pada 10-28 Oktober 2022. 

Acara seru apa saja yang akan ditampilkan di Festival Meti Kei 2022, yuk langsung cek daftar kegiatannya:

1 dari 5 halaman

Pengalaman Nangkap Ikan Laut 

Kamu bisa merasakan pengalaman menangkap ikan di laut dengan teknik tradisional. Kamu bisa mengikuti aktivitas masyarakat yang menangkap ikan laut dengan tali panjang dililitkan di daun kelapa lalu dibentangkan di tengah laut yang sedang surut. 

Setelah ikan terkumpul, tali akan ditarik beramai-ramai, dan setelahnya ikan hasil tangkapan akan dibakar dan disantap bersama-sama di pinggir pantai. 

Karnaval Budaya 

Memadukan tradisi dan budaya yang autentik dengan panorama alam yang cantik memang sudah jadi konsep Festival Meti Kei. Selain tradisi menangkap ikan, kamu bakal dibuat gembira beragam seni budaya yang ditampilkan oleh sanggar dan komunitas setempat. Ada yang menari, menyanyi, memainkan alat musik, dan lain sebagainya.

b

2 dari 5 halaman

Kulineran dan Belanja

Tentunya traveling takkan berkesan jika tidak membawa buah tangan khas dari wilayah yang dituju. Di Festival ini kamu bisa menemukan makanan khas dan berburu produk UMKM lokal. 

Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyiapkan Festival Kuliner dan Festival Ekraf, keduanya akan berlangsung pada 26 hingga 28 Oktober 2022.

Kuliner yang disajikan juga beragam, mulai dari makanan tradisional hingga camilan dan aneka hasil olahan yang bisa kamu bawa pulang sebagai oleh-oleh. Sedangkan untuk Festival Ekraf, produk-produk yang dipamerkan meliputi suvenir dan ragam kriya.

Jelajahi Destinasi Wisata lewat Tour De Moluccas

Festival Meti Kei 2022 nanti akan mengajak kamu mengeksplorasi alamnya sambil balap sepeda, lewat Tour De Moluccas, di mana peserta akan ditantang untuk menaklukkan beberapa tanjakan di Kepulauan Kei. 

Menariknya, hampir 70 persen treknya akan berdampingan dengan pesisir pantai, tur ini akan diakhiri di Pantai Ngiar Warat, tempat berlangsungnya acara puncak Festival Meti Kei 2022.

3 dari 5 halaman

Beragam Perlombaan

Selama festival berlangsung, akan ada banyak lomba-lomba seru yang bisa kamu ikuti!Mulai dari lomba story telling, lomba tari tradisional, lomba layangan, dan lomba dayung sampan, hingga lomba futsal dan voli pantai ekstrem.

Penamaman Bakau

Tak hanya melestarikan budaya, Festival Meti Kei 2022 berusaha untuk mengedukasi masyarakat tentang menjaga kelestarian lingkungan. Hal ini ditunjukkan lewat kegiatan penanaman bakau yang dijadwalkan pada 14 Oktober 2022.

 

Sumber: Wonderful Indonesia 

4 dari 5 halaman

Pengalaman Unik yang Cuma Bisa Dirasakan Saat Plesir di Labuan Bajo

Dream - Labuan Bajo muncul sebagai salah satu destinasi wisata yang terkenal selain bali. Menawarkan keindahan berupa pemandangan alam dan laut, keindahan kota yang berada di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur ini sudah diakui traveler dunia.

Kemasyhuran Labuan Bajo semakin meningkat setelah pemerintah menyediakan beragam fasilitas pendukung untuk wisatawan yang akan berkunjung. 

Di samping pesona alam yang ditawarkan, Labun Bajo ternyata menyimpan banyak hal unik yang bisa kamu rasakan langsung ketika berkunjung ke destinasi travel yang sedang booming ini. 

Berikut beberapa hal unik yang hanya bisa kamu temukan di Labuan Bajo:

Ruteng Air Mineral Lokal

Jika biasanya kita menemukan mencari minumal mineral bermerek Aqua yang menjadi op-of-mind kebanyakan warga di Jawa, kamu akan menemukan air mineral kemasan dengan nama Ruteng di Labuan Bajo. 

Saat ke Labuan Bajo kamu hanya akan menemukan satu-satunya label air mineral yang ada didistribusi dari pusat Kabupaten Manggarai, yaitu ‘Ruteng’.

Produk air mineral dalam kemasan ini diproduksi perusahaan lokal bernama PT Nampar Nos. Keberadaannya telah banyak berkontribusi terhadap pembangunan di Manggarai Raya yang juga menyediakan kesempatan kerja bagi masyarakat Manggarai. 

Maison Belmont Es Krim Khas Perancis

Maison Belmont merupakan salah satu es krim artisan yang diproduksi rumahan dan memiliki banyak varian rasa yang bisa kamu temukan di Labuan Bajo. 

Dengan konsep tempat kuliner es krim ala Perancis yang didominasi warna putih dan biru, Maison Belmont menawarkan sejumlah varian es krim mulai dari coklat, matcha, kopi, wijen hitam.

5 dari 5 halaman

Cobain Es Krim ‘Black Komodo’ 

Di Labuan Bajo, tepatnya di restoran Pondok Mai Ceng’go kamu bisa mememukan dessert unik, yaitu es krim Black Komodo. 

Es krim dengan warna hitam pekat ini memiliki rasa yang unik, dan pewarna dari arang atau charcoal, rasanya sendiri unik karena memiliki sedikit rasa cokelat dan kelapa. 

Restoran Pilihan Valentino Rossi, La Cucina 

Cucina, adalah restoran yang letaknya berada dekat dengan pelabuhan Labuan Bajo. 

Pembalap legendaris Valentino Rossi pernah mencicipi octopus salad yang ditawarkan di restoran ini. 

Dapur Tara Flores

Main-main ke Dapur Tara, restoran yang memperkenalkan budaya flores lewat makanan dengan konsep forest living. 

Di sini cara makannya cukup unik, karena kamu akan menggunakan alat makan dan minum yang terbuat dari bahan alami, seperti pirinh anyam dan gelas dari buah maja. 

(Sah, Sumber: Wonderful Indonesia)

Beri Komentar