Dream - Saban hari Endang Irawan menyusuri jalanan menjadi pengemudi ojek online. Tak ada yang menyangka jika pria dibalik motor berumur 14 tahun itu adalah pengasuh pondok pesantren. Dari penghasilannya sebagai tukang ojek, Endang menghidupi 126 santri.
Endang adalah pengasuh Pondok Pesantren Khusus Tahfiz Alquran Nurul Iman di Bogor, Jawa Barat. Selama 12 tahun pesantrennya berdiri, Endang tidak memungut iuran rutin kepada santrinya.
Sementara itu, di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, seorang sopir bus bertampang sangar bak preman ternyata memiliki hati mulia. Namanya M Saleh Yusuf. Ia akrab disapa Alan.
Di balik rambut gondrong serta perawakan tinggi besar itu, Alan mengelola sebuah sekolah Taman Kanak-Kanak dan Madrasah Ibtidaiyah yang didirikan murni dari kantongnya sendiri. Hebatnya, sekolah itu gratis.
Seperti apa kisah Endang Irawan dan Saleh Yusuf? Simak videonya!
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari