Kegigihan 'Suster Apung', Pahlawan Masyarakat Pulau

Reporter : Ayik
Senin, 5 Januari 2015 10:01
Kegigihan 'Suster Apung', Pahlawan Masyarakat Pulau
Bagi Rabiah tak ada kata 'tidak' untuk membantu sesama. Meski seringkali gelombang tinggi dan angin kencang ia temui.

Dream - Kegigihan wanita yang konsisten berjuang di dunia medis demi mengobati dan memperjuangkan nyawa masyarakat pulau patut diacungi jempol. Adalah Andi Rabiah atau lebih dikenal suster apung merupakan perawat yang menangani pasien di kepulauan kecil secara independen.

Hampir separuh hidupnya, ia habiskan untuk mengarungi lautan demi membantu pasien-pasien. Kepulauan Sulawesi dan Flores merupakan rute paling sering dijelajahi suster apung kelahiran 29 Juni 1957 ini.

Bagi Rabiah tak ada kata 'tidak' untuk membantu sesama. Meski seringkali gelombang tinggi dan angin kencang ia temui. Namun, itu tak membuatnya pantang menyerah sampai ke suatu pulau.

Meski hanya lulusan SMP, tak menghalangi Rabiah terus belajar lebih dalam mengenai ilmu medis. Sebagian besar ilmu yang ia peroleh dari sang nenek. Rabiah terus belajar hingga akhirnya kini ia berhasil dikenal sebagai suster apung. Setidaknya sudah 25 pulau ia kunjungi untuk mengobati pasien-pasien. Gaji yang didapatkan memanglah tak sebanding dengan dedikasi yang telah Rabiah berikan untuk masyarakat.

Pensaran dengan kisah suster apung? Yuk simak kisahnya Baca di sini

 

Kirimkan kisah nyata inspiratif disekitamu atau yang kamu temui, ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:

1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin dipublish
2. Sertakan link blog atau sosmed
3. Foto dengan ukuran high-res
4. Isi di luar tanggung jawab redaksi

Ayo berbagi traffic di sini!

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More