Ilustrasi Tata Cara Sholat Tasbih Dan Bacaannya. (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Sholat tasbih merupakan sholat sunnah yang di dalamnya terdapat banyak bacaan tasbih 'subhanallah wal hamdu lillah wa laa ilaaha illallahu wallahu akbar'. Keutamaan sholat tasbih membuat Nabi Muhammad SAW sangat menganjurkan ibadah ini kepada umatnya.
Seorang muslim yang rutin menunaika ibadah sholat tasbih akan berkesempatan mendapat banyak keutamaan yang sudah dijanjikan Allah SWT. Namun dibandingkan amalan lainnya, sholat tasbih masih belum banyak diamalkan. Padahal keutamaan sholat tasbih tak kalah istimewa dari sholat dhuha dan sholat tahajud.
Para ulama Madzhab Syafi’iyah seperti Abu Muhammad Al-Baghawi dan Abul Mahasin Ar-Rayani menetapkan hukum sholat tasbih adalah sunnah. Hal ini seperti yang dituturkan oleh Imam Nawawi dalam Kitab Al-Adzkar.
Sementara itu, menurut tuntunan cara sholat tasbih sesuai ajaran Rasulullah SAW., ada 300 kali kalimat tasbih yang harus dibaca di dalam sholat sunnah yang satu ini.
Lantas bagaimana tata cara sholat tasbih dan bacaannya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Tata cara sholat tasbih dan bacaannya sama dengan sholat sunnah pada umumnya. Perbedaannya terletak pada bacaan niat dan bacaan tasbih di dalamnya.
Mengetahui secara lengkap tata cara sholat tasbih dan bacaannya adalah hal yang perlu diketahui umat Islam. Berikut tata cara sholat tasbih dan bacaannya sesuai sunnah yang perlu diketahui:
Niat Sholat Tasbih Siang Hari
Niat sholat sunnah tasbih pada siang hari (4 rakaat dengan 1 salam) dengan membaca dalam hati bacaan berikut:
Usholli sunnatat tasbihi arba’a rak’aatin lillahi ta’alaa.
Artinya: Aku niat sholat tasbih empat rakaat karena Allah Ta'ala.
Niat Sholat Tasbih Malam Hari
Niat sholat sunnah tasbih pada malam hari (4 rakaat dengan 2 salam) dengan membaca dalam hati bacaan berikut:
Usholli sunnatat tasbihi rak’ataini lillahi ta’alaa
Artinya: Aku Niat sholat tasbih dua rakaat karena Allah Ta'ala.
Setelah membaca niat, tata cara sholat tashib dan bacaannya dilanjutkan dengan gerakan takbiratul ihram. Takbiratul ihram merupakan salah satu rukun sholat yang tidak boleh ditinggalkan. Gerakan takbiratul ihram dilakukan dengan mengangkat kedua tangan seaya mengucapkan kalimat takbir yaitu Allaahu akbar, yang artinya Allah Maha Besar.
Setelah takbiratul ihram, tata cara sholat tasbih dan bacaannya yang ketiga adalah membaca doa iftitah. Membaca doa ini sebenarnya hukumnya sunnah. Sehingga jika tidak membaca sebenarnya juga tidak masalah. Membaca doa iftitah dilakukan setelah takbiratul ihram. Kemudian tangan disedekapkan di depan dada dan baru membacakan doa iftitah. Berikut bacaannya:
Allaahu akbar kabiiraw walhamdu lillaahi katsiira wa subhaanallaahi bukrataw wa'ashiila. Inni wajjahtu wajhiya lilladzii fataras samawaati wal ardha, haniifam muslimaw wamaa anaa minal musyrikiin. Inna sholaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi rabbil aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiin.
Artinya: “ Allah maha besar, maha sempurna kebesaran-Nya. Segala puji bagi Allah, pujian yang sebanyak-banyaknya. Dan maha suci Allah sepanjang pagi dan petang." Sesuggunya kuhadapkan wajahku kepada zat yang telah menciptakan langit dan bumi dengan penuh ketulusan dan kepasrahan dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang musyrik. Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku semuanya untuk Allah, penguasa alam semesta. Tidak ada sekutu bagi-Nya dan dengan demikianlah aku diperintahkan dan aku termasuk orang-orang yang muslim.”
Bismillahir rahmaa nirrahiim. Alhamdu lilla hi rabbil 'alamin. Ar rahmaanirrahiim. Maaliki yaumiddiin. Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin. Ihdinash shiraatal musthaqiim. Shiraathal ladziina an'amta 'alaihim ghairil maghduubi 'alaihim waladh-dhaalliin.
Artinya: “ Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang. Segala puji bagi Allah, tuhan seluruh alam, yang maha pengasih, maha penyayang, pemilik hari pembalasan. Hanya kepada engkaulah kami menyembah dan hanya kepada engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus (yaitu) jalan orang-orang yang telah engkau beri nikmat kepadanya, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.”
Tata cara sholat tasbih dan bacaannya setelah membaca al-fatihah adalah membaca surat pendek. Surat pendek dibaca pada dua rakaat pertama. Berbeda dengan surat Al-Fatihah, membaca surat pendek hukumnya sunnah. Pilihlah bacaan ayat pendek yang sudah kamu hafal ya, Sahabat Dream. Atau boleh juga kamu membaca surat yang panjang-panjang.
Bacaan tasbih seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW berikut ini:
Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illa allah, wallahu akbar.
Artinya: " Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Ketika ruku' dianjurkan membaca doa berikut ini:
Subhaana robbiyal 'adziimi wabihamdih, dibaca sebanyak 3 kali.
Artinya: " Maha suci tuhan yang maha agung serta memujilah aku kepadanya."
Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illa allah, wallahu akbar.
Artinya: " Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Dilanjutkan dengan gerakan i'tidal sambil membaca doa Sami'allaahu liman hamidah yang artinya “ Allah maha mendengar terhadap orang yang memujinya."
Setelah berdiri tegak, lalu membaca:
Robbanaa lakal hamdu mil us-samawaati wamil ul ardhi wamil u maa syi'ta min syain ba'du.
Artinya: " Ya Allah tuhan kami, bagimu segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh sesuatu yang engkau kehendaki sesudah itu."
Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illa allah, wallahu akbar.
Artinya: " Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Kemudian gerakan sujud sambil membaca doa berikut ini:
Subhaana robbiyal a'la wabihamdih. Dibaca sebanyak tiga kali.
Artinya: " Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya."
Setelah membaca doa sujud dilanjutkan membaca tasbih sebanyak 10 kali.
Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illa allah, wallahu akbar.
Artinya: " Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Duduk di antara dua sujud dan membaca doa seperti biasa.
Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.
Artinya: “ Ya Allah ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku, cukupkanlah segala kekurangan dan angkatlah derajatku, berilah rizki kepadaku, berilah aku petunjuk, berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku.”
Setelah membaca doa duduk di antara dua sujud, kemudian membaca tasbih sebanyak 10 kali.
Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illa allah, wallahu akbar.
Artinya: " Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Sujud yang kedua kali dan membaca doa seperti biasa.
Subhaana robbiyal a'la wabihamdih. Dibaca sebanyak tiga kali.
Artinya: " Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya."
Setelah itu membaca tasbih seperti di atas sebanyak 10 kali.
Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illa allah, wallahu akbar.
Artinya: " Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Sebelum berdiri untuk mengerjakan rakaat yang kedua, duduk istirahat sejenak sambil membaca tasbih seperti di atas sebanyak 10 kali.
Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illa allah, wallahu akbar.
Artinya: " Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Kemudian berdiri mengerjakan rakaat kedua sama seperti pada rakaat pertama.
Pada tasyahud akhir membaca tasbih terlebih dahulu sebanyak 10 kali, kemudian baru membaca doa tasyahud akhir.
Attahiyyaatul mubaarokaatush sholawaatuth thoyyibaatu lillaah. Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rohmatullahi wa barokaatuh. Assalaaamu'alainaa wa 'alaa 'ibaadillaahish shoolihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallah wa asyhadu anna muhammadar rosuulullah. Allahumma sholli 'alaa muhammad wa 'alaa aali muhammad kamaa shollaita 'alaa ibroohim wa 'alaa aali ibroohimm innaka hamiidum majiid. Alloohumma baarik 'alaa muhammad wa'alaa aali muhammad kamaa baarokta 'alaa ibroohim wa 'alaa aali ibroohimm fil ‘alamiina innaka hamiidum majiid.
Artinya: " Segala penghormatan, keberkahan, salawat dan kebaikan hanya bagi Allah. Semoga salam sejahtera selalu tercurahkan kepadamu wahai nabi, demikian pula rahmat Allah dan berkah-Nya dan semoga salam sejahtera selalu tercurah kepada kami dan hamba-hamba Allah yang saleh. Aku bersaksi bahwa tiada tuhan kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad.
Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia."
Tata cara sholat tasbih dan bacaannya diakhiri dengan salam sambil menengok ke kanan dan ke kiri.
ASSALAAMU ALAIKUM WA RAHMATULLAH.
Artinya: " Semoga keselamatan dan rahmat Allah dilimpahkan kepadamu."