Suka Bengong Ternyata Ada Manfaatnya, Cari Tahu Yuk!
Ilustrasi Melamun (Foto: Freepik.com/benzoix)
Reporter : Okti Nur
Ini merupakan fenomena psikologis yang umum dialami oleh semua orang, terutama saat merasa bosan atau jenuh.
DREAM.CO.ID - Melamun atau bengong terkadang dianggap sebagai kegiataan yang sia-sia. Hal itu karena dianggap tidak produktif karena pikiran kosong dan fisik tak bergerak aktif. Tak banyak yang tahu kalau ternyatamelamun juga bermanfaat bagi kesehatan asal tidak berlebihan, loh.
Melamun sendiri merupakan kondisi saat pikiran terputus sejenak dari lingkungan sekitar. Lamunan ini bisa terbentuk karena seseorang membayangkan sesuatu yang menyenangkan atau diinginkannya.
Melamun juga disebut daydreaming, orang Indonesia sering menyebutnya sebagai bengong. Ini merupakan fenomena psikologis yang umum dialami oleh semua orang, terutama saat merasa bosan atau jenuh.
Berikut ini beberapa manfaat melamun bagi kesehatan yang jarang orang ketahui:
1. Mengurangi Stres
Melamun bagaikan pelarian sementara dari tekanan hidup sehari-hari. Melansir hellosehat, aktivitas ini akan memberikan kesempatan bagi otak untuk menurunkan kadar hormon stres, seperti kortisol, yang biasanya meningkat saat menghadapi tekanan.
Melamun mampu menciptakan ketenangan dalam pikiran dan menurunkan ketegangan yang dialami oleh tubuh.
2. Memberikan Istirahat untuk Otak
Otak juga membutuhkan waktu untuk beristirahat dari aktivitas mental yang intens. Ketika otak beristirahat, energi yang dibutuhkan untuk tugas-tugas mendatang dapat dipulihkan.
Melamun akan membantu memperbaiki fokus dan konsentrasi sehingga produktivitas dapat meningkat secara keseluruhan.
3. Mendukung Kesehatan Emosional
Dengan melamun, kita akan mengosongkan pikiran dan dapat memberikan ruang bagi diri sendiri untuk memproses emosi yang mungkin terpendam. Melamun membantu dirimu mengenali emosi dengan lebih baik.
Dengan meluangkan waktu untuk berkhayal mengenai skenario tertentu, kamu bisa memahami perasaan, mengenali pemicu stres, ataupun mengatasi tekanan batin.
4. Meningkatkan Kreativitas
Ketika pikiran tidak terfokus pada lingkungan sekitar, otak mampu menghubungkan berbagai gagasan untuk menghasilkan ide-ide kreatif.
Proses yang dikenal sebagai mind-wandering ini akan memberikan ruang bagi otak untuk berpikir secara bebas. Menurut penelitian dalam Proceedings of the National Academy of Sciences (2021), proses ini dapat meningkatkan gelombang alfa pada korteks prefrontal otak yang menjadi penanda kreativitas seseorang.
5. Mendukung Pemecahan Masalah
Mengosongkan pikiran juga dapat menjadi cara untuk menemukan solusi yang tidak terduga. Fenomena ini dikenal sebagai incubation. Dalam keadaan ini, otak secara tidak sadar memproses informasi serta mencari pola-pola untuk menyelesaikan masalah yang tidak kunjung ditemukan ketika berada dalam kondisi fokus.
6. Memperkuat Hubungan Sosial
Manfaat melamun lainnya adalah membantu memperkuat hubungan dengan orang lain. Ketika membayangkan momen menyenangkan bersama seseorang, kita akan berusaha untuk membangun dan memperkuat ikatan emosional dengan orang tersebut. Pada saat itu, kamu bisa meningkatkan empati untuk memahami orang lain.
7. Merencanakan Masa Depan
Melamun juga bisa membantu untuk merencanakan masa depan. Dalam penelitian pada Journal of Physiology-Paris (2015) menjelaskan bahwa banyak atlet melakukan imajinasi tentang tujuan yang diharapkannya sebelum memulai pertandingan.
Dengan proses ini, otak akan merancang langkah-langkah yang dibutuhkannya untuk mencapai tujuan tersebut. Serta memvisualisasikan kesuksesan dan mengenali hambatan untuk mencapai impian.