2 Cara Paling Gampang Perbaiki Bumper Mobil Rusak

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 26 Oktober 2020 14:47

Bumper Mobil Ini Sebenarnya Rawan Penyok. (Foto: Shutterstock)

Bumper ini rentan rusak karena melindungi bagian depan mobil dari benturan.

Dream – Bumper berfungsi melindungi mobil dari benturan. Dengan bumper, bagian depan mobil akan lebih aman dari kerusakan akibat benturan.

Hal ini disebabkan bagian depan mobil tidak bersinggungan langsung saat terjadi benturan.

Dikutip dari Garda Oto, Senin 26 Oktober 2020, bumper mobil tetap harus diperbaiki jika benturan benar–benar terjadi. Sebab, bagian ini sangat rentan terkena kerusakan, seperti tergores, penyok, bengkok, dan semacamnya.

Jika bumper mobil penyok, kamu bisa memperbaikinya dengan cara-cara ini.

1 dari 2 halaman

Bumper Penyok

Salah satu masalah yang sering terjadi pada bumper mobil adalah penyok akibat benturan. Jika bumper mobil penyok, ada beberapa cara yang bisa dilakukan.

Pertama, memperbaiki bumper dengan hair dryer. Tentu saja cara ini digunakan pada bumper dengan bahan dasar plastik. Untuk menerapkan, pertama kamu harus memanaskan bumper dengan menggunakan hair dryer.

Setelah bumper mobil melunak akibat panas, kamu bisa menekan bagian dalam bumper dengan tangan atau alat tertentu hingga kembali ke bentuk asalnya.

Kedua, memperbaiki bumper dengan air panas. Penggunaan air panas adalah metode alternatif jika tidak memiliki hair dryer. Caranya tentu saja dengan memanaskan air hingga mendidih, lalu siramkan air mendidih tadi ke permukaan bumper.

Setelah bumper melunak akibat siraman air panas, kamu bisa menekan dari dalam seperti cara di atas.

2 dari 2 halaman

Bumper Robek Atau Pecah

Selain penyok, masalah lainnya yang terjadi adalah pecah atau robek. Untuk memperbaikinya, ada dua cara yang bisa dilakukan. Pertama, menjahit bumper dengan kawat. Untuk menerapkan cara ini, kamu cukup membuat beberapa lubang pada permukaan bumper lalu memasukkan kawat dan menjalinnya.

Setelah bagian yang robek selesai dijahit, kamu bisa langsung menyemprotkan cat dengan warna senada untuk menutupi bekas jahitan kawat tadi. Dengan begitu, bekas jahitan tidak akan terlihat mencolok dan terkesan lebih halus.

Ke dua, menambal bumper dengan menggunakan lempengan plat. Caranya kurang lebih sama dengan menambal ban. Kamu cukup menempelkan lempengan pelat pada permukaan bumper, lalu merekatkannya dengan lem atau lelehan plastik. Dibanding cara yang pertama, cara yang kedua ini memang lebih praktis. setelah selesai menambal bumper, cukup semprotkan cat dengan warna senada seperti cara yang pertama.

Meskipun kebanyakan bumper sekarang dibuat dari plastik yang padat dan keras, ada juga bumper yang terbuat dari bahan metal. Untuk bumper mobil yang terbuat dari metal, kamu perlu usaha keras untuk memperbaikinya.

Bawalah bumper metal yang rusak ke bengkel untuk menghindari kesalahan dalam memperbaikinya. Jika perlu, tambahkan program perlindungan asuransi kendaraan agar berkendara lebih aman dan nyaman.