Amankah Pemakaian Minyak Herbal pada Kulit?

Proses pembuatan minyak herbal

Proses pembuatannya sendiri terdiri dari 2 macam, yaitu distilasi air atau uap, dan cold press atau diperas hingga mengeluarkan minyak.

Setelah mendapatkan bahan dasarnya, zat tersebut dicampur dengan minyak dan dijual. Efektivitas pemakaiannya bergantung pada kandungan yang digunakan, konsentrasi bahan tersebut, metode ekstraksinya, dan lain-lain.

" Sampai saat ini tidak ada sistem standarisasi yang mengatur minyak herbal ini. Lain dengan produk yang telah melalui kajian BPOM misalnya," tulisnya dalam unggahan tersebut.

Efek samping pemakaiannya

Adapun efek samping yang bisa disebabkan oleh pemakaian minyak herbal adalah iritasi, jerawat, serta sakit kepala atau gangguan pernapasan jika sensitif terhadap wewangian.

Jadi, berhati-hatilah ketika menggunakan produk kecantikan. Aplikasikan produk tersebut pada punggung tangan atau leher terlebih dulu untuk memastikan keamanannya.

Dermatologis Ungkap Sugar Scrub Bikin Bibir Kering dan Iritasi

Dream - Tidak semua area kulit dirawat dengan cara yang sama. Oleh karena itu, kamu memiliki berbagai produk untuk merawat area kulit tertentu. Sama halnya ketika ingin merawat bibir.

Hampir semua orang pernah mengalami bibir pecah-pecah saat udara kering, kurang minum air, atau tidak melakukan perawatan yang tepat.

Tutorial Membuat Gaya Bibir Ombre yang Lebih Rapi Seperti Riasan MUA

Saat bibir pecah-pecah, sebagian orang mengira hal tersebut disebabkan oleh penumpukan sel kulit mati yang perlu dieksfoliasi. Maka dari itu, terdapat beberapa produk seperti sugar scrub atau lip scrub yang bertujuan untuk mengangkat sel kulit mati secara mekanikal.

© © Shutterstock

Namun, perlukah kamu mengangkat sel kulit mati pada bibir dengan menggunakan scrub atau produk lainnya? Ternyata menurut Dermatologis, Luke Josiah Maxfield, kulit bibir tidak perlu dieksfoliasi. Apalagi, menggunakan lip atau sugar scrub.

Dampak buruk sugar scrub

© © Shutterstock

Pasalnya, bibir terdiri dari lapisan yang sangat tipis. " Ketika mengeksfoliasi kulit, kamu ingin menghilangkan lapisan kulit mati di bagian atas yang disebut stratum corneum. Sedangkan bibir hanya memiliki lapisan stratum corneum yang sangat tipis atau tidak memilikinya sama sekali," jelasnya dalam video di kanal Youtube Doctorly berjudul 'DRY, CHAPPED LIPS: DERMATOLOGY TIPS'.

Atasi Tampilan Pori-Pori Besar Saat Memakai Highlighter dengan Cara Ini

Oleh karena itu, proses eksfoliasi bibir bisa menyebabkan berbagai masalah kulit pada bibirmu. Mulai dari bibir yang lebih kering, sensitif, hingga berdarah.

Apalagi, kondisi normal kulit bibir memang lebih sensitif daripada area wajah lainnya dan tidak memiliki kelembapan yang cukup. Sehingga, mengeksfoliasi kulit bibir tidak dianjurkan untuk dilakukan.

Bisa berpotensi membuat bibir lebih kering

© © Shutterstock

Lebih lanjut, Dermatologis, Muneeb Shah mengungkapkan bahwa eksfoliasi bibir dengan sugar scrub juga bisa memicu lip lickers dermatitis. Hal tersebut merupakan kondisi dimana bibir mengering akibat sering dijilat.

Tips Memilih Aplikator Powder Foundation Agar Hasilnya Natural

Kandungan gula pada sugar scrub bisa membuatmu menjilat bibir lebih sering. Sedangkan, saliva atau air liur pada lidah mengandung enzim yang akan membuat bibirmu teriritasi dan menguapkan kelembapan pada kulit bibir.

Cara terbaik merawat bibir

© © Shutterstock

Jadi jika ingin merawat kulit bibir, lebih baik melakukannya dengan cara mengaplikasikan lip balm secara rutin. Hindari beberapa kandungan yang membuat kulit bibirmu teriritasi.

Beragam Bunga yang Punya Manfaat untuk Kulit

Biasanya, kulit bibir rentan terhadap kandungan seperti beeswax, propolis, cinnamates, dan fragrance. Namun jika kulit bibirmu tidak bermasalah saat memakainya, kamu bisa menggunakannya secara rutin.