Duh, Ada 3 Jenis Kerontokan Rambut karena Stres

Reporter : Ferdike Yunuri Nadya
Jumat, 28 April 2023 07:12
Duh, Ada 3 Jenis Kerontokan Rambut karena Stres
Jika Sahabat Dream mengalami hal ini, kenali berbagai penyebab stres yang memicu kerontokan rambut

Dream - Kita semua pernah mendengar tentang bagaimana stres dapat memengaruhi kesehatan mental atau mengganggu pola tidur. Tak hanya itu, stres juga bisa menyebabkan kerontokan rambut. 

Shutterstock

Perhatikan kondisi rambut saat kamu mengalami stres. Cenderung lebih banyak yang rontok dari biasanya. Jika Sahabat Dream mengalami hal ini, sebenarnya ada 3 jenis kerontokan rambut yang disebabkan stresn, apa saja?

1. Telogen Effluvium

Stres dapat menyebabkan kondisi yang disebut Telogen Effluvium. Ini adalah jenis kerontokan rambut yang terjadi ketika sejumlah besar folikel rambut memasuki fase istirahat dari siklus pertumbuhan rambut secara bersamaan. Hal ini dapat menyebabkan kerontokan rambut yang signifikan selama beberapa bulan.

 

1 dari 5 halaman

2. Alopecia Areata

Stres dapat memicu kondisi yang disebut alopecia areata. Ini adalah kelainan autoimun yang menyebabkan kerontokan rambut tidak merata di kulit kepala dan bagian tubuh lainnya. Stres diyakini dapat memicu respons autoimun yang menyebabkan tubuh menyerang folikel rambut.

3. Stres dan Genetik

Stres dapat memperparah jenis kerontokan rambut tertentu yang bersifat genetik atau hormonal. Jika Sahabat Dream memiliki androgenetic alopecia (kebotakan pada pria atau wanita) atau sindrom ovarium polikistik (PCOS) terkait kerontokan rambut, stres dapat memperburuknya.

(Sumber: Healthshot)

2 dari 5 halaman

Atasi Rambut Rontok dan Cari Tahu Solusinya

Dream - Rambut lebat dan berkilau seringkali dijadikan standar penampilan rambut yang sempurna. Pasalnya, rambut lurus, lebat, hitam, dan berkilau, kerap ditampilkan di iklan perawatan rambut.

Tapi, faktanya tidak semua orang memiliki kondisi rambut seperti itu. Cukup banyak orang yang mengalami kerontokan, bahkan kebotakan. Apalagi, setelah terkena virus Covid-19 atau mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Kebotakan atau kerontokan parah juga bisa disebabkan oleh faktor genetik dan penyebab lainnya. Hal tersebut masih bisa dicegah agar tidak semakin parah dan membuat rambut lebat serta sehat kembali.

Dikutip dari Healthline, berikut hal yang perlu diketahui mengenai kebotakan rambut dan cara mencegah maupun mengatasinya.

3 dari 5 halaman

Perawatan Alami untuk Kebotakan

Minyak Rosemary

Memakai Minyak Rambut

Foto: Shutterstock

Minyak rosemary mempunyai sifat anti peradangan dan membantu meningkatkan peredaran darah, sehingga dapat digunakan untuk mengatasi kerontokan rambut.

Gosokkan sedikit minyak rosemary dengan lembut di area yang mengalami kebotakan setiap malam. Kamu juga bisa menggunakan sampo yang mengandung minyak rosemary.

Minyak Peppermint

Minyak peppermint juga sering digunakan untuk mengobati sakit kepala, sindrom iritasi usus, dan penyakit lainnya. Minyak ini juga bisa menjadi pengobatan topikal yang efektif untuk meningkatkan pertumbuhan rambut.

Gunakan minyak peppermint dengan diusap sedikit ke kulit kepala atau memakai sampo yang memiliki kandungan serupa.

4 dari 5 halaman

Lidah Buaya

Lidah Buaya

Foto: Shutterstock

Lidah buaya juga bisa membantu meningkatkan pertumbuhan rambut dan menjaga kesehatan kulit kepala. Kandungan yang bersifat anti peradangan, enzim, dan mineral pada lidah buaya mampu merawat serta mengoptimalkan pertumbuhan rambut secara efektif.

Pijatkan lidah buaya ke kulit kepala sebelum keramas. Kamu juga bisa mencampurkannya dengan minyak biji gandum dan santan jika ingin menambah manfaatnya.

Pijat Kepala

Memijat kulit kepala adalah salah satu cara sederhana untuk meningkatkan peredaran darah dan meregangkan sel pada folikel rambut untuk mendorong pertumbuhan rambut yang lebih tebal.

5 dari 5 halaman

Produk yang Bisa Mengatasi Kerontokan atau Kebotakan

Minoxidil

Minoxidil merupakan salah satu obat yang paling banyak digunakan dan terbukti bisa mengatasi kebotakan. Minoxidil dapat berupa cairan, foam, atau sampo yang diresepkan dokter kulit.

Tapi, produk tersebut memiliki efek samping, seperti iritasi kulit atau pertumbuhan rambut yang tidak diinginkan pada kulit di dekat kepala. Minoxidil juga harus digunakan terus menerus. Jika tidak, efeknya akan hilang.

Produk yang Mengandung Kolagen

Kolagen merupakan protein pada kulit yang seringkali digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan rambut saat mengalami kebotakan akibat androgenetic alopecia. Gunakan produk yang mengandung kolagen, seperti sampo, kondisioner, salep, atau serum.

Beri Komentar