Kentang (Foto: Unsplash)
Dream - Kentang termasuk makanan yang mudah diolah dengan beragam kreasi. Seperti keripik kentang, kentang goreng, mashed potato dan masih banyak lagi. Untuk itu, di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang, selalu stok kentang di rumah.
Saat kamu malas makan nasi, juga bisa diganti dengan kentang. Harganya juga sangat terjangkau dan bisa disimpan lama. Tentunya ketahanan kentang ada syaratnya, yaitu harus disimpan dengan tepat. Jika tak disimpan dengan benar, kentang akan mudah membusuk.
1. Simpan kentang di tempat yang sejuk, gelap, dan kering
Tempat terbaik untuk menyimpan kentang adalah di area dapur yang sejuk dan kering, dengan ventilasi yang baik dan keluar dari sinar matahari langsung. Lemari dapur bisa menjadi pilihan bagus. Kisaran suhu 7 ° C hingga 12 ° C adalah titik yang pas untuk penyimpanan kentang, di mana kentang dapat bertahan selama berbulan-bulan. Pada suhu yang lebih hangat atau lebih lembap, kentang memiliki kecenderungan untuk mulai tumbuh atau busuk.
Kantong kertas, keranjang, atau mangkuk besar merupakan tempat ideal untuk menyimpan setumpuk kentang karena memungkinkan banyak sirkulasi udara. Jika membawa kentang pulang dari toko di dalam kantong plastik, yang terbaik adalah jangan menggunakannya untuk penyimpanan jangka panjang. Kantong plastik atau wadah bersegel dapat memerangkap kelembapan, membuat lingkungan lembap di mana kentang akan lebih cepat busuk
Tidak perlu menyimpan kentang di dalam kulkas. Sebab tidak akan memperpanjang umur simpan, tetapi suhu yang sangat dingin juga berpotensi membahayakan dengan mengubah pati sayuran menjadi gula.
Menjauhkan kentang dari bawang, pisang, dan apel merupakan hal yang baik, sebab itu dapat menghasilkan gas etilen, yang menyebabkan produk di dekatnya matang lebih cepat dan berpotensi merusak lebih cepat.
Laporan Cindy Azari/ Sumber: The Kitchn
Dream - Pandemi Covid-19 secara global membuat kita harus lebih ekstra menjaga kebersihan. Terutama saat mengolah bahan pangan seperti sayur dan buah.
Belum ada penelitian khusus untuk mengetahui berapa lama virus Covid-19 bertahan di sayur dan buah mentah. Termasuk apakah penularan bisa terjadi lewat bahan mentah.
Sebagai langkah pencegahan penting bagi Sahabat Dream untuk melakukan proses pencucian sayur dan buah yang benar. Hal ini demi mengurangi risiko paparan virus yang bisa saja terjadi. Simak langkah-langkah berikut ini.
1. Bersihkan, pisahkan, masak, dan dinginkan.
Kita harus selalu berlatih empat langkah keamanan pangan untuk memastikan makanan aman untuk dikonsumsi. Saat menyiapkan makanan, sangat penting untuk selalu mencuci tangan selama 20 detik dengan air hangat dan sabun sebelum dan setelah menangani produk segar.
Pastikan untuk membersihkan meja dapur, termasuk pisau, wadah alat, dan talenan sebelum mulai memasak. Selain itu, pisahkan produk, unggas, daging, makanan laut, dan telur saatmemasak untuk menghindari kontaminasi silang.
Untuk membunuh virus dan bakteri, masak makanan pada suhu internal yang sesuai dan pastikan makanan di luar zona bahaya suhu (40 ° - 140 ° F) untuk jangka waktu yang lama. Dinginkan dan bekukan makanan dengan benar dalam waktu dua jam untuk mencegah pertumbuhan patogen yang berpotensi membahayakan.
2. Periksa jika ada yang rusak/ busuk
Periksa buah dan sayuran jika ada yang tampak busuk atau rusak. Jika memang ada yang busuk segera pisahkan. Untuk sayuran, buang selalu daun terluar seperti pada selada untuk mengurangi risiko kontaminasi. Terakhir, pastikan untuk membuang dan tidak mengkonsumsi produk yang terlihat busuk.
3. Bilas sayur/buah sebelum dipotong
Pastikan untuk mencuci sayur dan buah secara menyeluruh di bawah air mengalir sebelum dimakan atau diolah. Penting untuk dibilas sebelumnya (bahkan jika tidak berencana memakan kulitnya). Ini untuk menghindari memindahkan kotoran atau bakteri ke pisau atau meja dapur.
Advertisement
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal
4 Cara Top Up Roblox dengan Mudah dan Aman, Biar Main Makin Seru!