Kimbap (Foto: Shutterstock)
Dream - Sekilas hindangan kimbap ala Korea dan sushi ala Jepang terlihat sangat mirip. Makanan ini berupa nasi pulen yang digulung dengan isian beragam lalu dibalut dengan rumput laut kering atau nori.
Meski penampakannya sama, tapi dua menu ini memiliki rasa yang sangat berbeda. Dikutip dari NDTV, Kimbap atau Gimbap adalah makanan khas Korea. 'Gim' sendiri berarti adalah lembaran rumput laut dan 'bap' mengacu pada nasi yang dimasak.
Hidangan ini sering dinikmati sebagai makan siang ringan bersama dengan danmuji (lobak acar kuning) dan Kimchi dan merupakan makanan yang populer di Korea.
Kimbap dan Sushi berbeda dalam hal penggunaan beras dan isinya. Pada sushi Jepang, nasi dibumbui dengan cuka sedangkan dalam Kimbap dicampur dengan minyak wijen dan rasanya sedikit lebih manis.
Untuk isian, sushi biasanya menggunakan ikan mentah. Sementara Kimbap, isinya berupa makanan yang dimasak atau diawetkan.
" Isi untuk Kimbap bisa berupa keju, cumi-cumi, danmuji (lobak acar kuning), daging ham dan kepiting hingga potongan telur, bayam, wortel, akar burdock , mentimun dan tuna kalengan," kata chef Manoj Rawat, sous Chef di hotel Le Meridien.
Beras yang digunakan dalam Kimbap juga bervariasi. Bukan hanya beras putih, Kimbap juga bisa berasal dari beras merah atau beras hitam.
Dalam membuat kimbap rumput laut terlebih dulu dipanggang di atas api kecil. Sayurannya, bisa berupa tumisan yang dibumbui dengan garam. Untuk menggulungnya, tidak jauh berbeda dengan sushi, yaitu menggunakan gulungan khusus.
Untuk ukuran, Kimbap cenderung lebih besar daripada sushi. Isiannya juga lebih banyak. Menu ini merupakan sajian favorit warga Korea jika melakukan perjalanan dan ingin mengonsumsi makanan praktis dan sehat.
(Sah, Laporan: Tri Yuniwati)
Advertisement
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya