Cara Simpan Bumbu Dapur Biar Aroma dan Rasanya Selalu Segar

Reporter : Cynthia Amanda Male
Jumat, 26 Mei 2023 12:48
Cara Simpan Bumbu Dapur Biar Aroma dan Rasanya Selalu Segar
Ikuti cara ini agar bumbu dapur bisa distok untuk waktu lama.

Dream - Bumbu dapur akan cepat membusuk jika tidak disimpan dengan cara yang tepat. Biasanya, akan lebih cepat membusuk saat disimpan dalam keadaan basah. 

Masakan Indonesia, sangat mengandalkan rempah aromatik dan kaya bumbu. Untuk itu, Sahabat Dream yang punya stok bumbu rempah, pastikan menyimpannya dengan tepat.

Bagaimana caranya? Pastikan simpan bumbu dapur dalam keadaan kering. Jika memang harus dicuci, keringkan lebih dulu.

Pilih juga wadah yang tepat dan tertutup rapat. Terkadang, bumbu dapur juga lebih cepat basi jika tidak disimpan dalam wadah yang tepat. Cara Culinary Content Creator pemilik akun Instagram @rachveda bisa kamu tiru untuk membuat bumbu dapur tidak cepat basi.

Ia menyimpan cabai, daun salam, daun jeruk, tomat, lengkuas, serta bumbu dapur lainnya di dalam plastik ziplock. Tentunya, ia membersihkan bumbu dapur terlebih dulu dan dikeringkan hingga benar-benar tidak ada sisa air.

Trik Menyimpan Bumbu Dapur© Instagram @rachveda

Foto: Instagram @rachveda

Setelah itu, bumbu dapur disimpan di freezer agar tahan berbulan-bulan. Ia memperlihatkan kondisi bumbu dapur yang masih segar setelah disimpan 2 bulan. Bumbu dapur yang disimpan juga tidak menyatu karena disimpan di freezer karena sudah dikeringkan terlebih dulu.

Sahabat Dream tertarik untuk mencoba trik ini? Lihat videonya.

2 dari 4 halaman

Seledri Awet Selalu Fresh dan Harum, Cari Tahu Cara Menyimpannya

Dream - Seledri termasuk rempah yang sering digunakan dalam berbagai masakan. Tak hanya memberikan rasa segar dan aromatik yang khas pada makanan, seledri juga memiliki manfaat kesehatan yang sangat baik.

Seledri sering digunakan dalam berbagai jenis masakan, seperti sup, salad, saus, dan tumisan. Daun satu ini sayangnya sangat mudah kering. Seringkali saat kita pakai dan masih ada sisa lalu ditaruh di kulkas tapi akhirnya terbuang karena kering.

Shutterstock© Shutterstock

Jangan biarkan daun seledri layu dan membusuk di dalam kulkas. Ada beberapa cara sederhana yang dapat digunakan untuk menyimpan daun seledri agar tetap segar dan awet lebih lama.

Nah, berikut ini beberapa tips menyimpan daun seledri yang mudah dan efektif.

 

3 dari 4 halaman

Langsung Keluarkan dari Plastik

Shutterstock© Shutterstock

Untuk memastikan seledri tetap segar, sebaiknya segera keluarkan dari plastik setelah membeli seledri dan simpan di dalam lemari es. Plastik dapat menghambat proses pernapasan seledri sehingga dapat menyebabkan seledri cepat busuk dan rusak.

Dengan melakukan tips menyimpan daun seledri yang satu ini, seledri akan tetap segar dan siap digunakan untuk berbagai hidangan masakan yang kamu buat. Solusinya, Sahabat Dream dapat menyimpan seledri yang dibungkus dengan aluminium foil. Aluminium foil memungkinkan gas etilen untuk keluar sambil menjaga kelembapan seledri tetap terjaga selama 2 minggu.

 

4 dari 4 halaman

Bisa Gunakan Kertas dan Tisu

Jika tidak ada aluminium foil yang tersedia, Sahabat Dream bisa menggunakan tisu makan atau kertas tisu sebagai alternatif. Sebelum menyimpan seledri dengan tisu kering, pastikan untuk mencuci dan mengeringkannya terlebih dahulu. Setelah itu, Sahabat Dream dapat menggulung seledri dengan beberapa lapis kertas tisu kering. Dengan cara ini, seledri akan tetap segar dan renyah tanpa mengalami layu.

Saat menyimpan seledri atau jenis tanaman herbal lainnya, perlu diperhatikan untuk menjauhkannya dari sayuran dengan rasa yang kuat seperti bawang. Hal ini dapat memengaruhi rasa seledri dan mengurangi kualitasnya.

Bekukan

Tips menyimpan daun seledri yang selanjutnya yaitu dengan cara membekukannya di freezer. Dengan memotong seledri mentah dan menyimpannya dalam freezer, seledri beku dapat bertahan hingga dua bulan tergantung cara membekukannya.

Selain itu, proses blanching juga bisa dilakukan sebelum seledri dimasukkan ke dalam pembeku. Blanching adalah proses singkat mencelupkan sayuran ke dalam air mendidih atau air panas dan kemudian mencelupkannya ke dalam air dingin untuk menghentikan proses pemasakan. Metode ini dapat membantu mengawetkan sayuran dan memperkuat warnanya.

(Sumber: Diadona)

Beri Komentar