Gelas Starbucks (girlterest.com)
Dream - Seorang perempuan menggugat Starbucks ke pengadilan Illionis, Amerika Serikat. Pelanggan bernama Stacy Pincus itu raksasa kedai kopi itu memberi es terlalu banyak pada setiap minuman yang dipesan.
Menurut Stacy, sebagaimana dikutip Dream dari Metro.co.uk, Senin 2 Mei 216, pelanggan yang memesan minuman di Starbucks sebenarnya hanya mendapatkan separuh dari yang bayar.
Dalam dokumen pengadilan yang diajukan penuntut di Illinois menyebut, pelanggan Starbucks yang memesan minuman Venti dingin hanya mendapat 414 ml.
Jumlah itu hanya separuh dari yang diiklankan, atau separuh dari jumlah yang mereka bayar. Oleh karena itulah Stacy melayangkan class action dengan nilai US$ 5 juta atau sekitar Rp 65,8 juta terhadap Starbucks.
“ Intinya, Starbucks mengiklankan ukuran gelas minuman dinginnya daripada isi minuman yang diterima pelanggan ketika mereka membeli minuman dingin, dan [Starbucks] telah menipu pelanggan,” demikian bunyi gugatan itu.
Tanggapan Starbucks
Terkait gugatan itu, Starbucks mengatakan, es adalah bagian penting dari minuman dingin dan mereka akan membuatkan lagi minuman untuk pelanggan yang tidak puas.
“ Pelanggan kami memahami dan tahu bahwa es merupakan komponen penting dari setiap minuman 'dingin',” jelas Starbucks kepada TMZ. (Ism)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR