Adira Finance Gelar Festival Pasar Rakyat 2020, Bantu Pedagang Go Digital

Reporter : Syahid Latif
Sabtu, 7 November 2020 22:07
Adira Finance Gelar Festival Pasar Rakyat 2020, Bantu Pedagang Go Digital
Festival Pasar Rakyat 2020 juga menjadi ajang edukasi kesehatan bagi pedagang agar menerapkan protokol kesehatan selama pandemik

Dream - Beragam cara dilakukan perusahaan untuk membantu pengusaha kecil yang terdampak pandemik Covid-19. Salah satunya adalah membimbing para pedagang pasar tradisional melek teknologi digital untuk memasarkan produk mereka.

Bantuan edukasi serta pelatihan dan pendampingan inilah yang diberikan Adira Finance melalui Adira Finance Syariah kepada para pedagang pasar. Lewat program CSR Festival Pasar Rakyat (FPR) 2020, perusahaan juga turut mengedukasi masyarakat tentang protokol kesehatan selama pademik Covid-19.

Direktur SDM & Marketing Adira Finance, Swandajani Gunadi menyatakan perusahan memandang pasar rakyat memiliki posisi yang strategis di masyarakat, yaitu sebagai tonggak perekonomian bagi pedagang sekaligus sarana pengembangan ekonomi kerakyatan kreatif, edukatif, dan berbudaya.

" Selain itu menjadi etalase kekayaan sebuah daerah serta kamus hidup kuliner Indonesia, sehingga memberikan karakter pada sebuah kota, dan menjadi destinasi wisata yang unik,” ungkap Swandajani belum lama ini.

Program yang berlangsung dari November sampai Desember 2020 itu bekerja sama dengan Gerakan Pakai Masker (GPM) dan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo). Mengusung tagline “ Sahabat Setia Selamanya”, FPR 2020 juga digelar menyambut HUT Ke-30 Adira Finance. 

Swandajani berharap program ini bisa mendorong ekosistem pasar rakyat untuk bangkit dan terus berkembang di masa pandemi.

Salah satu bentuk edukasi protokol kesehatan yang tunjukan Adira Finance adalah aksi memakaikan masker pada logo resmi di avatar media sosial perusahaan. Diharapkan aksi ini menjadi pengingat untuk masyarakat agar senantiasa menggunakan masker.

Terkait FPR 2020 yang mengangkat tema besar #BangkitBersamaSahabat, program ini memiliki misi meningkatkan pemahaman para pedagang mengenai pentingnya menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan di lingkungan pasar rakyat, dan digitalisasi di pasar melalui program edukasi, pelatihan dan pendampingan. Hal ini diperlukan agar usaha yang mereka jalankan dapat bertahan dan berkembang sebagai bentuk adaptasi teknologi, terutama di masa pandemi seperti saat ini.

 

1 dari 1 halaman

Pada kesempatan itu pula, FPR 2020 akan mendatangi 30 pasar di 6 kota Indonesia yaitu Jakarta, Tangerang Selatan, Cirebon, Yogyakarta, Aceh dan Makassar untuk membagikan masker kepada ekosistem di pasar rakyat. Kegiatan ini didukung penuh oleh GPM dan ASPARINDO.

Ketua Umum Gerakan Pakai Masker (GPM) Sigit Pramono, berharap gerakan ini bisa jadi upaya mengubah perilaku masyarakat agar terbiasa pakai masker. Dia berharap program ini bisa berjalan masif, terus menerus, gotong royong, bersama-sama, dan melibatkan seluruh unsur masyarakat.

Sigit meyakini jika masyarakat, termasuk pedagang, disiplin memakai masker dengan benar dan protokol kesehatan lainnya, upaya pengendalian pandemi bisa tercapai. " Bahkan jika di masa-masa mendatang, jika ada pandemi lagi, dan ini suatu keniscayaan, masyarakat sudah lebih siap," ujarnya.

Selain edukasi kesehatan terdapat juga rangkaian pelatihan melalui webinar bertema “ Yuk, Berdagang Secara Online”.  Para peserta nantinya akan diarahkan bergabung ke forum komunikasi dalam bentuk grup Whatsapp sesuai kotanya masing-masing dan mengikuti Facebook Fan Page. Kedua platform ini akan menjadi sarana pendampingan bagi para pedagang pasar rakyat untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan mengenai pengembangan usaha mereka usai pelatihan. 

Kedepannya, Adira Finance berencana membangun Pasar Rakyat Corner, aplikasi berbasis whatsapp, yang akan ditempatkan di kantor cabang Adira Finance yang secara posisi berada di sekitar Pasar Rakyat di daerah setempat, sehingga Pasar Rakyat Corner ini dapat menjadi channel tambahan bagi para pedagang pasar.

Joko Setiyanto, Ketua ASPARINDO menyatakan pasar rakyat merupakan salah satu lokomotif ekonomi terutama di masa pandemi sekarang ini. Asosiasnya mengapresiasi kerja sama dengan Adira Finance dalam penyediaan masker dan memberikan edukasi tentang protokol kesehatan untuk para pedagang di pasar-pasar rakyat.

Niko Kurniawan Bonggowarsito selaku Direktur Penjualan, Pelayanan dan Distribusi Adira Finance berharap event seperti ini akan terus digelar sehingga manfaatnya bisa dirasakan secara luas baik tidak hanya oleh ekosistem pasar rakyat, namun juga masyarakat luas dan ekosistem Adira Finance seperti konsumen dan mitra usaha.

Disamping acara yang menargetkan pedagang dan ekosistem pasar rakyat, Festival Pasar Rakyat 2020 juga menggelar lomba fotografi dan menulis kreatif dengan tema “ Keberagaman di Pasar Rakyat #BangkitBersamaSahabat”. Digelar virtual, peserta dapat mengembangkan kreativitas dengan menangkap momen kondisi pasar rakyat melalui foto dan video yang akan disebar melalui channel Youtube Adira Finance.

Sementara lomba menulis digelar khusus buat teman-teman media, sehingga bisa mengajak masyarakat melalui karya tulisnya agar turut mendukung keberadaan pasar rakyat di Indonesia.(Sah)

Beri Komentar