Ilustrasi Indeks Syariah Menghijau. (Foto: Pixabay)
Dream - Indeks syariah menguat pada penutupan perdagangan Jumat 19 Maret 2019. Namun, apresiasi ini tak diikuti oleh rupiah.
Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) meningkat 0,249 poin (0,13%) ke level 192,778. ISSI bergerak fluktuatif setelah menguat di level 192,772 serta bertengger di 193,119.
Indeks keping biru syariah, Jakarta Islamic Index (JII) terkoreksi 0,033 poin (0%) ke level 711,930. Indeks JII70 justru turun 0,070 poin (0,03%) ke level 237,222.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) meningkat 23,498 poin (0,36%) ke level 6.524,274.
Investor lebih suka bermain saham di sektor keuangan, pertanian, dan infrastruktur. Indeks ketiga sektor ini masing-masing menguat 0,99 persen, 0,62 persen, dan 0,51 persen.
Indeks sektor industri dasar turun 0,57 persen dan properti 0,24 persen.
Emiten syariah pencetak top gainer kali ini adalah TGKA yang harga sahamnya meningkat Rp490, FISH Rp360, INAF Rp250, INTP Rp200, dan SRTG Rp190.
Harga saham DVLA terkoreksi Rp140, JSMR Rp125, MAPA Rp100, ATIC Rp95, dan IDPR Rp95.
Dari pasar uang pukul 16.19, nilai tukar rupiah melemah tipis. Kurs dolar AS terhadap rupiah menguat 22 poin (0,15%) ke level Rp14.162.
Advertisement
Upgrade Gaya Hidup Digitalmu dengan eSIM XL PRIORITAS, Pilihan Premium Masa Kini

Ibadah Lancar, Komunikasi Aman: Tips Itinerary Umroh & Internet Hemat


Bencana di Sumatera Sebabkan Krisis Air Bersih bagi Warga Terdampak

Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera
