Ancaman Menakutkan Ponsel Bagi Bisnis Media Cetak

Reporter : Syahid Latif
Minggu, 10 Mei 2015 11:00
Ancaman Menakutkan Ponsel Bagi Bisnis Media Cetak
Media cetak dan berita internet lewat PC pelan-pelan mulai digusur media baru Ponsel. Kapan Ponsel akan sepenuhnya berkuasa

Dream - Peringatan bagi penerbit berita, sekarang adalah era dunia mobile. Sebanyak 39 dari 50 situs berita digital, saat ini lebih banyak memiliki pembaca yang memperoleh informasi dari perangkat mobile dibandingkan komputer.

Laporan terbaru Pew Research Center menyebutkan, hal ini mempengaruhi keputusan penerbit untuk melakukan berbagai strategi editorial dan periklanan

Pertumbuhan belanja iklan mobile melampaui semua platform lainnya. Fenomen aini memaksa penerbit untuk menyesuaikan konten mereka ke layar yang lebih kecil. Belanja iklan mobile meningkat 78 persen, atau menyumbang 37 persen dari semua belanja iklan digital.

Namun sedikit variasi dari tren tersebut, diketahui jika pengunjung yang menggunakan komputer cenderung menghabiskan lebih banyak waktu per kunjungan dari pengunjung mobile, laporan tahunan State of the News Media dari Pew mengatakan.

Pew juga mengatakan bisnis surat kabar terus menurun sementara berita TV tetap tangguh. Pendapatan iklan surat kabar turun 4 persen tahun lalu menjadi US$ 19,9 miliar - kurang dari setengah dibanding satu dekade yang lalu - tapi pendapatan berita TV lokal tumbuh 7% menjadi sekitar US$ 20 miliar.

Mengutip USATOday, Minggu, 10 Mei 2015, pertumbuhan iklan koran mingguan dan yang terbit setiap hari Minggu juga turun sekitar 3 persen antara tahun 2013-2014.

Sementara itu, tingkat viewership berita TV lokal naik 3 persen, terutama karena daya tarik dari berita kriminal, laporan cuaca dan pengeluaran besar-besaran oleh yang perusahaan TV kabel dalam menjaga performa mereka.

Kecuali perusahaan-perusahaan media besar, pendapatan digital tetap menjadi target yang sulit dicapai oleh banyak penerbit. Meskipun jumlah uang yang dibayar oleh pengiklan untuk video dan display iklan di semua media tumbuh 18 persen pada tahun 2014 menjadi US$ 50,7 miliar, Pew mengatakan, mengutip perusahaan riset eMarketer.

Lima perusahaan digital - Google , Facebook , Microsoft , Yahoo dan AOL - menguasai 61 persen pendapatan iklan digital di AS pada tahun 2014, Iklan digital menyumbang sekitar seperempat dari seluruh pengeluaran iklan media. (Ism) 

 

Beri Komentar