Dream - Perputaran uang di Indonesia jelang penutupan akhir tahun 2015 mengalami perlambatan. Bank Indonesia (BI) melaporkan jumlah uang yang beredar pada Desember 2015 hanya tumbuh 8,9 persen, lebih rendah dari November 2015 yang sebesar 9,2 persen.
Di akhir tahun tersebut, jumlah uang yang beredar di seluruh Nusantara mencapai Rp 4.546,7 triliun.
Perlambatan pertumbuhan uang yang beredar tersebut terutama bersumber dari melambatnya pertumbuhan uang kuasi atau Dana Pihak Ketiga (DPK) yang terdiri dari Simpanan Berjangka dan Tabungan (rupiah dan valas) serta Simpanan Giro Valuta Asing .
Namun perlambatan uang yang beredar secara luas tersebut tertahan oleh pertumbuhan uang yang beredar dalam artian sempit yaitu uang kartal yang dipegang masyarakat dan uang giral (giro berdenominasi rupiah) yang mengalami peningkatan pada Desember 2015.
Posisi uang kuasi pada akhir Desember 2015 tercatat sebesar Rp 3.478,1 triliun tumbuh melambat dari 9,3% (yoy) pada November 2015 menjadi 8,4% (yoy) pada Desember 2015. Perlambatan tersebut didorong oleh melambatnya pertumbuhan simpanan berjangka valas dan rupiah, tabungan valas dan giro valas.
Disisi lain, posisi uang kartal dan giral pada akhir Desember 2015 tercatat sebesar Rp1.055,3 triliun atau tumbuh meningkat menjadi 12,0% (yoy) dibanding bulan sebelumnya (10,0% yoy).
Peningkatan tersebut ditopang oleh peningkatan pertumbuhan uang kartal sebagai respons dari tingginya permintaan uang kartal masyarakat pada akhir tahun terkait libur natal dan tahun baru.
Sementara itu, perkembangan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh stabil sebesar 8,0% (yoy). Hal ini dipengaruhi oleh pertumbuhan giro dan tabungan yang secara keseluruhan meningkat, meskipun pertumbuhan simpanan berjangka melambat.
Hal ini mengindikasikan terjadinya pergeseran dana simpanan masyarakat di perbankan dari yang sifatnya jangka menengah panjang kepada simpanan jangka pendek, ditengah kecenderungan kenaikan suku bunga simpanan.
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
