Dream - Selalu ada aturan dalam berkendara di jalan raya, salah satunya dilarang ngebut sesuai ketentuan. Meski demikian, masih saja banyak pengguna jalan yang ugal-ugaran.
Sehingga banyak lingkungan melakukan cara untuk membuat pengendara tak ngebut. Misal saja kota kecil di Prancis ini, yang viral karena cara unik untuk mengurangi pengendara yang ngebut.
Bukan dengan lampu lalu lintas, pembatas jalan, atau polisi tidur seperti yang diterapkan di Indonesia, kota itu menggunakan marka jalan berbentuk garis putih yang tumpang tindih, untuk membingungkan pengendara dan membuat mereka melambat.
Keunikan ini terjadi di Kota Bauné, dekat Angers, yang hanya dihuni oleh sekitar 1.700 orang.
Namun kota ini harus menghadapi lalu lintas padat setiap hari, karena lokasinya di persimpangan antara dua jalan departemen yakni D74 dan D82.
Beberapa dari sekitar 2.300 kendaraan yang melewati Bauné setiap hari dapat melaju dengan kecepatan lebih dari 100 km/jam (60mph).
Meskipun persimpangan kota tersebut ditandai dengan jelas dengan rambu yang membatasi kecepatan pada 30 km/jam.
Untuk membuat pengemudi melambat, pemerintah daerah mempunyai ide untuk menggunakan marka jalan yang membingungkan dalam bentuk garis yang tumpang tindih. Yang cukup menarik, strategi ini diklaim bekerja dengan sangat baik.
Foto-foto marka jalan yang aneh di persimpangan sibuk Bauné’ itu menjadi viral di media sosial Prancis bulan lalu dan membuat banyak orang menggaruk-garuk kepala, saking herannya.
Banyak orang mengatakan bahwa garis putih yang terus-menerus itu tidaklah masuk akal.
Yang lain hanya bertanya-tanya mengapa pemerintah daerah tidak menggunakan cara tradisional untuk mengurangi kecepatan kendaraan, seperti bundaran atau lampu lalu lintas.
Menurut Grégoire Jauneault, wakil walikota Loire-Authion dan penanggung jawab pembangunan lokal, marka jalan yang sengaja membingungkan tersebut mulai berfungsi pada hari penyelesaiannya, dengan data menunjukkan penurunan kecepatan pengendara yang signifikan.
Namun sebagian masyarakat setempat berpendapat bahwa dampak tersebut hanya bersifat sementara dan begitu pengendara mengetahui permainannya, mereka akan langsung kembali ke jalur ngebut.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN