Dream - Bursa saham syariah memulai sesi perdagangan awal pekan di zona merah. Sentimen negatif dari kinerja emiten memicu pelemahan indeks.
Dari kawasan regional, laju indeks saham utama Asia juga bergerak melemah. Meski sentimen yang muncul akhir pekan lalu relatif netral.
Pada pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 28 Maret 2016, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) turun 0,565 poin ke level 154,993.
Sementara itu indeks saham bluechips syariah, Jakarta Islamic Index (JII) turun 2,735 poin ke level 650,443.
Hingga perdagangan pukul 09.27 WIB, kedua indeks acuan saham syariah belum juga beranjak dari zona merah. ISSI bahkan semakin turun 1,019 poin (0,66%) ke level 154,539. Sementara JII turun 4,693 poin (0,72%) ke level 648,485.
Transaksi perdagangan saham syariah mencapai Rp 534,81 miliar dengan 5,11 miliar saham berpindahtangan.
Hingga saat ini baru 49 emiten syariah yang bergerak ke zona hijau. Papan perdagangan saham syariah didominasi koreksi saham yang melanda 80 emiten ISSI.
Hanya saham-saham sektor komoditas yang bergerak menguat di pagi ini. Emiten tambang sudah naik 0,30 persen dan perkebunan naik 0,13 persen.
Dari pasar keuangan, kurs rupiah pagi ini melemah. Rupiah turun 65 poin (0,49%) menjadi 13.255 per dolar AS.
Advertisement
Traveling Rame-Rame Bareng Komunitas Backpacker Jakarta

Mengenal Kampung Korea di Baubau yang Gunakan Aksara Hangeul Korea

Manajemen Lapangan Padel yang Roboh di Meruya Minta Maaf, Keamanan Pondasi Dipertanyakan

Komunitas Pengguna Motor Listrik PEVR Pecahkan Rekor MURI

7 Rekomendasi Matcha Cafe di Jakarta, Surga Bagi Pecinta Matcha


Kabar Gembira! Kemhub Gelar Mudik Gratis untuk Natal dan Tahun Baru 2025/2026
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics

Hadapi Cuaca Panas Ekstrem, Ini Pentingnya Pilih Air Minum Berkualitas

Wanita Ini Punya 1.035 Koleksi Minions dan Raih Rekor Dunia Guinness

Mengenal Pewarna Karmin Berbahan Dasar Serangga, Apakah Halal?


Mengenal Kampung Korea di Baubau yang Gunakan Aksara Hangeul Korea

Manajemen Lapangan Padel yang Roboh di Meruya Minta Maaf, Keamanan Pondasi Dipertanyakan