Masyarakat Berbelanja Pakaian Di Salah Satu Department Store. (Foto: Merdeka.com)
Dream – Sahabat Dream, ritel menjadi salah satu tempat belanja bagi masyarakat, terutama ritel fesyen. Sebut saja Matahari dan Ramayana. Kedua department store itu kerap menjadi sasaran pembeli, apalagi menjelang Idul Fitri dan Natal.
Selain Matahari dan Ramayana, ada banyak pusat perbelanjaan yang beroperasi di Indonesia, baik lokal maupun asing.
Di deretan pemain lokal, kamu pasti pernah mendengar nama-anam seperti Centro, Robinson, dan Borobudur. Sedangkan department store asing yang banyak ditemui adalah Sogo dan Seibu dari Jepang dan Debenhams dari Inggris.
Nah, kali ini Dream mengulas pusat perbelanjaan ikonik yang ada di Indonesia. Ada beberapa pusat perbelanjaan yang menjadi ikon dan bagian sejarah ritel Indonesia. Berikut ini adalah daftarnya.
Dikutip dari berbagai sumber, Sarinah merupakan pusat perbelanjaan pertama dan menjadi gedung pencakar langit pertama di Indonesia. Mal yang terletak di gedung setinggi 74 meter dan 15 lantai ini didirikan di Menteng, Jakarta, pada tahun 1963. Presiden Soekarno meresmikan Sarinah pada 1967. Nama Sarinah ini berasal dari nama pengasuh Soekarno semasa kecil.
Tujuan Soekarno membuat mal ini adalah membuat pusat perbelanjaan untuk memenuhi kebutuhan rakyat dengan harga yang murah dan mutu yang bagus. Sarinah ini merupakan gagasan yang lahir setelah Soekarno melawat ke negara-negara yang sudah memiliki pusat perbelanjaan modern. Kini, Sarinah termasuk ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
BUMN ini tak hanya bergerak di bidang ritel, tetapi juga ekspor dan impor, distribusi dan penyewaan ruangan, dan hotel. Tak hanya di Thamrin, Sarinah juga punya outlet di Pejaten Village, Jakarta, Banyumanik, Semarang, dan Malang, Jawa Timur.
Dikutip dari pasaraya.co.id, Pusat perbelanjaan ini hadir pertama kali dengan nama Sarinah Jaya pada 27 Maret 1974 yang ingin menjadi department store yang menyediakan produk seni tradisional dan kerajinan. Lokasi awalnya berada di lantai tiga gedung Sarinah di Jalan M. H. Thamrin, Jakarta. Karena peminatnya banyak, pendiri Sarinah Jaya, Abdul Latief, memindahkan tokonya ke Blok M untuk mengembangkan bisnisnya. Sekadar informasi, kawasan ini dulunya menjadi area perdagangan utama di Jakarta Selatan. Lalu, pada 1984, Abdul memperluas tokonya dari 7 ribu meter persegi menjadi 200 ribu metr persegi.
Nama Sarinah Jaya berubah menjadi Pasaraya, lalu menjadi Pasaraya Big and Beautiful dan berubah menjadi Pasaraya Grande. Kini, namanya berubah lagi menjadi Pasaraya The Pride of Indonesia. Pusat perbelanjaan ini tak hanya menyediakan batik dan kerajinan tradisional, tetapi juga barang kebutuhan sehari-hari dan food court dengan menu masakan Indonesia.
Sahabat Dream, Rimo juga merupakan pusat perbelanjaan yang ikonik. Department store ini milik PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO). Rimo bergerak di bidang department store yang menjual produk fesyen seperti baju dan sepatu.
Pusat perbelanjaan ini pertama kali beroperasi di Mal Ambassador pada 1987 dan menyasar pada segmen kelas menengah.
Selain bergerak di bidang ritel, RIMO mengembangkan sayapnya di bisnis hotel. Lewat anak usahanya, PT Matahari Pontianak Indah Mal, Rimo mengakuisisi 90 persen saham PT Indo Putra Khatulistiwa. Ini merupakan hotel yang punya 137 kamar yang berlokasi di Pontianak, Kalimantan Barat.
Sahabat Dream yang pernah merasakan kejayaan di era 90-an pasti ingat dengan sosok Ongky Alexander. Berperan sebagi Boy dalam fim Catatan SI Boy, Ongky menggapai ketenaran sebagai sosok pemuda gaul namun taat beragama.
Salah satu lokasi syuting yang sering muncul di film tersebut adalah Golden Truly. Di era kejayaannya, mall yang terletak di Gunung Sahari menjadi tempat nongkrong anak gaul ibukota.
PT Golden Retailindo Tbk merupakan pemilik pusat perbelanjaan legendaris, tersebut lho. Pusat perbelanjaan ini sempat populer pada tahun ’80-‘90an. Toserba ini memiliki toko di Jakarta, Depok, dan Batam.
Advertisement
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000
Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000