Tutup 2015, Inflasi Hampir Tembus 1 Persen

Reporter : Ramdania
Selasa, 5 Januari 2016 13:01
Tutup 2015, Inflasi Hampir Tembus 1 Persen
Inflasi sepanjang tahun 2015 sebesar 3,35 persen.

Dream - Pada akhir tahun 2015, kenaikan harga barang mendorong terciptanya inflasi mendekati 1 persen. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Desember 2015, terjadi inflasi sebesar 0,96 persen. Dengan demikian, sepanjang tahun 2015, terjadi inflasi sebesar 3,35 persen.

Dari 82 kota IHK, seluruhnya mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Merauke 2,87 persen dengan IHK 131,04 dan terendah terjadi di Cirebon 0,27 persen dengan IHK 118,94.

BPS menyebutkan inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya seluruh indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan 3,20 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0,50 persen.

Sementara kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,40 persen; kelompok sandang 0,09 persen; kelompok kesehatan 0,24 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga 0,06 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 0,45 persen.

Berdasarkan data BPS, Senin, 4 Januari 2016, beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Desember 2015 antara lain cabai merah, bawang merah, tarif angkutan udara, daging ayam, telur ayam, tarif listrik, ikan segar, cabai rawit, beras, rokok, daun bawang, kentang, tomat, bawang putih, buah-buahan, tarif sewa rumah, dan tarif kereta api.

Sedangkan, komoditas yang mengalami penurunan harga, hanya emas perhiasan dan bensin.

Beri Komentar