Di Brasil, KPR Syariah Disukai Pengembang Rumah Mewah

Reporter : Syahid Latif
Rabu, 18 Februari 2015 17:49
Di Brasil, KPR Syariah Disukai Pengembang Rumah Mewah
Perumahan mewah ini dikembangkan di kawasan Natal, Brasil.

Dream - Sistem ekonomi syariah terus melebarkan sayapnya ke negara di luar Islam. Kabar terbaru, perusahaan properti asal Brasil, Ritz-G5 lebih memilih skema kredit kepemilikan rumah syariah untuk proyek perumahan mewah Majestic Village di kawasan Natal.

Proyek Majestic Village merupakan produk investasi independen pertama yang didanai dan dipasarkan secara syariah. Sebelumnya, pendanaan syariah di Brasil selalu didominasi oleh bank-bank besar seperti Banco do Brasil SA.

" Setelah menjelajahi kemungkinan yang dimiliki negara ini selama dua tahun terakhir, penawaran ini menandai tonggak penting bagi investasi kami," kata Arun Rama, Managing Director Ritz Property Investment Asia Pte Ltd seperti dikutip Dream dari laman easier.com, Rabu, 18 Februari 2015.

Menurut Arun, pasar keuangan syariah di wilayah ini sangat kuat. Dengan kehadiran perusahaan di seluruh dunia, penawaran ini akan memungkinkan Ritz-G5 untuk memanfaatkan sumber dana yang jauh lebih besar.

Keuangan syariah saat ini memang telah menjadi magnet luar biasa di seluruh dunia. Produk-produk syariah telah terbukti tangguh bahkan di kala pasar mengalami guncangan.

Perkiraan lembaga pemeringkat Standard & Poor menunjukan industri keuangan syariah global bernilai sekitar US$ 1,8 triliun per 2014. Di masa depan, industri ini diperkirakan tumbuh US$ 3 triliun setiap tahunnya.

" Permintaan memang meningkat pesat selama beberapa tahun terakhir. Produk syariah menciptakan portofolio yang unik bagi klien, yang memungkinkan perusahaan untuk melakukan ekspansi pasar di Asia Tenggara dan Timur Tengah," kata Profesor Ashraf Mohd Hashim, CEO ISRA Consultancy.

Indikator Keuangan Pembangunan Syariah Thomson Reuters (IFDI), yang mengukur kondisi industri keuangan syariah global, mengukuhkan Malaysia sebagai pasar syariah terbesar di dunia dengan nilai US$ 166 miliar pada tahun 2013, diikuti oleh Arab Saudi (US$ 36,4 miliar), dan Uni Emirat Arab (US$ 24,1 miliar).

Didirikan di Brasil pada tahun 2008, Ritz Property adalah perusahaan pengembang dan investasi internasional terkemuka yang berkantor pusat di London dan memiliki cabang di Natal dan Singapura.

Beri Komentar