Doa Pengantin yang Perlu Dibaca saat Menghadiri Undangan dan Makna di Baliknya

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Senin, 24 Januari 2022 12:45
Doa Pengantin yang Perlu Dibaca saat Menghadiri Undangan dan Makna di Baliknya
Doa yang diberikan adalah harapan terbaik untuk kehidupan rumah tangga sang pengantin.

Dream – Menikah menjadi salah satu hal yang dianjurkan dalam Islam. Meskipun dianjurkan, menikah haruslah dipastikan bahwa kedua pihak baik laki-laki maupun perempuan sudah benar-benar siap. Dalam artian siap mental, fisik, hingga materi. Sehingga menikah tidaklah bisa dilakukan secara sembarangan karena inilah ibadah terlama yang akan dijalani oleh dua insan yang akan membina sebuah rumah tangga.

BACA JUGA: Doa pengantin baru agar harmonis dan samawa

Ketika kedua pihak sudah sama-sama siap, maka pernikahan pun bisa dilaksanakan yang sudah pasti disambut dengan penuh rasa bahagia oleh keluarga besar, sanak saudara, dan teman-teman. Selain memberikan ucapan selamat, hal lain yang tak boleh ditinggalkan adalah memberikan doa pengantin.

Doa pengantin sangat penting untuk memohon kepada Allah SWT agar rumah tangga baru yang dibangun tersebut selalu dalam lindungan-Nya dan dijauhkan dari berbagai permasalahan yang bisa menggoyahkan. Setiap doa yang diberikan oleh para tamu undangan adalah doa terbaik untuk masa depan rumah tangga pengantin tersebut. Sehingga haruslah dibaca dengan penuh kesungguhan.

Nah, bagi sahabat Dream yang hendak menghadiri sebuah acara pernikahan, maka berikut ini adalah doa pengantin yang bisa dibaca dan makna di balik doa tersebut sebagaimana telah dirangkum oleh Dream melalui Merdeka.com.

1 dari 2 halaman

Perintah untuk Menghadiri Undangan Pernikahan

Perintah untuk Menghadiri Undangan Pernikahan

Di zaman sekarang ini, undangan pernikahan yang dibagikan bisa dalam bentuk yang bermacam-macam. Baik itu dalam bentuk kertas undangan yang dibagikan kepada para kenalan hingga undangan berbentuk digital yang bisa disebarluaskan melalui media sosial.

Namun, wajibkah kita sebagai penerima undangan pernikahan untuk hadir dalam acara tersebut? Dalam hal ini ada perbedaan di kalangan para ulama. Ada yang mengatakan bahwa undangan pernikahan wajib untuk dipenuhi, tetapi ada juga yang mensunahkan. Hal ini karena kondisi setiap orang yang berbeda-beda. Di mana ada orang yang mungkin saja di hari tersebut memiliki halangan yang membuatnya tidak bisa hadir.

Inilah pernyataan dari Syaikh Dr. Shalih bin Ghanim As Sadlan hafizhahullah dalam Fiqhuz Zawaj tentang hukum memenuhi undangan pernikahan:

Para ulama sepakat akan disyariatkannya menghadiri undangan walimah pernikahan secara khusus. Sebagian ada yang mewajibkan dengan hukum fardhu ‘ain bagi setiap yang diundang. Namun jika ada udzur (halangan) boleh tidak menghadirinya. Sedangkan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah menghukumi sunah. Wanita pun diperintahkan untuk menghadirinya kecuali jika terjadi kholwat, yaitu campur baur dengan lawan jenis yang diharamkam.”

Selain itu, ada juga sebuah hadis yang memerintahkan untuk menghadiri undangan pernikahan seperti yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim berikut ini:

Jika salah seorang di antara kalian diundang walimah, maka hadirilah.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Bahkan perintah untuk hadir dalam undangan pernikahan juga ditujukan pada seseorang yang sedang berpuasa. Meskipun ia tidak bisa ikut serta untuk menikmati hidangan yang disediakan, namun ia bisa hadir untuk memberikan doa pengantin. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim berikut ini:

Bila salah seorang di antara kalian diundang menghadiri jamuan makan, hendaklah ia memenuhi undangan tersebut. Jika ia tidak sedang berpuasa maka hendaklah ia ikut makan. Dan jika ia sedang berpuasa hendaknya ia mendoakan.” (HR. Muslim).

2 dari 2 halaman

Doa untuk Pengantin

Doa untuk Pengantin

Ketika menghadiri undangan pernikahan, sahabat Dream sebaiknya tidak lupa untuk mendoakan pengantin tersebut. Doa ini tentunya untuk kebaikan kehidupan rumah tangga mereka. Berikut adalah doa pengantin yang bisa sahabat Dream baca saat menghadiri undangan pernikahan:

بَارَكَ اللهُ لِكُلِّ وَاحِدٍ مِنَّا فِي صَاحِبِهِ أَللهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جَبَلْتَهَا عَلَيْهِ

Bârakallâhu likulli wâhidin minnâ fî shâhibihi. Allahumma innî as`aluka khairahâ wa khaira mâ jabaltahâ ‘alaihi wa a’ûdzu bika min syarrihâ wa min syarri ma jabaltahâ ‘alaihi.

Artinya:(Semoga) Allah memberkahi masing-masing dari kita dengan pasangannya. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kebaikannya dan kebaikan pasangannya, dan aku berlindung dari kejelekannya dan kejelekan pasangannya."

Makna dari Doa Pengantin

Dari doa pengantin yang dibaca, tentu ada makna di baliknya. Harapan-harapan yang terbaik untuk kehidupan rumah tangga pasangan yang baru saja menikah, seperti halnya mendapatkan keberkahan. Berikut adalah makna di balik doa pengantin yang perlu sahabat Dream ketahui:

Keberkahan Rezeki

Makna di balik doa penganti tersebut adalah keberkahan rezeki. Ya, rezeki yang diperoleh oleh pasangan yang sudah menikah akan lebih sempurna jika mendapatkan berkah juga dari Allah SWT. Sehingga rezeki tersebut bisa bermanfaat. Hal ini seperti dijelaskan dalam firman Allah SWT melalui surat An-Nur ayat 32 berikut ini:

وَاَنْكِحُواالْاَيَامٰىمِنْكُمْوَالصّٰلِحِيْنَمِنْعِبَادِكُمْوَاِمَاۤىِٕكُمْۗاِنْيَّكُوْنُوْافُقَرَاۤءَيُغْنِهِمُاللّٰهُمِنْفَضْلِهٖۗوَاللّٰهُوَاسِعٌعَلِيْمٌ

Artinya: Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Mahaluas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui.” (QS. An-Nur: 32).

Keluarga yang Tenteram

Setiap rumah tangga tentu ingin agar keluarganya selalu diselimuti dengan ketenteraman. Sehingga keluarga tersebut tampak terlihat harmonis dan bahkan akan banyak orang yang turut bahagia melihatnya. Dalam Islam sendiri saat memberikan doa pengantin biasanya tak ketinggalan untuk mengucapkan Sakinah, mawaddah, warahmah. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Ar-Rum ayat 21 berikut ini:

وَمِنْاٰيٰتِهٖٓاَنْخَلَقَلَكُمْمِّنْاَنْفُسِكُمْاَزْوَاجًالِّتَسْكُنُوْٓااِلَيْهَاوَجَعَلَبَيْنَكُمْمَّوَدَّةًوَّرَحْمَةًۗاِنَّفِيْذٰلِكَلَاٰيٰتٍلِّقَوْمٍيَّتَفَكَّرُوْنَ

Artinya: Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.” (Ar-Rum: 21).

Keberkahan Keturunan

Pasangan yang sudah menikah biasanya turut mendambakan keturunan untuk melengkapi kebahagiaan keluarga mereka. Tak hanya itu saja, pasangan suami-istri juga akan mengharapkan keturunannya kelak adalah seorang anak yang sholeh atau sholehah. Oleh karena itu, dalam doa pengantin pun juga mengharapkan agar keturunan sang pengantin mendapatkan berkah dari Allah SWT.

Beri Komentar