Melihat Sisi Religi Para Kandidat Pemimpin Jakarta

Reporter : Ahmad Baiquni
Senin, 26 September 2016 15:02

Para Kandidat Dalam Pilkada DKI Jakarta

Beberapa nama dalam pertarungan ini dikenal sebagai sosok religius. Mereka punya perhatian begitu besar terhadap masyarakat Islam di Indonesia.

Dream - Daerah Khusus Ibukota Jakarta akan menggelar pemilihan gubernur pada 2017. Tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur sudah mendaftar di Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI.

Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat dicalonkan PDI-P, Golkar, Hanura, dan Partai Nasdem. Agus Harymurti Yudhoyono dan Sylviana Murni diajukan oleh Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN.

Sedangkan, pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno dijagokan oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Beberapa nama dalam pertarungan ini dikenal sebagai sosok religius. Mereka punya perhatian besar terhadap masyarakat Islam di Indonesia.

1 dari 3 halaman

Ingin Hiasi Jakarta dengan Asmaul Husna

© Dream

Djarot Saiful Hidayat, yang merupakan Wakil Gubernur DKI, dikenal sebagai sosok yang cukup religius. Meski seorang nasionalis, Djarot cukup dekat dengan para ulama.

Djarot sempat menggelar pertemuan dengan para ulama. Di hadapan para ulama, Djarot mengungkapkan keinginannya membangun Jakarta lebih religius, salah satunya memasang lafal Asmaul Husna di sepanjang jalan protokol Ibukota.

Ide itu dia dapat dari pengalamannya saat berkunjung ke beberapa kota, salah satunya Jombang. Dia mengaku terinspirasi dari model tata kota di Jombang, yang menggunakan unsur Islam sebagai identitas kota.

2 dari 3 halaman

Sosok Islami yang Modern

© Dream

Anies Baswedan telah lama dikenal sebagai seorang cendekiawan sekaligus representasi tokoh Islam Indonesia modern.

Anies merupakan cucu dari Pahlawan Nasional Abdur Rahman Baswedan (AR Baswedan). Saat kecil, Anies ditempa oleh sang kakek dengan pelbagai pengetahuan, terutama agama.

Tempaan itu menjadikan Anies tumbuh sebagai anak muda progresif yang tidak pernah jauh dari nilai agama. Tidak hanya itu, Anies juga memiliki pandangan tentang Tanah Airnya yang maju.

Menurut Anies, kemajuan itu hanya dapat diraih dari jalur pendidikan. Kesadaran itu mendorong dia mendirikan gerakan Indonesia Mengajar demi menyebarkan dan meratakan kesempatan bagi anak-anak Indonesia mendapatkan akses pendidikan.

3 dari 3 halaman

Mengabdi dan Beramal

© Dream

Agus Harimurti Yudhoyono dikenal sebagai sosok militer berprestasi. Di usia yang terbilang muda, dia telah menyandang pangkat militer sebagai Mayor.

Sejumlah prestasi pun ditorehkan, salah satunya menjadi anggota Pasukan Garuda yang terlibat misi perdamaian PBB Di Libanon. Meski sebagai seorang tentara, Agus memiliki kesadaran beramal cukup tinggi.

Melalui komunitas lari yang dia dirikan, Garuda Finisher, Agus menggelar pelbagai kegiatan amal berbasis kegiatan berlari. Pada Ramadan lalu, Agus menggelar Ramadan Night Run.

Ajang lari ini dimaksudkan untuk berbagi kepada anak-anak yatim. Setiap peserta akan menyumbangkan nasi kotak yang disalurkan kepada panti yatim di seluruh DKI. Dalam event tersebut terkumpul 10.000 nasi bungkus yang kemudian didistribusikan ke panti-panti yatim.