Menko Perekonomian Sofyan Djalil (ekon.go.id)
Dream - Mantan Menko Perekonomian, Sofyan Djalil menitipkan dua pekerjaan rumah kepada penerusnya Darmin Nasution. Proyek tersebut adalah pengerjaan payung hukum pembangunan proyek modal transportasi massal Light Rail Transit.
Satu pekerjaan lain adalah penyelesaian dasar hukum yang bakal mendorong pejabat negara lebih berani dalam melakukan penyerapan anggaran.
Terkait payung hukum terakhir, Sofyan mengaku pemerintah mempunyai tingkat penyerapan anggaran pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah masih sangat rendah
Berbicara dalam Serah Terima Menko Perekonomian di Jakarta, Rabu, 12 Agustus 2015, Sofyan mengatakan posisi Menko Perekonomian merupakan jabatan paling tidak populer.
" Saya senang sekali hari ini Pak Darmin Nasution mengambil posisi Menko Perekonomian, dia adalah right man in the right place," ujar Sofyan.
Padahal, lanjutnya, selama menjabat 10 bulan sebaga Menko, kementeriannya telah menerima banyak pekerjaan yang belum tuntas.
Beruntung, kementerian yang ia pimpin selama 10 bulan ini juga memiliki staf-staf yang kompeten di bidangnya. " Di sini, kami punya staf yang amat baik pekerjaannya. Saya rasa ini kementerian yang memiliki staf dengan kompetensi yang paling baik," pungkas Sofyan.
Advertisement
4 Komunitas Seru di Bogor, Capoera hingga Anak Jalanan Berprestasi
Resmi Meluncur, Tengok Spesifikasi dan Daftar Harga iPhone 17
Keren! Geng Pandawara Punya Perahu Ratusan Juta Pengangkut Sampah
Pakai AI Agar Tak Khawatir Lagi Salah Pilih Warna Foundation
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`