Fenomena Turis China Dipaksa Tour Guide Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan, Didenda Jika Tak Beli

Reporter : Editor Dream.co.id
Minggu, 22 Oktober 2023 14:01
Fenomena Turis China Dipaksa Tour Guide Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan, Didenda Jika Tak Beli
"Mereka membawa kami ke sebuah ruangan, mengunci pintu dan memblokir pintu masuk".

1 dari 10 halaman

Fenomena Turis China Dipaksa Tour Guide Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan, Didenda Jika Tak Beli

Fenomena Turis China Dipaksa Tour Guide Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan, Didenda Jika Tak Beli © Fenomena Turis China Dipaksa Tour Guide Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan Shutterstock

2 dari 10 halaman

Dream - Baru-baru ini terkuak fakta bahwa turis China sering dipaksa pemandu turnya untuk belanja oleh-oleh saat mengunjungi Korea Selatan.

Bahkan menurut dokumen yang disampaikan Perwakilan Partai Kekuatan Rakyat (People Power Party) Kim Seung-su dari data Organisasi Pariwisata Korea (Korea Tourism Organization), sebanyak 24 kasus, telah terjadi antara tahun 2017 hingga September tahun ini.

3 dari 10 halaman

© Fenomena Turis China Dipaksa Tour Guide Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan Shutterstock

Laporan tersebut mengatakan beberapa turis China dibawa ke toko-toko dan dipaksa oleh tour guide di Korea Selatan untuk membeli produk kosmetik, suplemen nutrisi, dan barang-barang bebas bea.

4 dari 10 halaman

"Pemandu dan pemimpin tur membawa kami ke sebuah toko ginseng di Seoul. Mereka membawa kami ke sebuah ruangan, mengunci pintu dan memblokir pintu masuk,"

kata seorang wisatawan China yang diterjemahkan ke bahasa Korea, dikutip dari Korea Times.

5 dari 10 halaman

© Korea Selatan Shutterstock

Dia juga mengatakan, kelompok tersebut dibawa ke dua toko lagi di lokasi terpencil, di mana beberapa penjualnya adalah warga negara China.

Laporan lain menjelaskan beberapa pemandu tidak mengizinkan rombongan meninggalkan toko kecuali telah melakukan pembelian dan memenuhi kuota penjualan yang telah ditentukan.

6 dari 10 halaman

© Fenomena Turis China Dipaksa Tour Guide Belanja Oleh-Oleh di Korea Selatan Shutterstock

Pare pemandu mengklaim bahwa berbelanja adalah bagian dari program tur yang diminta oleh pemerintah Korea.

Yang lain bahkan menuntut turis China ini untuk membayar dan berpartisipasi dalam kegiatan tur opsional seharga 400 yuan (sekitar Rp867 ribu) ketika mereka menolak untuk berbelanja.

7 dari 10 halaman

© uang rupiah 2023 maverick

Jika tidak, para turis harus membayar 1.500 yuan (sekitar Rp3,2 juta) sebagai denda dan sebagian besar orang dalam kelompok tersebut memilih untuk membayar program opsional yang lebih murah.

8 dari 10 halaman

© turis Shutterstock

Menurut KTO, lebih dari 17 juta orang China telah mengunjungi Korea Selatan sejak tahun 2017.

Presiden Asosiasi Pemandu Wisata Korea (KOTGA), Park In-sook, memperingatkan bahwa insiden tersebut dapat merusak industri pariwisata secara serius dalam jangka panjang.

9 dari 10 halaman

Pada bulan September, Asosiasi Agen Perjalanan Korea (KATA) juga telah mengumpulkan agen-agen domestik yang bertanggung jawab atas tur grup China dan mengadakan pertemuan untuk mengkampanyekan praktik-praktik pemaksaan tersebut.

" Otoritas perjalanan harus menetapkan pedoman yang rinci dan spesifik terhadap praktik bisnis yang tidak adil dalam industri ini, seperti belanja paksa, dan memobilisasi kekuatan administratif untuk menghukum para pelanggar," ujarnya.

10 dari 10 halaman

© Korea Selatan Shutterstock

Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata setempat juga mengumumkan rencana untuk menindak praktik bisnis yang dinilai tidak adil tersebut. Kementerian ini juga berencana untuk mendirikan pusat pelaporan untuk memantau malpraktik semacam itu.

Beri Komentar