Darmawan Junaidi Bos Baru Bank Mandiri, Hery Gunardi Pimpin Mandiri Syariah

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Rabu, 21 Oktober 2020 18:30
Darmawan Junaidi Bos Baru Bank Mandiri, Hery Gunardi Pimpin Mandiri Syariah
Hery tak lagi menduduki jabatan direksi di Bank Mandiri.

Dream –  Kursi kosong direktur utama PT Bank Mandiri Tbk (Persero) akhirnya terisi. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) menyetujui penunjukan Darmawan Junaidi sebagai bos baru Bank Mandiri menggantikan Royke Tumilaar yang dipindah tugaskan menjadi pimpinan PT Bank Negara Indonesia Tbk (Persero).

“ Pemegang saham memutuskan untuk mengangkat Darmawan Junaidi menjadi direktur utama,” kata Corporate Secretary Bank Mandiri, Rully Setiawan, dalam konferensi pers virtual, Rabu 21 Oktober 2020.

Darmawan diketahui sebelumnya menjabat sebagai direktur Treasury, International Banking, and Special Asset Management.

Selain Darmawan, RUPSLB juga menyepakati penunjukan Alexandra Askandar untuk menduduki posisi wakil direktur utama menggantikan Hery Gunardi. Penggantian ini dikarenakan Hery mendapatkan tugas baru mengawal merger bank syariah milik BUMN.

 

 

1 dari 2 halaman

Bos Mandiri Syariah Kembali ke Induk

Yang menarik dari rotasi direksi bank BUMN besar ini adalah kembalinya Toni Eko Boy Subari ke perusahaan induk sebagai direksi. Toni sebelumnya ditempatkan sebagai direktur utama Bank Syariah Mandiri.

Berikut ini adalah jajaran direksi baru Bank Mandiri

Direktur Utama: Darmawan Junaidi
Wakil Direktur Utama: Alexandra Askandar
Direktur Hubungan Lembaga: Rohan Hafas
Direktur Operasional: Toni Eko Boy Subari
Direktur Treasury International Banking and Special Assets Management: Panji Irawan
Direktur Keuangan dan Strategi: Sigit Prastowo
Direktur Corporate Banking: Susana Indah
Direktur Manajemen Risiko: Ahmad Siddik Badruddin
Direktur Information Technology: Rico Usthavia Frans
Direktur Kepatuhan SDM: Agus Dwi Handaya
Direktur Komersial Banking: Riduan
Direktur Bisnis dan Jaringan: Aquarius Rudianto

2 dari 2 halaman

Hery Gunadi Jadi CEO Mandiri Syariah

Sementara Hery dalam keterangan persnya mengatakan jika dia sudah tak lagi menjadi dewan direksi Bank Mandiri. 

“ Saya mendapatkan tugas di Kementerian BUMN untuk mengawal proses merger tiga bank syariah Himbara,” kata dia.

Hery mendapatkan tugas menjadi Project Management Office (PMO) merger bank syariah Himbara sejak Maret 2020. Diakuinya, proses merger PT BNI Syariah, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT BRIsyariah Tbk memiliki proses yang kompleks dan berat.

“ Jadi, tidak boleh nyambi,” kata dia.

Dikebarkan juga Hery akan menjadi Integration Merger Office dan ditugaskan sebagai pimpinan Bank Syariah Mandiri sebelum tiga bank syariah itu dilebur. Dia akan menggantikan posisi Toni E. B. Subari yang dipindahkan ke Bank Mandiri sebagai direktur operasional.

“ Mungkin saya dari PMO menjadi Integration Merger Office. Jadi merangkap dua tempat, sekaligus merangkap jadi CEO Bank Syariah Mandiri sebelum bergabung dengan BRIsyariah dan BNI Syariah,” kata dia.(Sah)

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More