Anang Hermansyah Ajak Young Lex Jadi Direktur Perusahaan Token Asix

Diketahui Asix sebelumnya bergerak di bidang game. Kini Asix juga merambah dunia musik dengan sebutan Asix Music.

“ Asix sangat serius sekali dengan musik, kita lagi mempersiapkan tentang musik. Itu adalah hal yang cukup kita gadang-gadang lama, bahwa project Asix Music itulah yang akan kita bangun dengan serius,” lanjut Anang.

Young Lex selaku CMO mengatakan Asix akan menciptakan konsep Digital Service Provider (DSP) layaknya Spotify dan semacamnya dengan tujuan membuat ekosistem yang bagus untuk industri musik.

“ Bagaimana caranya menghidupkan sebuah ekosistem yang bagus, bagaimana pendengar juga bisa hidup, ekosistemnya jalan gitu, para fanbase, para content creator, para pencipta lagu dan para pembeli konten, semuanya bisa hidup,” ungkap Young Lex.

Young Lex yang sudah berkiprah di bidangnya selama 12 tahun menyebut beberapa poin yang menjadi perbedaan platform DSP Asix yang akan diciptakan dengan yang lainnya.

“ Kalau direkap secara garis besar yang pertama, DSP kita pakai teknologi blockchain di mana semua transaksinya akan tercatat baik jual beli maupun streaming. Itu perbedaan yang signifikan. Yang kedua kita mau buat ekosistem untuk seluruh pengguna DPS, jadi tidak pembuat lagu saja atau pemilik lagu, jadi pendengarnya pun akan ada ekosistem yang kita siapkan,” katanya.

Danny Baskara sebagai founder dari Vexanium yang sudah malang melintang di dunia blockchain, menyampaikan alasannya untuk bergabung dengan Asix. Dia menilai visi misi Anang di bidang musik sangat luar biasa sebagai seorang legend.

“ Visi misi Mas Anang sangat luar biasa di bidang musik ya, Mas Anang kita tahu adalah living legend di bidang musik, jadi kita kiat untuk ASIX plus adalah membantu menyelesaikan project seperti pasar NFT dan ASIX music dalam waktu dekat,” katanya.

Anang menambahkan, melalui Asix Music, dia ingin berkontribusi untuk perkembangan musik di Indonesia.

“ Di sinilah kita membangun Asix Music bagaimana ASIX berkontribusi menjadi bagian, ingin menyumbangkan pikiran dan alternatif distribusi musik Indonesia,” kata Anang.

Di dalam projek Asix Music, Anang akan mengembangkan listen to earn atau mendengar musik bisa dapat keuntungan.

" Listen to earn. Kita mendengarkan musik dan juga mempromosikan musik. Banyak fanbase yang mau mendukung artisnya. Tapi artisnya tidak bisa hidup sendirian, mereka perlu fanbase. Bagaimana fanbase ini bisa mendorong dan menghidupi baik artisnya," ungkapnya.