SIM Card Khusus Jemaah Umroh Indonesia

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 26 Februari 2019 19:16

Jemaah Umroh (Shutterstock)

Provider telekomunikasi ini meluncurkan produk SIM card untuk umroh

Dream – Jemaah umroh asal Indonesia seringkali merasa bingung untuk berkomunikasi dengan keluarga di Tanah Air. Membeli SIM Card di Arab Saudi pun terkadang malah membuat bingung karena perbedaan bahasa.

Oleh karena itulah PT Indosat Tbk/Indosat Ooredoo mempermudah jamaah umroh di Tanah Suci. Dengan menggandeng PT Teknologi Komunikasi Digital Indonesia (TKDI) mereka meluncurkan kartu SIM paket umroh “ Holiday SIMS”.

Paket ini membuat jemaah umroh Indonesia tidak lagi terkendala bahasa. Jemaah umroh juga bisa memilih beberapa paket internet dengan masa aktif sepuluh hari dan bias digunakan di seluruh Saudi.

" Sehingga dapat tetap terkoneksi dengan keluarga serta kerabat di Indonesia dengan tenang dan nyaman," kata Direktur Utama TKDI, Michael Alamsjah, dalam keterangan tertulisnya, Selasa 26 Februari 2019.

Menurut Michael, potensi pasar SIM card untuk umroh masih sangat besar. Pada 2018, Kementerian Agama menyebut jamaah umroh dari Indoensia sebanyak 1,1 juta orang. Diprediksi jumlahnya akan meningkat pada tahun-tahun berikutnya.

" Ditambah lagi, memanfaatkan jaringan yang kami miliki dengan para pelaku usaha Tour & Travel, produk SIM Card Paket Umroh ini akan siap untuk menembus pasar jamaah umroh Indonesia dengan mudah dan akses yang terjangkau," tambah dia.

Group Head Major Account Indosat Ooredoo, Feby Sallyanto, mengapresiasi kerja sama dengan TKDI untuk mempermudah komunikasi jamaah umroh. " Dengan kuota internet unlimited, para jamaah tidak perlu khawatir lagi akan keterbatasan mengakses informasi selama berada di Tanah Suci," kata Feby.

Ke depannya, jamaah bisa mengakses secara langsung produk SIM card paket umroh melalui para penyedia paket perjalanan ibadah umroh yang mem-bundling produk sim card ini.

1 dari 1 halaman

Sambut Revolusi Industri 4.0, Indosat Luncurkan IoT Connect

Dream – Indosat Ooredoo menyambut Revolusi Industri 4.0 dengan menyediakan akses internet mumpuni. Provider telekomunikasi ini meluncurkan layanan Internet of Things (IoT) Connect.

Dengan layanan ini, Indosat akan menjadi pusat data pertama di Asia Tenggara yang didukung oleh Ericsson.

“ Kami melihat market B2B (business to busines), khususnya IoT adalah pertumbuhan bisnis untuk Indosat Ooredoo,” kata Head Business Marketing Indosat Ooredoo, Ranggarajan, di Jakarta, Selasa 24 Juli 2018.

Head of Business Development of Things Connect Indosat Ooredoo, Hendra Sumiarsa, menambahkan Indosat memiliki data center di Indonesia dengan bandwidth yang cukup besar.

Dia menjamin Indosat akan memberikan layanan penuh kepada pelanggan yang menggunakan platform IoT Connect. Layanan akses mumpuni ini dapat digunakan oleh pekaku usaha di bidang perbankan dan keuangan, connected car, GPS and asset tracking, serta smart CCTV dan smart street lighting.

“ IoT Connect merupakan solusi dan konsep pengembangan konektivitas internet yang dapat dimanfaatkan organisasi untuk menghasilkan keunggulan kompetitif,” kata dia.

(Sah, Laporan: Erisa Riyana)