Profesi Ibu Rumah Tangga Setara Bos, Gaji Setahun Rp2 Miliar

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 21 Januari 2019 16:15

(Foto Ilustrasi: Shutterstock)

Gaji yang didapat per bulan mencapai Rp192 juta.

Dream - Jangan lagi menganggap remeh pekerjaan seorang ibu rumah tangga (IRT). Dengan tumpukan pekerjaan yang tak mudah, dari urusan rumah tangga sampai mengurus anak, penghasilan seorang IRT ternyata bisa setara dengan bos perusahaan.

Tak seperti pekerja swasta yang bekerja 9 jam sehari, pekerjaan seorang IRT dikerjakan selama 24 jam dalam sepekan. Tanpa libur di akhir pekan.

Kalau seandainya pekerjaan IRT dianggap sebagai profesi dan dari gaji, seorang ibu rumah tangga ternyata bisa mendapatkan gaji rata-rata Rp2 miliar per tahun atau ratusan juta rupiah per bulan.

Tingginya gaji seorang IRT dikarenakan pekerjaan yang digarap tak hanya satu.

Dikutip dari Salary.com, Senin 21 Januari 2019, gaji seorang ibu rumah tangga pada 2018 mencapai US$162.581 (Rp2,31 miliar) per tahun atau Rp192,73 juta per bulan. Angkanya naik hampir US$5 ribu (Rp71,12 juta) dari tahun 2017 yang sebesar US$157.705 (Rp2,24 miliar).

Kok bisa mahal?

Salary.com menyebut ibu rumah tangga merupakan profesi `hybird` alias punya banyak pekerjaan. Misalnya, ibu rumah tangga bisa menjadi seorang guru, pelatih, penasihat akademis, dan psikolog bagi anak-anaknya.

Belum lagi, dia juga bisa sebagai CEO, akuntan, manajer laundry, analis logistik, bos housekeeper, dan pengawas perawatan rumah.

1 dari 2 halaman

Inspirasi Bisnis untuk Ibu Rumah Tangga ala Susan Emir

Dream - Menjadi ibu rumah tangga sekaligus enterpreneur kini bukan lagi masalah. Perkembangan sosial media menjadi salah satu pendukungnya.

Geliat teknologi inilah yang mendukung Susan Emir keluar dari dunia perkantoran dan memilih menjadi pebisnis. Tetapi, bagaimana perempuan menata waktu antara pekerjaan dan kewajiban rumah tangga?

Susan mengatakan, salah satu caranya yaitu dengan membuat manajemen waktu yang baik.

dream girls

" Gimana caranya biar balance caranya cuma tinggal grouping time. Prioritas waktu gimana caranya," ujar Susan, saat Dream Day 2018 di Summarecon Mal Bekasi.

Selain manajemen waktu, kata dia, ridho dari suami menjadi salah satu hal penting yang harus dipahami tiap perempuan.

" Yang paling utama ridhonya suami, kalau suami mengizinkan semuanya lancar jaya," kata dia.

2 dari 2 halaman

Mengembangkan Bisnis

Berbicara mengenai kesuksesan, Susan merasakan kesuksesan yang dijalaninya mulai dari nol. Saat masih bekerja di perusahaan minyak, dia 'nekat' memulai usaha sampingan design interior.

" Sebenarnya zero modal, jalanani usaha ini ketika semuanya masih bekerja di perusahaan minyak. Berarti semua fasilitas dari kantor kan," ucap dia.

Meski mengambil bisnis yang jauh dari keilmuan yang dipelajari, lulusan sarjana hukum itu mengaku punya cara spesial. Dia mengaku, meski menawarkan sisi bisnis design interior dia hanya menawarkan idenya.

" Untuk tips bisnis mengandalkan networking, aku ada saudara yang bisa design interior. Jadi aku minta tolong saudara, bayarnya cukup nonton bioskop atau makan J-Co," kata dia.

Dari usaha bisnis yang dijalani sejak tahun lalu itu, Susan berhasil mendapat 'hadiah' spesial. Dia berhasil mendapat tiket ke Tanah Suci setelah dua tahun menjalani bisnis.

" Dari mananya itu rahasia Allah. Tapi, dari usaha design interior itu," ucap dia.

Dia percaya usaha yang dibangun ini bisa menjadi berkah karena adanya niat. Kini selain bisa ke Tanah Suci, dia juga dapat mengembangkan lini bisnis lain.

" Dari keuntungan itu sekarang bisnis baju, bisnis printing," kata dia.