Kehidupan Asli Perempuan Terkaya Dunia yang Tak Suka Kemewahan

Reporter : Editor Dream.co.id
Selasa, 13 Februari 2024 10:36
Kehidupan Asli Perempuan Terkaya Dunia yang Tak Suka Kemewahan
"Di rumah, kami tidak berbicara tentang uang," kata Françoise.

1 dari 14 halaman

Kehidupan Asli Perempuan Terkaya Dunia yang Tak Suka Kemewahan

Kehidupan Asli Perempuan Terkaya Dunia yang Tak Suka Kemewahan © Mayoritas kekayaan yang dimilikinya berasal dari sahamnya di perusahaan kecantikan dan rambut raksasa, Grup L'Oral. 2023 maverick

2 dari 14 halaman

© loreal 2024 maverick

Dream - Kehidupan wanita terkaya di dunia Françoise Bettencourt Meyers, ternyata tak selalu berkaitan dengan kemewahan. Di balik bergelimang hartanya, Françoise lebih suka dengan kehidupan sederhana dan tenang.

3 dari 14 halaman

© Mayoritas kekayaan yang dimilikinya berasal dari sahamnya di perusahaan kecantikan dan rambut raksasa, Grup L'Oral. 2023 maverick

Françoise Bettencourt Meyers, merupakan pewaris L'Oreal asal Prancis yang kini menjadi wanita paling kaya sejagat versi Bloomberg Billionaire's Index pada Desember 2023.

4 dari 14 halaman

© dollar 2023 maverick

Dia mencatatkan rekor, sebagai wanita pertama yang berhasil mengumpulkan kekayaan senilai US$100 miliar setara dengan Rp1.544 triliun (kurs Rp15.448 per US$), berkat kenaikan saham perusahaan keluarganya yang didirikan sejak 1909 itu.

5 dari 14 halaman

Sebelum jadi yang paling kaya di dunia, wanita berusia 70 tahun itu menjadi salah satu wanita terkaya di negaranya setelah kematian ibunya, Liliane Bettencourt, di usia 94 tahun pada 2017.

Melansir dari  laman Elpais.com, saat ini, dia adalah orang terkaya ke-11 di dunia. Namun, Françoise memilih untuk tidak menjalani gaya hidup mewah.

6 dari 14 halaman

© Mayoritas kekayaan yang dimilikinya berasal dari sahamnya di perusahaan kecantikan dan rambut raksasa, Grup L'Oral. 2023 maverick

Françoise biasa mengenakan setelan celana berwarna gelap, yang mereknya tidak terlihat. Ciri khasnya, dia memakai selendang di lehernya. Seringnya, dia mengenakan kacamata tebal dengan bingkai yang mengingatkan kita pada gaya retro 1970-an.

7 dari 14 halaman

Dunia yang ia jalani, menurut Paris Match, berkisar pada keluarganya, teman-temannya, musik, sastra dan film.

Dia jarang terlihat di acara-acara sosialita dan hanya menghadiri pesta makan malam besar jika acara tersebut berkaitan dengan kepentingan profesional.

Dia biasanya olahraga jogging di taman Bois de Boulogne dengan pakaian olahraga, tanpa menarik banyak perhatian.

8 dari 14 halaman

© Megve Shutterstock

Françoise suka bepergian, kabarnya ia menyukai Italia dan Amerika Serikat. Daripada bermain ski di resor elit Swiss di Gstaad atau Saint-Moritz, ia lebih memilih Megève yang mewah dan tenang. Seperti kata orang Prancis, pour vivre heureux, vivons caches. Untuk hidup bahagia, hiduplah tersembunyi.

9 dari 14 halaman

" Sekali lagi, saya tahu bahwa saya memiliki hak istimewa, namun, seperti yang Anda lihat, saya tidak tinggal di rumah mewah. Kami bukan kolektor seni yang besar dan, seperti yang Anda lihat, saya tidak memakai perhiasan," kata Françoise saat menerima Majalah Le M, dari surat kabar Le Monde, di rumahnya.


Françoise tinggal di sebuah bangunan dua lantai yang modern dan kontemporer dengan jendela besar. Relatif sederhana dibandingkan rumah besar tempat orangtuanya di Paris, Saint James, di komune eksklusif Neuilly-sur-Seine.

10 dari 14 halaman

© ilustrasi sekolah Shutterstock

Kisah masa kecilnya, Françoise pernah ditarik dari sekolah umum dan belajar di rumah karena orang tuanya khawatir dia akan diculik untuk mendapatkan uang tebusan. Hal ini membuatnya agak tertutup.

11 dari 14 halaman

Sifatnya yang introspektif dan pemalu berbenturan dengan ibunya, Liliane, yang merupakan sosialita.


Francoise lebih condong ke arah intelektual daripada sosial, dan menemukan panggilannya dalam musik klasik. Kabarnya ia menghabiskan tiga jam sehari untuk memainkan salah satu dari dua grand piano yang ada di ruang tamunya, Yamaha dan Steinway.

Menurut Paris Match, ia juga seorang kutu buku, di antara buku-buku di perpustakaannya terdapat biografi Clara Malraux oleh Dominique Bona.

12 dari 14 halaman

Sejak 2005, ia jadi donatur bagi Institut Implantasi Koklea Île-de-France, tempat Profesor Bruno Frachet mengembangkan operasi inovatif untuk para tuna rungu. Bayangan ibunya, Liliane, yang memiliki masalah pendengaran sejak ia masih kecil, selalu menghantuinya.

Di balik perbedaan dengan ibunya, Francoise juga sangat dekat dengan sang ibu. Ketika  masih kecil, ia mengenang, orang-orang biasa memanggilnya " kerang batu" karena ia sangat dekat dengan ibunya, yang sering bepergian dengannya.

13 dari 14 halaman

© Dollar AS 2023 maverick

Françoise menyatakan bahwa " uang benar-benar membuat Anda gila" dan meskipun ia sadar akan hak istimewanya, ia tidak pernah dibesarkan untuk menyembah uang. Bahkan saat di rumah, keluarganya tidak pernah membicarakan tentang uang.

14 dari 14 halaman

"Ketika saya masih kecil, orang tua saya selalu memastikan bahwa saya memahami perbedaan antara bermain dan ketulusan, antara benar dan salah. Saya dididik di sekolah-sekolah agama, di mana pendidikan dan transmisi nilai-nilai kejujuran dan kebenaran meru

ungkapnya.

Beri Komentar