Menteri BUMN, Erick Thohir, Menyebut Koalisi Dunia Untuk Inovasi Pencegahan Pandemi Mengakui Kualitas Bio Farma. (Foto: Kementerian BUMN)
Dream – Pemerintah Inggris mengapresiasi pemerintah Indonesia yang bisa menekan dampak Covid-19. Kesuksesan Indonesia dalam mengatasi laju pandemi Covid-19 akan berkontribusi secara signifikan.
Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan, sebagai wujud apresiasi Inggris dan sejumlah negara dunia, koalisi dunia untuk inovasi pencegahan pandemi (Coalition for Epidemic Preparedness Innovations/CEPI) menempatkan PT Bio Farma (Persero) ke kategori organisasi yang kompeten untuk mengembangkan vaksin Covid-19.
“ Due diligence yang dilakukan CEPI terhadap Bio Farma menunjukkan hasil positif, yang mana CEPI siap melakukan kerjasama dengan Bio Farma. Tentu hal ini merupakan apresiasi bagi semua peneliti, ahli farmasi, hingga seluruh pihak yang terlibat dalam usaha pengembangan vaksin asli Indonesia. Kualitas Biofarma sudah diakui dunia,” kata Erick di Jakarta, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis 15 Oktober 2020.
Erick dan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, berkunjung ke Inggris untuk melakukan pertemuan bilateral dan bisnis dengan pemerintah dan organisasi di sana. Perwakilan pemerintah Indonesia berjumpa Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab, dan otoritas yang tergabung dalam CEPI.
Retno mengatakan, pertemuan ini sebagai bagian dalam memperkuat kerja sama kedua negara di level bilateral dan multilateral.
“ Di tengah pandemi dunia yang menghadapi pandemi Covid-19, kerja sama antar negara mesti diperkuat,” kata dia.
Erick menambahkan hasil pertemuan dengan pemerintah Inggris sangat positif dalam kerangka usaha pemulihan kesehatan dan ekonomi pasca-Covid. Inggris dan Indonesia, kata Erick, sepakat bahwa kerja sama global adalah kunci sukses dalam melewati pandemi.
“ Seperti disampaikan ibu Menlu tadi, bahwa semangat kerja sama penting untuk terus diperkuat di tengah tantangan besar yang dihadapi negara dunia, terutama di masa pandemi ini,” kata dia.
Erick juga menjelaskan bahwa hasil kunjungan ke Inggris positif dari sisi bisnis. Inggris dan Indonesia sepakat untuk memperkuat kerja sama bisnis ke depan.
“ Seperti juga disampaikan Ibu Menlu tadi, Inggris merupakan mitra dagang keempat terbesar Indonesia dari Eropa dan merupakan peringat pertama perdagangan kayu dari Eropa. Kerja sama dan kesepahaman kedua negara terus ditingkatkan dalam usaha untuk membangkitkan ekonmi kedua negara pasca Covid-19,” kata dia.
Ada empat hal yang sedang dijajaki untuk kerja sama di sana. Keempat hal ini adalah health touris. BUMN bisa mendapatkan fasilitas kawasan ekonomi khusus bisa di Bali atau Sumatera.
“ Kami ingin memastikan Indonesia bisa menjadi pemain di kelas regional untuk industri kesehatan,” kata dia.
Selanjutnya, ada kerja sama untuk meningkatkan industri pendidikan, termasuk bidang hospitality. “ Ditambah penjajakan bidang energi terbarukan dan industri pertahanan,” kata Erick.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Advertisement
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale